Benarkah dengan Mata Telanjang Bisa Saksikan Keindahan Hujan Meteor? Berikut Penjelasannya

Minggu, 13 Agustus 2023 10:15 WIB

Ilustrasi lokasi kemunculan hujan meteor Tau-Herculids. Foto/Instagram/belajarastro.id

TEMPO.CO, Jakarta - Hujan meteor merupakan fenomena langit yang selalu memukau dan menarik perhatian para pengamat langit. Meskipun sering dikaitkan dengan penggunaan teleskop atau peralatan astronomi canggih, kenyataannya hujan meteor juga bisa dinikmati dengan mata telanjang.

Fenomena ini telah menginspirasi banyak orang untuk meluangkan waktu di malam hari, menyaksikan indahnya meteor-meteor yang bersinar dan terbakar saat memasuki atmosfer bumi.

Hujan meteor terjadi ketika Bumi melewati jejak debu dan partikel kecil yang ditinggalkan oleh komet yang telah melewati orbitnya. Saat Bumi melintasi jejak ini, partikel-partikel kecil tersebut masuk ke atmosfer dengan kecepatan tinggi.

Akibat gesekan dengan atmosfer, partikel-partikel ini menjadi panas dan menghasilkan cahaya yang terlihat seperti bintang jatuh atau meteor.

Mata Telanjang Saja

Meskipun hujan meteor sering kali dikaitkan dengan peralatan astronomi, sebenarnya fenomena ini juga bisa diamati dengan mata telanjang, terutama saat kondisi langit memungkinkan. Berikut adalah beberapa tips untuk mengamatinya:

Advertising
Advertising

1. Temukan Lokasi yang Gelap

Pilihlah lokasi yang jauh dari cahaya kota atau sumber cahaya lainnya. Semakin gelap langit, semakin mudah bagi mata Anda untuk menangkap cahaya lemah dari meteor.

2. Ketahui Kapan Puncaknya

Hujan meteor memiliki puncak aktivitas ketika jumlah meteor yang terlihat paling banyak. Cari tahu kapan puncak hujan meteor yang Anda ingin saksikan, seperti Perseid pada bulan Agustus atau hujan meteor Geminid pada bulan Desember.

3. Perhatikan Arah yang Tepat

Setelah Anda berada di lokasi yang tepat pada waktu yang tepat, perhatikan arah langit yang direkomendasikan untuk melihat hujan meteor tersebut. Biasanya, panduan langit akan memberitahu Anda di mana titik radiannya berada.

4. Bersabarlah

Mengamati hujan meteor membutuhkan kesabaran. Biasanya, Anda perlu beberapa waktu untuk melihat meteor pertama. Setelah Anda melihat satu, mata Anda akan lebih peka terhadap gerakan di langit, dan Anda akan lebih mampu mengamati meteor-meteor berikutnya.

5. Matikan Cahaya Ponsel dan Sumber Cahaya Lainnya

Cahaya dari ponsel atau sumber cahaya lainnya dapat mengganggu penglihatan Anda dan mengurangi kemampuan mata untuk menangkap cahaya lemah dari meteor. Matikanlah semua sumber cahaya yang tidak diperlukan.

6. Kenali Bintang-bintang Tetap

Selain meteor, Anda juga akan melihat bintang-bintang tetap di langit. Mengenali beberapa bintang dan konstelasi dapat menambah pengalaman Anda dalam mengamati langit malam.

Orang Indonesia bisa mengamati fenomena ini dalam tiga syarat, yaitu pandangan langit tidak terhalang oleh apapun, tidak ada polusi cahaya, dan langit tidak mendung.

Kemudian lihat ke timur laut 30 menit setelah matahari terbenam. Hujan meteor ini akan bergerak dari timur laut ke utara, sebelum mengendap di barat laut.

Jika Anda ingin mengabadikan momen ini dalam bentuk video, Anda harus menggunakan kamera Sky dengan bidang pandang 360 derajat dan menghadapinya dari titik di atas kepala atau di puncak.

Jangan lupa untuk mengatur kecepatan rana dan eksposur kamera Anda dengan benar sehingga Anda dapat mendaftarkan Bootid dengan sangat cepat. Meskipun sering kali dianggap memerlukan peralatan khusus, hujan meteor dapat dinikmati oleh siapa saja dengan mata telanjang.

LINK SPRINGER
Pilihan editor: Ada Puncak Hujan Meteor Perseid pada Pertengahan Agustus

Berita terkait

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

2 hari lalu

Hujan Meteor dari Ekor Komet Halley, Mengenal Komet Halley

Puncak hujan meteor adalah meteornya ini bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley

Baca Selengkapnya

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

2 hari lalu

Mengenal Hujan Meteor dan 5 Jenis Meteorid

Dua hari lalu terjadi hujan meteor yang bisa dilihat di langit dari Indonesia, Meteor dan Meteorid ternyata berbeda, begini selengkapnya.

Baca Selengkapnya

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

3 hari lalu

Viral Benda Bercahaya Hijau Melintasi Langit Yogyakarta, Meteor?

Meteor terang atau fireball itu bergerak dari selatan ke utara, tak hanya terpantau di langit Yogyakarta tapi juga Solo, Magelang, dan Semarang

Baca Selengkapnya

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

3 hari lalu

Hujan Meteor Masuk Atmosfer Bumi Malam Ini, Bisa Dilihat Tanpa Alat Khusus

Keunikan malam puncak hujan meteor ini adalah meteornya bersumber dari butir debu yang dilepaskan komet Halley.

Baca Selengkapnya

Fenomena Langka di Langit April 2024, Hujan Meteor Hingga Komet Setan

37 hari lalu

Fenomena Langka di Langit April 2024, Hujan Meteor Hingga Komet Setan

Sejumlah fenomena astronomi langka bakal terjadi sepanjang April 2024. Ada hujan meteor, gerhana matahari total, sampai okultasi bintang Antares.

Baca Selengkapnya

Puncak Hujan Meteor Quadrantid Muncul Besok dan Lusa

2 Januari 2024

Puncak Hujan Meteor Quadrantid Muncul Besok dan Lusa

Puncak hujan meteor Quadrantid akan terjadi pada 3-4 Januari 2024. Hujan meteor itu berlangsung sejak 26 Desember lalu hingga 14 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Fenomena Astronomi Desember, Hujan Meteor Geminid Sampai Malam Natal

5 Desember 2023

Fenomena Astronomi Desember, Hujan Meteor Geminid Sampai Malam Natal

Beberapa fenomena astronomi mewarnai langit malam Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Malam Ini Hujan Meteor Alpha Monocerotid Melewati Langit Indonesia

22 November 2023

Malam Ini Hujan Meteor Alpha Monocerotid Melewati Langit Indonesia

Hujan meteor alpha monocerotid akan terjadi di langit Indonesia pada 21-22 November 2023. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Fenomena Astronomi Menarik di November, Oposisi Jupiter dan Hujan Meteor Leonid

2 November 2023

Fenomena Astronomi Menarik di November, Oposisi Jupiter dan Hujan Meteor Leonid

Setidaknya ada dua fenomena astronomi yang tergolong menarik pada November ini.

Baca Selengkapnya

Fenomena Langit Oktober Diwarnai Gerhana Bulan dan Tiga Hujan Meteor

4 Oktober 2023

Fenomena Langit Oktober Diwarnai Gerhana Bulan dan Tiga Hujan Meteor

Gerhana bulan akan terjadi pada Ahad dini hari, 29 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya