NU Diminta Kembangkan Dakwah Digital, Bupati Bekasi: Generasi Muda Bisa Contoh Konten Islam Benar

Reporter

Antara

Editor

Sunu Dyantoro

Minggu, 20 Agustus 2023 12:15 WIB

Logo Nahdlatul Ulama. nu.or.id

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, meminta organisasi Islam Nahdlatul Ulama atau NU mengembangkan metode dakwah digital sebagai upaya membangun karakteristik masyarakat sejak usia muda.

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan pengembangan dakwah berbasis digital bertujuan agar generasi muda tidak kehilangan jati diri, sekaligus mampu mengimplementasikan kaidah-kaidah agama Islam dengan benar.

"Saya mendorong NU mengembangkan dakwah digital agar generasi muda kita bisa mencontohkan konten-konten sesuai kaidah agama Islam," katanya di Cikarang, Minggu, 20 Agustus 2023.

Dia menjelaskan pengembangan dakwah digital sejalan dengan tema musyawarah kerja cabang II PCNU Kabupaten Bekasi 2023, "Membangun Karakteristik Masyarakat Bekasi Menuju Kepemimpinan yang Berani dan Berada."

"NU ini kan berorientasi pada dakwah, melalui dakwah lah diharapkan mampu mencerdaskan masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari," katanya.

Advertising
Advertising

Pemerintah daerah (pemda), kata dia, juga tengah berupaya mencetak dai dan ulama-ulama muda yang melek teknologi melalui pendidikan kader ulama bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat.

Selama masa pendidikan, lanjutnya, puluhan dai dan ulama muda dibekali kemampuan berdakwah melalui platform digital serta cara menyiapkan materi dakwah yang menarik, mudah dipahami serta diimplementasikan dengan tidak melupakan teori-teori dakwah Islam.

Baca juga: Indeks Polusi Udara Kota Bandung Sedang, Dinas Sebut Pengaruh Cuaca Ekstrem

Cegah hasut dan provokasi

Menurut dia, keterbukaan informasi berkat teknologi belum bisa dioptimalkan sebagai garda terdepan dalam membentengi umat dari hasutan, provokasi, dan kesesatan. Kehadiran dai dan ulama yang mengerti penggunaan teknologi dipercaya mampu mengatasi persoalan tersebut.

Dani juga meminta NU terus melanjutkan program pembangunan sekolah dengan sarana dan prasarana memadai sehingga mampu mencetak generasi emas baru baik di sekolah swasta, negeri, maupun pesantren.

"Dengan mendirikan sekolah, itu sebuah hal fundamental untuk pendidikan yang lebih baik, tidak harus sekolah NU semua, namun terpenting pembelajaran yang diberikan sesuai ajaran," ucapnya.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Bekasi Atok Romli mengatakan pondok-pondok pesantren yang dibangun NU diharapkan bisa melahirkan santri-santri milenial untuk mampu membuat inovasi program, guna mencetak prestasi di Kabupaten Bekasi.

"Kami juga berharap dorongan dari Pak Penjabat Bupati Bekasi ini memberikan semangat para santri dalam membuat inovasi program dan meraih berbagai prestasi di kemudian hari," kata dia.

Pilihan Editor: Indeks Polusi Udara Kota Bandung Sedang, Dinas Sebut Pengaruh Cuaca Ekstrem

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

7 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

8 jam lalu

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

Jajaran pengurus GP Ansor menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Berikut profil Gerakan Pemuda Ansor.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

15 jam lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

1 hari lalu

Pencurian Modus Pecah Kaca di Bekasi, Uang Biaya Rumah Sakit Rp 450 Juta Amblas

Pencurian modus pecah kaca mobil itu diduga terjadi saat korban dan ayahnya makan di Warung Gabus Pucung di Rawalumbu. Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

1 hari lalu

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.

Baca Selengkapnya

Kepergok Hendak Mencuri Motor, Pria di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

2 hari lalu

Kepergok Hendak Mencuri Motor, Pria di Bekasi Tewas Dikeroyok Massa

Pria yang diduga hendak mencuri sepeda motor itu diteriaki maling lalu dikejar dan dihujani pukulan oleh massa hingga tewas.

Baca Selengkapnya

Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi untuk Kaesang, Grace Natalie Respons Begini

2 hari lalu

Relawan Ambil Formulir Cawalkot Bekasi untuk Kaesang, Grace Natalie Respons Begini

Ketum PSI Kaesang Pangarep didorong relawan untuk maju di Pilkada Kota Bekasi. Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie bilang begini.

Baca Selengkapnya

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

4 hari lalu

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?

Baca Selengkapnya

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

4 hari lalu

Viral Wanita Tewas di Tangan Gangster di Cikarang Bekasi, Polisi Berikan Penjelasan

Sebuah video viral di media sosial menarasikan seorang wanita tewas bersimbah darah di Bekasi akibat dianiaya sekelompok gangster. Begini kata polisi.

Baca Selengkapnya

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

7 hari lalu

Diduga Dikejar dan Ditimpuk ODGJ, Wanita di Bekasi Luka di Kepala hingga 10 Jahitan

Keluarga korban telah membuat laporan polisi atas penyerangan yang dilakukan pria diduga ODGJ tersebut di Harapan Jaya, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya