Ini Asam Folat dan Asam Sulfat yang Bikin Gibran Keliru Soal Ibu Hamil

Selasa, 5 Desember 2023 22:07 WIB

Calon wakil Presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka bersama istrinya, Selvi Ananda membagikan susu saat blusukan di Pasar Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu, 3 Desember 2023. Dalam blusukan tersebut Gibran yang ditemani Selvi membagikan susu kepada masyarakat yang juga menjadi program mereka serta menyapa para pedadang dan pengunjung pasar. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, keliru ketika mengatakan asam sulfat dibutuhkan bagi ibu hamil. Pernyataan anak Presiden Joko Widodo itu langsung viral di media sosial.

Dalam cuplikan video di X, Gibran menyampaikan pernyataannya itu dalam acara bertajuk ‘Diskusi Ekonomi Kreatif Bersama Mas Gibran’. Berdasarkan penelusuran Tempo, acara tersebut berlangsung pada Ahad, 3 Desember 2023 di Senopati, Jakarta.

Setelah viral, Gibran meminta maaf dan meralat asam sulfat menjadi asam folat. Lalu, apa perbedaan dari keduanya?

Asam Sulfat

Dilansir dari Departemen Perubahan Iklim, Energi, Lingkungan Hidup dan Air Australia, asam sulfat adalah bahan kimia industri dengan volume terbesar di dunia. Asam sulfat berbentuk cairan berminyak bening, tidak berwarna.

Advertising
Advertising

Kegunaan utamanya adalah dalam produksi pupuk fosfat. Ini digunakan untuk memproduksi bahan peledak, asam lainnya, pewarna, lem, pengawet kayu, dan baterai mobil. Ini digunakan dalam pemurnian minyak bumi, pengawetan logam, peleburan tembaga, pelapisan listrik, pengerjaan logam, dan produksi rayon dan film.

Asam sulfat sangat reaktif dan korosif. Bahan kimia ini dapat menyebabkan luka bakar parah pada kulit dan mata. Paparan kabut asam sulfat dapat mengiritasi mata, hidung, tenggorokan, dan paru-paru, serta pada kadar yang lebih tinggi dapat menyebabkan penumpukan cairan di paru-paru (edema paru).

Asam sulfat akan masuk ke dalam tubuh jika kita menghirup udara yang terkontaminasi. Meskipun tidak terserap melalui kulit, kontak dengan kulit dengan konsentrasi yang kuat dapat menyebabkan luka bakar yang serius.

Asam Folat

Dilansir dari situs Kementerian Kesehatan, asam folat merupakan bentuk sintetis folat yang dapat ditemukan dalam suplemen dan makanan yang bergizi. Suplemen asam folat sudah terbukti dapat menurunkan risiko kelahiran prematur.

American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) merekomendasikan ibu hamil untuk mengonsumsi 600-800 mikrogram folat selama kehamilan. Ibu hamil bisa mendapatkan asupan folat dari makanan, seperti hati, kacang-kacangan, telur, sayuran berdaun hijau tua, serta kacang polong.

Asam folat disebut memiliki efek yang baik dalam penurunan kadar homosistein dibandingkan vitamin B12. Pemberian tambahan asam folat sebanyak 0,5 mg/hari disebutkan menurunkan kadar homosistein sebesar 25 persen dan kombinasi antara asam folat 0,5 mg/hari ditambah 0,5 mg vitamin B12 disebut menurunkan kadar homosistein sebesar 32 persen. Asam folat memiliki peran untuk metabolisme homositein menjadi metionin sehingga tidak terjadi akumulasi dari homosistein.

Pilihan Editor: 8 Kampus Terbaik di Singapura Versi EduRank 2023, Ada Kampus Anaknya Jokowi

Berita terkait

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

14 menit lalu

Kala Jokowi Menjadi Sopir Gubernur Jenderal Australia Keliling Kebun Raya Bogor

Jokowi menjadi sopir Gubernur Jenderal Australia David Hurley saat mengendarai mobil golf mengelilingi Kebun Raya Bogor

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

36 menit lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

52 menit lalu

Jokowi Terima Lawatan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor

Presiden Jokowi menyambut kunjungan kenegaraan Gubernur Jenderal Australia David Hurley di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

1 jam lalu

Perbedaan Sistem Kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan yang Bakal Diganti dengan KRIS

Jokowi resmi mengganti sistem kelas 1, 2, dan 3 BPJS Kesehatan dengan sistem kelas rawat inap standar (KRIS). Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

1 jam lalu

Jokowi Sampaikan Ucapan Selamat atas Pelantikan PM Singapura Lawrence Wong

Presiden Jokowi menyatakan Indonesia siap untuk melanjutkan kerja sama baik dengan Singapura.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

2 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia pada Pagi Ini

Gubernur Jenderal Australia menjadikan pertemuan dengan Jokowi sebagai bagian rangkaian untuk merayakan 75 tahun hubungan diplomatik dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

3 jam lalu

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

Relawan Kawan Militan (Kami) Gibran meresmikan kantor dewan perwakilan daerah (DPD) Solo Raya, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

15 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

16 jam lalu

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

Momen itu terjadi saat Gibran bertemu Mohammed bin Abdulrahman mendampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana Amiri Diwan, Doha, pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

16 jam lalu

PDIP Tak Undang Jokowi di Rakernas

PDIP tidak mengundang Presiden Jokowi dalam acara Rakernas IV. Djarot Saiful Hidayat mengungkap alasannya.

Baca Selengkapnya