Kaleidoskop TikTok 2023: Didenda hingga Bermitra dengan Tokopedia

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Selasa, 26 Desember 2023 17:17 WIB

Ilustrasi TikTok. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration

TEMPO.CO, Jakarta - TikTok aplikasi yang berasal dari Cina telah diminati banyak pengguna. Pada 2023, TikTok diwarnai berbagai polemik, salah satunya pelarangan fitur TikTok Shop. Berikut beberapa polemik TikTok dalam sorotan kaleidoskop 2023.

1. TikTok Bermitra dengan Tokopedia

TikTok menghentikan operasional TikTok Shop di Indonesia pada Rabu, 4 Oktober 2023. Penutupan layanan TikTok Shop dilakukan setelah pemerintah melalui Peraturan Kementerian Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 melarang platform dengan model bisnis social commerce memfasilitasi transaksi pembayaran di dalam sistem elektroniknya.

Pada Desember, TikTok Indonesia bekerja sama dengan Tokopedia. Direktur Eksekutif E-commerce TikTok Indonesia Stephanie Susilo mengatakan, alasan memilih untuk bekerja sama dengan Tokopedia. TikTok dan Tokopedia, kata dia, memiliki tujuan yang sama. "Karena kami punya visi dan misi yang sama untuk menjunjung tinggi bisnis lokal UMKM lokal dan bisnis Indonesia," katanya pada Selasa, 12 Desember 2023.

2. Penolakan dan Pelarangan TikTok Shop

Advertising
Advertising

Pada September 2023, TikTok ditolak oleh pedagang lokal, karena dianggap penyebab turunnya omzet jualan. TikTok dianggap membuat barang impor mudah masuk ke Indonesia dengan harga yang sangat rendah. Imbasnya mengena pelaku usaha mikro dan UMKM lokal yang tak bisa bersaing.

Setelah penolakan tersebut pemerintah melarang penggunaan fitur TikTok Shop, pada Selasa, 3 Oktober 2023. Pemerintah melarang model bisnis social commerce yang digunakan TikTok. Pemerintah hanya memperbolehkan media sosial memfasilitasi promosi barang atau jasa, tanpa bertransaksi langsung.

3. TikTok Didenda

Komisi Perlindungan Data Irlandia mengumumkan denda 345 juta Euro (sekitar Rp 5,6 triliun) terhadap TikTok atas cara perusahaan memproses data anak-anak. "Denda tersebut menyusul penyelidikan yang dilakukan DPC pada 2021 yang mengamati kepatuhan TikTok terhadap Undang-undang Peraturan Perlindungan Data Umum Eropa," dikutip dari laporan The Verge pada 15 September 2023.

Setelah berkonsultasi dengan Dewan Perlindungan Data Eropa, DPC menemukan, TikTok menyetel akun anak-anak ke publik secara default ketika mereka mendaftar di platform tersebut.

4. TikTok Dilarang di New York

Pada 16 Agustus 2023 New York City melarang aplikasi TikTok perangkat milik pemerintah, dengan alasan masalah keamanan. Kebijakan New York menyusul setelah sejumlah kota dan negara bagian di Amerika Serikat juga telah membatasi penggunaan aplikasi TikTok. “TikTok menimbulkan ancaman keamanan bagi jaringan teknis kota," kata Wali Kota New York, City Eric Adams.

5. TikTok Bersaing dengan Google

Menurut survei online yang dilakukan Her Campus Media pada Agustus 2023. TikTok telah menempati posisi pertama sebagai mesin pencari untuk lebih dari separuh Gen Z. Secara keseluruhan, 74 persen Gen Z melakukan pencarian via TikTok. Sedangkan 51 persen responden survei lebih memilih TikTok daripada Google sebagai mesin pencari mereka

YOLANDA AGNE | ANNISA FEBIOLA | SUNU DYANTORO | ERWIN PRIMA | RIANI SANUSI PUTRI

Pilihan Editor: Cara Mencegah Shadow Ban di TikTok

Berita terkait

Google Pixel 8a Diluncurkan Diam-diam, Ini Spesifikasinya

12 jam lalu

Google Pixel 8a Diluncurkan Diam-diam, Ini Spesifikasinya

Google Pixel 8a memiliki layar OLED 6,1 inci dengan resolusi FHD+.

Baca Selengkapnya

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

1 hari lalu

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

Ada beragam cara meningkatkan keahlian di bidang teknologi informasi. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan online gratis dari Google.

Baca Selengkapnya

Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

3 hari lalu

Beri Makan Gibran yang Kelaparan di Bogor, TikToker Asal Depok Malah Diancam Dipenjarakan

TikToker asal Depok diancam dipenjarakan akibat video memberi makan bocah yang kelaparan di Desa Rawa Panjang, Kabupaten Bogor viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

3 hari lalu

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

4 hari lalu

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

4 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

Ponsel Google Pixel 8a akan menampilkan layar 6,1 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.000 nits.

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

5 hari lalu

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

5 hari lalu

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

Tiktokers @awbimax atau Bima viral mengakui ditawari menjadi buzzer Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

5 hari lalu

Vira Widiyasari Menjabat Sebagai Country Manager Visa Indonesia

Vira akan memimpin inisiatif strategis dan bisnis Visa di Indonesia, termasuk mendorong strategi perluasan pasar Visa.

Baca Selengkapnya

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

5 hari lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya