Gibran Anggap Mahfud MD Sebut Profesor Harus Tahu Segalanya, Begini Definisi Profesor dan Prosedur Mendapatkannya

Senin, 22 Januari 2024 09:01 WIB

Foto kombinasi Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD (kiri) dan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan bahwa cawapres nomor urut 3, Mahfud MD seharusnya mengetahui pertanyaan tentang greenflation atau inflasi hijau karena Mahfud merupakan seorang profesor.

Hal itu diutarakan Gibran dalam debat cawapres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum atau KPU di Senayan JCC pada Ahad, 21 Januari 2024. "Ini tadi tidak saya jelaskan karena beliau ini seorang profesor, greenflation adalah inflasi hijau, se-simple itu," ujar Gibran.

Mahfud MD memberikan respons dengan menjelaskan bahwa inflasi hijau terkait dengan konsep ekonomi hijau atau ekonomi sirkuler. Dia menggambarkan proses ini sebagai penggunaan produk ekonomi pangan yang diproduksi, digunakan, dan didaur ulang untuk mencegah dampak negatif terhadap ekologi.

Mahfud Md juga menilai tanggapan Gibran sebagai pembuat cerita yang tidak konsisten dan menyatakan bahwa pertanyaan tersebut dianggap sepele oleh akademisi. "Ngarang-ngarang ga karuan, kalau akademisi itu bertanya tentang kaya gitu itu recehan,” kata Mahfud.

Dilansir dari Ika.Uii, Mahfud MD memang merupakan seorang profesor atau guru besar Hukum Tata Negara pada usia 41 tahun. Gelar tersebut ia peroleh setelah 12 tahun mengabdi di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta sejak 1984.

Advertising
Advertising

Definisi Profesor

Profesor merupakan istilah lain dari guru besar yang bertugas sebagai seorang pendidik sekaligus peneliti. Penelitian seorang profesor merupakan salah satu wujud dari pengabdian dalam bidang akademik dan implementasi tri dharma perguruan tinggi.

Menurut Pasal 1 UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, profesor merupakan jabatan fungsional tertinggi bagi dosen yang masih aktif mengajar di lingkungan universitas, institut, atau sekolah tinggi. Untuk memperoleh gelar profesor, seorang dosen harus memiliki kualifikasi akademik doktor (S3) dan diangkat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk mencapai jabatan akademik guru besar, seseorang harus melaui jenjang asisten ahli, lektor, dan lektor kepala. Sementara jabatan fungsional akademik dosen diperoleh setelah memenuhi ketentuan dan angka kredit sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN-RB) No. 17 Tahun 2013 juncto PermenPAN-RB No. 46 Tahun 2013 dan Peraturan Mendikbud No. 92 Tahun 2014.

Dilansir dari bestcolleges.com, peneliti sejarah dari Northwestern University, Genevieve Carlton menyebutkan bahwa untuk menjadi seorang profesor tidak harus mengetahui segalanya. Bahkan profesor dalam kepakaran tertentu juga kerap mengalami kebingungan dalam beberapa pertanyaan yang diajukan mahasiswa.

“Saya dengan jelas ingat menghadapi pertanyaan menantang selama semester pertama mengajar sejarah dunia: ‘Berapakah rata-rata tingkat kelahiran dalam budaya prasejarah, nomaden?’ Saya merasa kebingungan,” ujarnya.

Genevieve kemudian menceritakan pengalamannya bahwa dalam situasi tersebut, dia mencatat pertanyaan itu dan kemudian menjawab di kelas selanjutnya.

ANANDA BINTANG I MELYNDA DWI PUSPITA

Pilihan Editor: Mahfud MD Tanggapi Pertanyaan Gibran Soal Greenflation, Ini Definisinya

Berita terkait

Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

3 jam lalu

Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

Politikus Partai Demokrat Dede Yusuf lebih memilih menjadi anggota DPR RI dibanding maju Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

3 jam lalu

Relawan Kami Gibran Tunggu Arahan soal Dukungan untuk Pilkada 2024

Relawan Kawan Militan (Kami) Gibran meresmikan kantor dewan perwakilan daerah (DPD) Solo Raya, Jawa Tengah, Kamis, 16 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur, PDIP Singgung KPU Tak Konsisten

14 jam lalu

Caleg Terpilih Maju Pilkada Harus Mundur, PDIP Singgung KPU Tak Konsisten

PDIP menyoroti pernyataan terbaru KPU tentang caleg terpilih yang ingin maju pilkada harus mundur.

Baca Selengkapnya

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

16 jam lalu

Gibran Bikin Kaget PM Qatar saat Dikenalkan sebagai Wapres: Dia Begitu Muda

Momen itu terjadi saat Gibran bertemu Mohammed bin Abdulrahman mendampingi Presiden terpilih Prabowo Subianto di Istana Amiri Diwan, Doha, pada Rabu.

Baca Selengkapnya

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

16 jam lalu

KPU Kota Depok Pastikan Tak Ada Paslon Wali Kota Jalur Independen di Pilkada 2024

KPU Kota Depok mengungkap alasan tidak ada paslon wali kota dari jalur independen atau perseorangan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Juri Ardiantoro, dari Bekas Ketua KPU Kini Jadi Stafsus Jokowi

21 jam lalu

Profil Juri Ardiantoro, dari Bekas Ketua KPU Kini Jadi Stafsus Jokowi

Simak profil Juri Ardiantoro di sini.

Baca Selengkapnya

KPU Sebut Hanya Ada 1 Bakal Calon Independen di Pilgub 2024

21 jam lalu

KPU Sebut Hanya Ada 1 Bakal Calon Independen di Pilgub 2024

Ada satu bakal pasangan calon independen yang mengundurkan diri, meskipun telah memenuhi syarat dukungan.

Baca Selengkapnya

KPU Sebut Bakal Calon Independen di Pilkada Kalbar Mengundurkan Diri

23 jam lalu

KPU Sebut Bakal Calon Independen di Pilkada Kalbar Mengundurkan Diri

KPU menyatakan bakal calon independen di Pilkada Kalbar 2024, Muda Mahendara-Suyanto Tanjung, mundur meski memenuhi syarat dukungan.

Baca Selengkapnya

Ketika Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dapat Sanksi Lagi dari DKPP

23 jam lalu

Ketika Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dapat Sanksi Lagi dari DKPP

Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu memberikan sanksi kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari beserta jajaran akibat data DPT pemilu 2024 yang bocor.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

1 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya