Mahasiswa Farmasi Unair Juara III Lomba Piano Tingkat Internasional

Selasa, 20 Februari 2024 07:18 WIB

Beatrix Yapply, peraih juara III elementary category La Pianista Piano Competition 2024. Ia memenangkan lomba tersebut pada Sabtu, 17 Februari 2024, di Grand City, Surabaya. (Dok. Humas Unair)

TEMPO.CO, Jakarta - Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair) Beatrix Yapply berhasil meraih juara III elementary category La Pianista Piano Competition 2024. Ia memenangkan lomba itu pada Sabtu, 17 Februari 2024, di Grand City, Surabaya.

La Pianista Piano Competition adalah kompetisi bermain piano tingkat internasional yang diselenggarakan oleh La Pianista Music bersama MILKU. Lomba tersebut berlangsung di beberapa kota negara, seperti Surabaya, Medan, Semarang, Jakarta, Bali, Singapore, dan Taiwan.

“Ini lomba pertama saya di tahun ini. Lebih spesifiknya ini yang kedua kalinya setelah terakhir kali saya ikut lomba piano, yaitu waktu SD. Saya juga sempat hengkang sejenak karena Covid-19. Oleh karena itu, sebenarnya saya ikut lomba lagi karena ingin mengeksplorasi diri saya lebih jauh,” kata Beatrix melalui keterangan tertulis, Senin, 19 Februari 2024.

Sempat Gugup dan Panik

Beatrix, sapaan akrabnya, mengatakan dirinya tidak menyangka bisa masuk ke dalam tiga besar. Pasalnya, saat kompetisi berlangsung ia sempat merasa gugup dan panik. Awalnya, ia mencoba untuk percaya diri, tetapi kakinya tiba-tiba bergetar sehingga membuatnya panik. Rasa panik tersebut membuat dirinya menjadi sedikit kurang fokus sehingga melakukan kesalahan ketika menekan tuts piano.

Advertising
Advertising

“Terlepas dari itu, saya sejenak melupakan kejadian itu dan kembali fokus melihat ke depan untuk menyelesaikan musik yang saya bawakan,” ujarnya.

Ia selalu percaya bahwa musik yang indah bukan hanya berasal dari pembacaan not-not balok dan penekanan pada tuts-tuts hitam putih piano dengan sempurna. Lebih dari itu, musik yang indah juga berasal dari cerita dan rasa yang ada dalam sebuah lagu serta kekhasan pemain saat tampil di depan penonton.

“Hal itu yang tentunya saya usahakan saat berkompetisi. Saya rasa hal inilah yang membawa saya bisa memperoleh juara 3. Walaupun, saya sempat salah menekan tuts 2 kali,” ujarnya.

Kenal Piano dari Sejak Kecil

Beatrix mengatakan dirinya mulai mengenal piano sejak kecil. Ia memulai les piano sejak kelas 1 SD karena dorongan kedua orang tuanya. Pada saat itu, ia mencoba untuk mengikuti beberapa perlombaan, meskipun tidak menang.

Lalu saat SMP, ia hanya fokus berlatih untuk ujian piano ABRSM. Hal itu membuat ia menjadi kurang tertarik lagi untuk mendalami piano. Akhirnya, ketika pandemi 2020, ia berhenti sejenak dari les piano karena merasa bosan.

Kendati demikian, selama itu pula Beatrix berhasil menemukan konten-konten kreator musik klasik di YouTube yang mengenalkannya pada permainan musik orkestra. Dari sanalah ia memiliki ketertarikan lagi untuk kembali bermain piano. Ia juga melihat bahwa musik adalah sesuatu yang kaya dan dinamis. Ia percaya, dinamika nada dan intensitas bunyi yang berasal dari musik dapat menyentuh hati.

“Bagi saya, piano adalah hobi yang membuat saya bertumbuh dalam keberanian dan juga aesthetic. Sebuah media untuk menyampaikan berbagai lagu dengan interpretasi saya yang unik dari yang lain,” ucapnya.

Rajin Berlatih dan Peran Guru

Mahasiswa asal Surabaya itu mengatakan bahwa hasil yang ia peroleh tidak lepas dari usaha dan kerja kerasnya. Sebelum berkompetisi, Beatrix harus berlatih dengan rajin dan intens. Selain berlatih, hal yang sangat krusial adalah menemukan guru atau mentor yang sudah berpengalaman. Baginya, saran guru atau mentor sangat berpengaruh terhadap performanya saat bermain piano.

“Saran-saran yang saya dapatkan membuat saya tersadar walaupun saya sudah mengerti teori piano, kenyataanya masih banyak hal yang secara praktik harus saya perbaiki. Saran-saran ini membuka mata saya terbuka bahwa terkadang saya melewatkan banyak detail dan highlight lagu,” paparnya.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

39 menit lalu

Apakah Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Masih Wajib Bayar UKT? Ini Penjelasannya

Apakah mahasiswa penerima KIP Kuliah masih harus membayar UKT atau SPP per semester?

Baca Selengkapnya

Protes Perubahan UKT dan IPI 2024, BEM UNS Layangkan 8 Tuntutan ke Rektorat

2 jam lalu

Protes Perubahan UKT dan IPI 2024, BEM UNS Layangkan 8 Tuntutan ke Rektorat

BEM UNS menyampaikan 8 tuntutan terkait kenaikan biaya kuliah.

Baca Selengkapnya

Peserta UTBK SNBT di Unair Diinfus Sambil Kerjakan Soal, Kampus Sediakan Petugas Kesehatan

5 jam lalu

Peserta UTBK SNBT di Unair Diinfus Sambil Kerjakan Soal, Kampus Sediakan Petugas Kesehatan

Peserta UTBK SNBT di Unair terpaksa menjalani tes saat sakit.

Baca Selengkapnya

BEM Unri: 150 Mahasiswa Kesulitan Bayar UKT, Gaji Rp 1,8 Juta Dapat UKT Rp 7 Juta

13 jam lalu

BEM Unri: 150 Mahasiswa Kesulitan Bayar UKT, Gaji Rp 1,8 Juta Dapat UKT Rp 7 Juta

Menurut BEM Unri, ada sekitar 150 mahasiswa dan calon mahasiswa baru yang kesulitan membayar UKT.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UI Angkat Kartu Hitam untuk Rektor Ari Kuncoro di Sidang Terbuka LPJ 2024

15 jam lalu

Mahasiswa UI Angkat Kartu Hitam untuk Rektor Ari Kuncoro di Sidang Terbuka LPJ 2024

Aliansi BEM se-UI mengangkat kartu hitam dalam sidang terbuka LPJ Rektor UI, Ari Kuncoro pada Senin, 13 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

17 jam lalu

Guru Besar Unair Ungkap Pentingnya Deteksi Dini Pendengaran pada Bayi

Deteksi dini pada bayi baru lahir bisa menggunakan alat bernama auditory brainstem response (ABR).

Baca Selengkapnya

Kisruh UKT Mahal, Dirjen Diktiristek Sebut Tidak Ada Kenaikan UKT

1 hari lalu

Kisruh UKT Mahal, Dirjen Diktiristek Sebut Tidak Ada Kenaikan UKT

Kemendikbudristek menegaskan tidak ada kenaikan uang kuliah tunggal (UKT), melainkan penambahan kelompok tarif dan rekonfigurasi kelas UKT.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

1 hari lalu

Ketua BEM KM UGM: 65 Persen Program Studi di UGM Mengalami Kenaikan UKT

Sebanyak 65 persen program studi di sejumlah fakultas di UGM mengalami kenaikan besaran uang kuliah tunggal atau UKT.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT di Sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Picu Aksi Protes Mahasiswa, Apa Itu PTNBH?

1 hari lalu

Kenaikan UKT di Sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Picu Aksi Protes Mahasiswa, Apa Itu PTNBH?

Kebijakan sejumlah Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum dalam menaikkan biaya UKT memicu aksi protes mahasiswa. Apa itu PTNBH?

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

2 hari lalu

Mahasiswa Berbagai Kampus Kritisi Kenaikan UKT, Apa Bedanya dengan IPI?

Mahasiswa di berbagai kampus soroti kenaikan biaya UKT. Apa itu uang kuliah tunggal dan iuran pengembangan insutusi atau IPI, apa Bedanya?

Baca Selengkapnya