Tambahan Fitur Google untuk Belajar Mengajar dan Meeting Online, Apa Saja?

Reporter

Antara

Kamis, 22 Februari 2024 20:53 WIB

Google akhirnya meluncurkan reaksi emoji kepada orang-orang yang menggunakan Google Meet untuk panggilan video mulai Kamis, 12 Januari 2023. (Google)

TEMPO.CO, Jakarta - Para pengguna Google kini bisa memakai sejumlah fitur anyar dalam kegiatan belajar dan pertemuan online. Perusahaan teknologi raksasa menambah variasi layanan pada sejumlah aplikasinya, seperti ChromeOS, Google Meet, serta Google Drive.

Pada sistem operasi ChromeOS, sebagai contoh, Google menambahkan kemampuan mengekstrak teks dari berkas berformat PDF. Dilansir dari Antara, Rabu, 21 Februari 2024, fitur ekstrak itu menggunakan teknologi Optical Character Recognition (OCR).

Peramban Chrome pun memiliki sejumlah kemampuan baru untuk mode membaca. Kini terdapat fitur untuk menyoroti teks, membaca teks dengan lantang, serta tambahan suara yang lebih alami pada fitur text-to-speech.

Fitur keamanan Chrome juga sempat ditingkatkan oleh perusahaan. Google menyiapkan fitur anyar untuk mengontrol akses jaringan khusus pada sistem penjelajahan atau pencarian. Skema itu menguatkan sistem verifikasi dengan menyampaikan pemberitahuan kepada pengguna bahwa jaringan yang mereka akses tidak aman.

Pada Google Meet, host atau tuan rumah pertemuan daring kini bisa menempatkan beberapa video tiles sekaligus pada layar utama untuk dilihat seluruh peserta. Fitur multivideo itu digunakan ketika memberi paparan dengan penerjemah bahasa isyarat. Saat ini Google Meet juga sudah dilengkapi 30 bahasa, persisnya pada fitur penerjemahan otomatis Closed Caption (CC).

Advertising
Advertising

Belakangan Google juga mengumumkan 15 perangkat baru untuk Chromebook bagi siswa dan guru. Perangkat tersebut akan mendapat pembaruan otomatis selama 10 tahun, mulai tahun ini. Jangan lupakan peningkatan perlindungan data pada perangkat Chromebook.Administrator dapat menerapkan kontrol pencegah kehilangan data yang lebih kuat pada Chromebook, Google Drive, dan Gmail. Fitur proteksi ini membantu mencegah kebocoran data yang tidak disengaja.

Kini admin bisa meminta persetujuan dari admin lainnya ketika melakukan tugas yang sensitif, misalnya mengganti pengaturan verifikasi dua langkah. Admin pun bisa meminta atau menyetujui akses untuk aplikasi pihak ketiga.

Pilihan Editor: Apa Peran PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dalam Pengembangan Mobil Terbang Vela Alpha

Berita terkait

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

5 jam lalu

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

Ada beragam cara meningkatkan keahlian di bidang teknologi informasi. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan online gratis dari Google.

Baca Selengkapnya

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

2 hari lalu

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

3 hari lalu

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

3 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

Ponsel Google Pixel 8a akan menampilkan layar 6,1 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.000 nits.

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

4 hari lalu

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

4 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

4 hari lalu

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

Berikut peningkatan-peningkatan yang ada pada pembaruan ChromeOS 124.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

5 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

6 hari lalu

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

6 hari lalu

Indonesia Kaji Penerapan Publisher Rights Australia

Indonesia berencana mempelajari penerapan aturan Publisher Rights dari Australia yang telah lebih dulu melakukannya.

Baca Selengkapnya