Pembinaan Generasi Muda di Jakarta, BRIN: K-Pop Ala Betawi, Kenapa Tidak?

Kamis, 22 Februari 2024 21:54 WIB

Atraksi budaya Betawi pada perayaan CFD di Sudirman, Jakarta Pusat, Ahad 11 Juni 2023. Warga antusias menyaksikan atraksi budaya tersebut. TEMPO/Mirza Bagaskara

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Riset Manuskrip, Literatur, dan Tradisi Lisan BRIN, Sastri Sunarti, menilai pentingnya pembinaan generasi muda dalam kebudayaan dan kesenian di Jakarta. Salah satunya dengan memberikan mereka keterampilan untuk mendorong kreativitas dalam membangun ekonomi dan industri berbasis kebudayaan lokal Betawi.

Sastri merujuk pengalaman Jepang atau Korea Selatan dengan budaya popnya. "Kita juga bisa menciptakan K-Pop ala Betawi, kenapa tidak?" ujar dia melalui keterangan tertulis, Kamis, 22 Februari 2024.

Menurut Sastri, pengembangan kebudayaan saat ini lebih kerap dipandang menghabiskan anggaran. Padahal, pengalaman dengan sebuah perusahaan milik anak muda yang dikenalnya menunjukkan sebaliknya.

Secara spesifik Sastri menyebut perusahaan Ananta Rupa yang memanfaatkan hasil riset BRIN tentang ikon budaya dari Majapahit. Ikon kemudian menjadi game war dan bisa dijual.

"Jadi sebenarnya kalau diolah ternyata budaya itu sangat kaya," katanya sambil menambahkan, "Potensi ini yang harus digali kembali." .

Advertising
Advertising

Sastri memaparkan pelestarian budaya Betawi di era modern. Menurutnya, budaya Betawi sering kali terpinggirkan pada masa Orde Lama (Orla) dan Orde Baru (Orba). Sebabnya, pemerintah pada masa itu cenderung menonjolkan keberagaman etnis dengan mengabaikan keberadaan budaya lokal.

Dia menegaskan perlunya pendekatan ulang terhadap pelestarian budaya Betawi dalam konteks perkembangan Jakarta sebagai kota global pada masa kini. Tujuannya, memperkuat identitas lokal masyarakat Betawi dan mengatasi perasaan terpinggirkan.

"Kita perlu melakukan riset-riset terkait pelestarian budaya yang melibatkan pemerintah, lembaga budaya, dan masyarakat Betawi sendiri," katanya.

Terkait upaya itu, Sastri berpendapat, salah satu langkah yang bisa diambil adalah mengembangkan industri kreatif. "Sebagai cara mempertahankan budaya dan menciptakan mata pencaharian baru di tengah perubahan ekonomi."

Pilihan Editor: Puting Beliung Dahsyat, Penjabat Gubernur Jawa Barat Lihat Atap Rumah Melayang

Berita terkait

Megawati: Saya Suka K-Pop, tapi Seni Budaya Indonesia Luar Biasa

17 jam lalu

Megawati: Saya Suka K-Pop, tapi Seni Budaya Indonesia Luar Biasa

Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri mengingatkan anak muda supaya memikirkan ulang seni budaya Indonesia.

Baca Selengkapnya

Badai Geomagnetik Picu Gangguan Sinyal di Indonesia dan Dunia, Begini Kata Peneliti BRIN

18 jam lalu

Badai Geomagnetik Picu Gangguan Sinyal di Indonesia dan Dunia, Begini Kata Peneliti BRIN

Ilmuwan NOAA mendeteksi badai geomagnetik terbaru yang terjadi pada 11 Maret 2024 dan dampaknya diperkirakan berlanjut hingga Mei ini.

Baca Selengkapnya

DBD Masalah Kesehatan Dunia, BRIN Temukan Metode Pengendalian

21 jam lalu

DBD Masalah Kesehatan Dunia, BRIN Temukan Metode Pengendalian

Demam berdarah dengue (DBD) menjadi masalah bagi negara-negara tropis di dunia. Acapkali dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti.

Baca Selengkapnya

Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

23 jam lalu

Mengenal Iroha Member Termuda Girl Group ILLIT Asal Jepang

Grup idol ILLIT sedang naik daun setelah merilis debut pertama mereka lewat lagu berjudul Magnetic. Membernya tak semua asal Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Seberapa Ekstrem Dampak Badai Matahari Pekan Ini? Simak Penjelasan Peneliti Antariksa BRIN

1 hari lalu

Seberapa Ekstrem Dampak Badai Matahari Pekan Ini? Simak Penjelasan Peneliti Antariksa BRIN

Badai matahari memicu paparan elektromagnetik yang mempengaruhi sejumlah alat komunikasi dan navigasi di bumi. Fenomena langka dari siklus surya.

Baca Selengkapnya

Ekspedisi Jalur Sesar Baribis, BPBD Jabar Sosialisasi Bahaya Gempa

1 hari lalu

Ekspedisi Jalur Sesar Baribis, BPBD Jabar Sosialisasi Bahaya Gempa

Ekspedisi Sesar Baribis akan tersebar ke beberapa titik untuk sosialisasi dan upaya mitigasi bahaya gempa.

Baca Selengkapnya

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

2 hari lalu

Potensi Gempa Sesar Lembang, Peneliti BRIN Sebut Tingkat Ancaman Besar Karena Dangkal

Sampai kedalaman 4,5 meter tanah ditemukan empat kejadian gempa yang berkaitan dengan Sesar Lembang

Baca Selengkapnya

Mengenal Seluk-beluk Kabinet Zaken

2 hari lalu

Mengenal Seluk-beluk Kabinet Zaken

Tujuan utama kabinet zaken adalah mencegah terjadinya kelebihan fungsi di kabinet, meningkatkan kinerja para menteri, dan menghindari potensi korupsi.

Baca Selengkapnya

Pemugaran Situs Candi di Jambi Ungkap 5 Lapisan Tanah Purba, Kota Besar yang Runtuh oleh Banjir?

2 hari lalu

Pemugaran Situs Candi di Jambi Ungkap 5 Lapisan Tanah Purba, Kota Besar yang Runtuh oleh Banjir?

Pemugaran situs Candi Parit Duku di Jambi mengungkap lima lapisan tanah purba atau lapisan budaya dalam istilah arkeologi.

Baca Selengkapnya

Nasib Yang Siha setelah Hengkang dari Grup K-Pop Noir

2 hari lalu

Nasib Yang Siha setelah Hengkang dari Grup K-Pop Noir

Yang Siha mantan anggota grup K-Pop Noir akan mendaftar wajib militer atau wamil

Baca Selengkapnya