Microsoft Tambahkan 5 Fitur Baru Berbasis AI ke Windows 11, Ada Click to Do

Jumat, 4 Oktober 2024 11:40 WIB

Fitur Click To Do, salah satu inovasi terbaru dari Microsoft untuk mempermudah alur kerja dengan menampilkan saran di atas teks atau gambar. Cr: Microsoft

TEMPO.CO, Jakarta - Microsoft mengumumkan lima inovasi fitur baru berbasis kecerdasan buatan atau articial intelligence (AI) yang akan diintegrasikan ke dalam Windows 11 dan Copilot+ PC. Dalam rilis resminya, fitur-fitur ini dirancang untuk memberikan pengalaman baru sekaligus meningkatkan produktivitas para pengguna.

“Fitur-fitur baru ini akan menambah pengalaman bekerja di PC Anda lebih cepat, lebih sederhana, dan lebih personal,” kata Microsoft dalam keterangan resmi, dikutip Jumat, 4 Oktober 2024.

Salah satu fitur yang dihadirkan adalah Recall. Fitur ini memungkinkan pengguna dengan cepat menemukan informasi yang sebelumnya mereka lihat di PC, dengan tambahan lapisan keamanan untuk perlindungan data pribadi. Recall akan tersedia dalam mode pratinjau pada Oktober untuk PC Copilot+ yang didukung Snapdragon, dan diperluas ke perangkat berbasis Intel dan AMD mulai November.

Microsoft juga meluncurkan Click to Do, fitur yang mempermudah alur kerja dengan menampilkan saran interaktif di atas teks atau gambar. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna dalam menyelesaikan berbagai tugas dengan cepat, seperti pengeditan teks, pencarian gambar, atau pengiriman email.

Peningkatan juga terjadi pada Windows Search di mana pengguna kini dapat mencari file atau foto hanya dengan mendeskripsikan kontennya menggunakan kata-kata sendiri, tanpa perlu mengingat nama file atau pengaturan lokasi.

Advertising
Advertising

Fitur Super Resolution serta Generative Fill dan Erase juga menjadi bagian dari inovasi terbaru yang dihadirkan oleh Microsoft untuk Windows 11 dan Copilot+ PC. Yang pertama memungkinkan pengguna untuk meningkatkan kualitas foto-foto beresolusi rendah menjadi foto yang berkualitas tinggi tanpa khawatir akan terlihat buram atau pixelated.

Sedangkan Generative Fill dan Erase di aplikasi Paint memungkinkan pengguna untuk mengedit gambar dengan lebih mudah dan presisi. Pengguna dapat menghapus elemen yang tidak diinginkan dari gambar atau menambahkan elemen baru hanya dengan menggunakan brush yang dapat disesuaikan.

Microsoft menyebut lima pembaruan itu sebagai bagian dari komitmennya untuk memberdayakan pengguna di tengah transformasi teknologi yang semakin pesat. Fitur-fitur ini diharapkan dapat mempercepat dan menyederhanakan aktivitas sehari-hari pengguna, sekaligus meningkatkan keamanan dan efisiensi kerja di PC.

Pembaruan akan diluncurkan secara bertahap mulai November, dengan lebih banyak fitur yang akan diperkenalkan untuk pengguna Windows 11 dan Copilot+ PC dari berbagai merek seperti Acer, Asus, Dell, HP, Lenovo, dan Microsoft Surface, dengan silikon dari Qualcomm, Intel, dan AMD.

Pilihan Editor: Undip Buka Program Sarjana Double Degree Bareng Binus, Pertama di Indonesia

Berita terkait

Dosen Itera Kembangkan Teleskop Robotik Berbasis AI untuk Identifikasi Hilal

23 jam lalu

Dosen Itera Kembangkan Teleskop Robotik Berbasis AI untuk Identifikasi Hilal

Profesor riset astronomi dan astrofisika dari BRIN mengatakan teleskop robotik berbasis AI ini masih harus terus belajar dan melewati diskusi panjang.

Baca Selengkapnya

Microsoft Perluas Kemampuan Asisten AI Copilot dengan Fitur-fitur Baru

1 hari lalu

Microsoft Perluas Kemampuan Asisten AI Copilot dengan Fitur-fitur Baru

itur-fitur terbaru ini bertujuan untuk membuat Copilot lebih cerdas, lebih personal, dan lebih mudah diakses bagi pengguna.

Baca Selengkapnya

Dapat Pendanaan Google, EduFarmers akan Perkuat Koperasi, dan Chatbot AI untuk Petani

1 hari lalu

Dapat Pendanaan Google, EduFarmers akan Perkuat Koperasi, dan Chatbot AI untuk Petani

Edu Farmers mendapat pendanaan US$ 2 juta dari Google. Programnya mulai dari penanganan stunting hingga Chatbot AI untuk petani.

Baca Selengkapnya

Google.org Beri Pendanaan Rp 106 Miliar, Termasuk untuk Edukasi Petani dengan Informasi Bertenaga AI

2 hari lalu

Google.org Beri Pendanaan Rp 106 Miliar, Termasuk untuk Edukasi Petani dengan Informasi Bertenaga AI

Google.org memberikan pendanaan US$ 7 juta atau setara Rp 106 miliar kepada dua organisasi untuk mendukung pemanfaatan ekonomi dengan AI.

Baca Selengkapnya

Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

2 hari lalu

Rusia Klaim Masuk Negara Terdepan dalam Pengembangan Kecerdasan Buatan

Perdana Menteri Mikhail Mishustin mengklaim Rusia masuk negara-negara terdepan dalam mengembangkan kecerdasan buatan.

Baca Selengkapnya

Perangkat AI Mahal bagi Mahasiswa, Nvidia Pakai Cara Ini untuk Masuki Pasar Kampus

2 hari lalu

Perangkat AI Mahal bagi Mahasiswa, Nvidia Pakai Cara Ini untuk Masuki Pasar Kampus

Perusahaan teknologi Nvidia mengakui perangkat komputer atau device yang mengusung AI tergolong mahal, terutama bagi mahasiswa

Baca Selengkapnya

GoTo Impact Foundation Sebut AI Bisa Mempercepat Lahirnya Solusi Inovasi di Daerah

2 hari lalu

GoTo Impact Foundation Sebut AI Bisa Mempercepat Lahirnya Solusi Inovasi di Daerah

GoTo Impact Foundation menyoroti peran AI atau kecerdasan buatan dalam mempercepat lahirnya solusi inovasi di berbagai daerah.

Baca Selengkapnya

Samsung Buka Pre-Order Galaxy S24 FE hingga 3 Oktober, Ini Harga dan Spesifikasinya

3 hari lalu

Samsung Buka Pre-Order Galaxy S24 FE hingga 3 Oktober, Ini Harga dan Spesifikasinya

Samsung resmi memperkenalkan Galaxy S24 FE di Indonesia. Pre-order smartphone ini dibuka hingga 3 Oktober 2024 di gerai fisik dan daring Samsung.

Baca Selengkapnya

Google Siapkan Dana Rp 1,8 Triliun untuk Bantu Pelatihan AI di Seluruh Dunia

3 hari lalu

Google Siapkan Dana Rp 1,8 Triliun untuk Bantu Pelatihan AI di Seluruh Dunia

Bos Google, Sundar Pichai, mengumumkan pengembangan kantong dana untuk mendukung pelatihan AI secara global. Bisa mengalir lewat NGO.

Baca Selengkapnya

Fordigi Summit 2024 Sukses Digelar, Fokus pada AI dan Transformasi Digital

4 hari lalu

Fordigi Summit 2024 Sukses Digelar, Fokus pada AI dan Transformasi Digital

Summit ini menyoroti pentingnya AI dalam memperkuat efisiensi, inovasi, dan daya saing bisnis serta layanan publik di Indonesia.

Baca Selengkapnya