Di India, Mark Zuckerberg Dirikan Server Komunikasi

Reporter

Editor

Budi Riza

Senin, 13 Oktober 2014 10:50 WIB

Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg (kiri) berjabat tangan dnegan Perdana Menteri India, Narendra Modi, dalam kunjungannya ke New Delhi, India, 10 Okrober 2014. REUTERS/India's Press Information Bureau

TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum datang ke Indonesia, pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, berkunjung ke India, akhir pekan lalu. Di sana, dalam pertemuan dengan otoritas pemerintah India, Zuckerberg menyatakan minatnya untuk bisa membangun server guna melayani transmisi data. Ini bagian dari jaringan komunikasi berbasis pesawat tak berawak drone yang akan dikembangkan untuk melayani daerah terpencil dan masyarakat yang belum memiliki akses Internet.

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu, Zuckerberg--yang biasanya terkesan pemalu--menyatakan dengan lugas tentang sejumlah kerja sama yang ingin dijalin dengan pemerintah India.

"Zuckerberg menyebutkan proyek e-health, pendidikan, dan teknologi komunikasi alternatif," demikian ditulis di harian Economic Times, mengutip salah satu pejabat yang mengikuti pertemuan itu. (Baca: Kekayaan Bos Facebook Rp 423 Triliun)

Pemerintah India memiliki proyek digital ambisius yang diberi nama Digital India Initiative. Proyek ini ditujukan menyediakan layanan Jaringan Fiber Optik Nasional (National Optical Fibre Network) bagi masyarakat kurang mampu di pedesaan untuk akses pendidikan dan kesehatan. Namun, untuk bisa menjangkau daerah terpencil, pemerintah India membutuhkan teknologi nirkabel. Inilah peran strategis dari Facebook yang diminati pemerintah India.

Menteri Komunikasi dan Teknologi India Ravi Shankar Prasad membenarkan hal ini. "Zuckerberg meminta pemerintah India menunjuk pejabat khusus untuk berkomunikasi guna merealisasikan proyek ini," tutur Prasad, "Dan kami sudah menunjuk sejumlah pejabat untuk keperluan itu." (Baca: Pemuda Ini Diajak Bos Facebook Bertemu Jokowi)

Zuckerberg, 30 tahun, berada di India untuk bertemu dengan Narendra Modi, yang baru saja terpilih sebagai Perdana Menteri India.

Dia juga bertemu dengan para pejabat Kementerian Komunikasi dan Teknologi serta para pemimpin industri terkemuka India. Selain itu, Zuckerberg menjadi pembicara kunci dalam acara yang digelar bersama para pelaku industri teknologi.

Zuckerberg diketahui memiliki rencana besar untuk membangun jaringan komunikasi global. Dia membentuk organisasi nirlaba Internet.org untuk keperluan ini. Ada sejumlah perusahaan besar dari berbagai negara modern yang ikut bergabung dalam organisasi ini, seperti Samsung (Korea Selatan), Mediatek (Taiwan), Qualcomm (AS), dan Nokia (Finlandia). (Baca: Bertemu Jokowi, Mark Zuckerberg Tanggalkan Hoodie)

ECONOMIC TIMES | BUDI RIZA


Terpopuler:
Di Yogya, Zuckerberg Coba Facebook di Pos Ronda
Pengganti Ahok Mantan Koruptor, Ini Kata Gerindra
Amir Syamsuddin: Nurhayati Sudah Diberi Sanksi
Zuckerberg Lihat Sunrise di Borobudur Luput dari 'Radar'











Advertising
Advertising

Berita terkait

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

16 jam lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

1 hari lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

1 hari lalu

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.

Baca Selengkapnya

Sejarah WhatsApp: Bermula Hanya Aplikasi Pesan Status Bikinan Eks Insinyur Yahoo

6 hari lalu

Sejarah WhatsApp: Bermula Hanya Aplikasi Pesan Status Bikinan Eks Insinyur Yahoo

WhatsApp terus berkembang sejak diakuisisi oleh Facebook pada 2014. Indonesia menjadi yang terbesar ketiga per tahun lalu dengan 112 pengguna aktif.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menghapus Akun Facebook yang Lupa Password

9 hari lalu

Begini Cara Menghapus Akun Facebook yang Lupa Password

Akun Facebook sering kali dilupakan karena pengguna beralih ke media lainnya. Berikut cara menghapus akun Facebook yang lupa password.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menonaktifkan Sementara Akun Facebook

9 hari lalu

Begini Cara Menonaktifkan Sementara Akun Facebook

Menonaktifkan akun Facebook sementara bisa dijadukan opsi jika ingin beristirahat dari media sosial. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Menghapus Semua Postingan di Facebook

9 hari lalu

Begini Cara Menghapus Semua Postingan di Facebook

Menghapus semua postingan di Facebook mungkin menjadi opsi bagi beberapa orang yang ingin membersihkan akun. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

22 hari lalu

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.

Baca Selengkapnya

Chat Sering Tenggelam, WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Obrolan untuk Mengatasinya

28 hari lalu

Chat Sering Tenggelam, WhatsApp Luncurkan Fitur Filter Obrolan untuk Mengatasinya

Fitur baru WhatsApp ini memungkinkan pengguna untuk mengetahui pesan baru atau yang terlewatkan dari pandangannya.

Baca Selengkapnya

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

29 hari lalu

Selain Tim Cook, Siapa Saja Bos Perusahaan Teknologi Dunia yang Pernah Bertemu Jokowi?

Selain CEO Apple Tim Cook, Jokowi tercatat beberapa kali pernah bertemu dengan bos-bos perusahaan dunia. Berikut daftarnya:

Baca Selengkapnya