Pakar Minta Warga Sumatera Waspadai Gempa Susulan

Reporter

Selasa, 10 November 2015 08:11 WIB

Ilustrasi: Reuters

TEMPO.CO, Bandung - Pakar gempa dari Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Bandung, Danny Hilman Natawidjaja mengatakan, rentetan gempa di wilayah Sumatera dalam dua hari ini belum bisa dipastikan saling terkait. Di Sumatera, paling tidak ada tiga zona sesar besar yang memicu gempa, yakni megathrust di zona subduksi sepanjang sisi barat pulau, sesar darat patahan Semangko, dan sesar Mentawai.

Warga di Sumatera diminta waspada menghadapi guncangan lindu berikutnya. “Karena kita tidak bisa tahu kapan dan dimana gempa selanjutnya setelah tiga gempa itu,” ujarnya kepada Tempo, Senin, 9 November 2015.

Menurut Danny Hilman, sejak gempa besar Aceh pada 2004, sesar-sesar di Sumatera menjadi aktif. "Stres (tekanan) masih tinggi, pergerakan megathrust Sumatera hampir sama dengan patahan Semangko hanya lebih cepat," kata dia.

Gempa Sabang Ahad malam lalu, diperkirakan Danny bukan dari rangkaian segmen patahan Semangko. Lindu dari sesar di daratan bersifat kedalaman dangkal. "Perlu dikaji dulu penyebab pastinya," kata dia. Ahad sore, gempa yang menggoyang Mandailing Natal dan sekitarnya kemudian, diduga sumbernya berada di antara garis zona subdiksi dengan sesar Mentawai. "Kalau Bengkulu itu sering gempa sebesar itu (magnitudo 4,8)," ujarnya.

Gempa berkekuatan magnitudo 6,0 bersumber dari arah barat laut Kota Sabang, Aceh, sejauh 127 kilometer terjadi pada pukul 23.47 WIB, Ahad malam, 8 November 2015. Menurut informasi dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kedalaman gempa tersebut tercatat 103 km di bawah permukaan tanah, namun tidak berpotensi tsunami.

Ahad sore, gempa dengan kekuatan magnitudo 6,0 juga terjadi di 85 kilometer barat daya Mandailing Natal, Sumatera Utara pada pukul 16.34 WIB. Gempa di Mandailing Natal tersebut memiliki kedalaman 96 kilometer.

Adapun pada Senin pagi tadi, giliran warga Bengkulu yang digoyang gempa dengan magnitudo 4,8. Sumber gempa sekitar 106 kilometer barat daya Tais Bengkulu, dengan kedalaman 10 kilometer.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

21 jam lalu

Gempa M 6,5 di Garut, Begini Penjelasan Lengkap Badan Geologi ESDM

Badan Geologi ESDM membeberkan analisis tentang gempa bumi berkekuatan 6,2 magnitudo pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

23 jam lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

1 hari lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

1 hari lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

1 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

3 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

4 hari lalu

Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

6 hari lalu

BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

6 hari lalu

Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

6 hari lalu

Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.

Baca Selengkapnya