Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Aplikasi AR untuk Menghibur Anak Penderita Kanker

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Aplikasi Imaginary Friend Society. Kredit: Pediatric Brain Tumor Foundation/CNET
Aplikasi Imaginary Friend Society. Kredit: Pediatric Brain Tumor Foundation/CNET
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah aplikasi Imaginary Friend Society hadir sebagai penghibur anak yang menderita kanker. Kehadiran aplikasi ini mengingat tidak semua orang dapat melewati pengobatan kanker dengan tegar, terutama anak-anak. 

Baca: Tik Tok Diblokir, Ini 5 Aplikasi Mirip Tik Tok
Baca: Samsung Rilis Aplikasi Samsung Member untuk Layani Pelanggan

Aplikasi Imaginary Friends Society merupakan hasil kerja sama antara Pediatric Brain Tumor Foundation, organisasi nirlaba yang bergerak di bidang kesehatan anak penderita kanker, dengan perusahaan teknologi Kika.

Imaginary Friends Society menghibur anak penderita kanker lewat karakter-karakter monster lucu yang ditampilkan pada layar gawai. Karakter-karakter yang ada dibuat seolah muncul di dunia nyata dengan teknologi Augmented Reality (AR), seperti dilansir CNET, 3 Juli 2018.

Hiburan dinilai sebagai hal yang dibutuhkan untuk membantu anak melewati pengobatan. Situs Creativity, 23 Mei 2018, menyebut hal itu didasari oleh survei yang dilakukan Pediatric Brain Tumor Foundation awal tahun ini. Hasil survei tersebut menyebutkan bahwa kecemasan adalah masalah terbesar bagi anak yang didiagnosa mengidap kanker.

Terdapat puluhan karakter dan film yang tersedia untuk menghibur anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karakter monster dapat mengatakan berbagai kalimat motivasi. "Kamu lebih kuat dari yang kamu tahu", "Percaya pada dirimu", dan "Jangan menyerah, Nak", adalah beberapa di antaranya.

Sementara itu, film-film yang ada dibuat untuk membantu anak memahami istilah-istilah medis yang asing bagi mereka. Film-film tersebut juga menjelaskan tahapan-tahapan pengobatan yang harus dilalui penderita kanker.

"Karena semakin mereka mengerti tentang perawatan mereka, itu akan semakin tidak menakutkan," tulis Pediatric Brain Tumor Foundation pada laman resmi Imaginary Friends Society.

Anda bisa mendapatkan aplikasi ini dengan mengunduhnya di App Store untuk sistem operasi iOS dan Play Store untuk Android. Selain itu, mereka juga menyediakan film-film untuk ditonton secara online pada laman Youtube Pediatric Brain Tumor Foundation atau situs resminya imaginaryfriendsociety.com.

CNET | CREATIVITY | MUHAMMAD ABI MULYA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

1 hari lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kiri) mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 29 April 2024. SYL disangkakan dengan Pasal 12 huruf e dan 12B UU No. 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.


Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

1 hari lalu

Migran dari Thailand Cheng
Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker


Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

1 hari lalu

Ilustrasi TikTok. shutterstock.com
Seperti di Amerika, TikTok Bisa Dibatasi di Indonesia Jika Melanggar Kebijakan Ini

Kominfo mengaku telah mengatur regulasi terkait pelanggaran data pribadi oleh penyelenggara elektronik seperti TikTok.


Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

2 hari lalu

Ilustrasi Kanker. shutterstock.com
Cara Mengendalikan Nyeri pada Pasien Kanker Menurut Dokter

Dokter menjelaskan cara mengendalikan nyeri pada pasien kanker. Berikut yang perlu dilakukan.


Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

2 hari lalu

Logo Apple. TEMPO/Wawan Priyanto
Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.


Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

2 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan atau AI. Dok. Shutterstock
Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.


Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

4 hari lalu

Pada Senin (5/2), Istana Buckingham mengumumkan bahwa Raja Charles III didiagnosis menderita kanker. Istana juga mengatakan bahwa sang Raja telah mulai menjalani perawatan. REUTERS/Toby Melville
Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.


Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

4 hari lalu

Tentara Korea Selatan dan AS berfoto setelah latihan tembak bersama di lapangan pelatihan militer di Pocheon pada 14 Maret 2024 sebagai bagian dari latihan militer gabungan tahunan Freedom Shield antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. JUNG YEON-JE/Pool via REUTERS
Alasan Militer Korea Selatan Bakal Larang Penggunaan iPhone dan Apple Watch

Militer Korea Selatan melarang anggotanya menggunakan iPhone bahkan Apple Watch. Apa alasannya?


Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

5 hari lalu

Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]
Konflik TikTok dengan AS Makin Panas: ByteDance Mau Jual?

Bagaimana nasib TikTok di AS pasca-konflik panas dan pengesahan RUU pemblokiran aplikasi muncul di sana?


Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

6 hari lalu

Ilustrasi anak main ponsel pintar. (Shutterstock.com)
Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.