TEMPO.CO, Bandung - Majelis Wali Amanat Universitas Padjadjaran (Unpad) memilih Rina Indiastuti sebagai rektor baru periode 2019-2024. Majelis pada Ahad, 6 Oktober 2019 memilihnya dalam sidang pleno di Ruang Serba Guna Unpad. “Terpilih secara aklamasi 100 persen,” kata Ketua MWA Unpad Rudiantara seusai sidang.
Rudiantara mengatakan seluruh anggota MWA hadir dalam sidang itu. Mereka tidak memakai sistem voting dalam pemilihan rektor baru. Dari pemerintah hadir Ismunandar, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset Teknologi Pendidikan Tinggi. Pun Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang punya hak memilih.
Sebelumnya hingga babak akhir ada enam orang calon. Rina sebelumnya menjadi pelaksana tugas rektor, sementara calon lainnya yaitu pada dosen dan wakil rektor. Menurut Rudiantara para calon rektor akan mengajak dan memakai program bagus dari para calon lain jika terpilih.
Rektor terpilih Rina Indiastuti mengatakan program kerja pertamanya hingga akhir tahun adalah konsolidasi internal. Unpad menurutnya ingin mencapai target 500 perguruan tinggi kelas dunia. Target itu membutuhkan kerja sama yang baik dengan seluruh unsur.
Rina juga mengatakan ingin lebih memberdayakan mahasiswa termasuk kreativitas dan kegiatannya. Dia berencana membentuk Direktur Kemahasiswaan yang selama ini tidak ada.
Rina, kelahiran Kediri 10 Januari 1961, merupakan guru besar pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad. Menjadi Sarjana Ekonomi di Unpad pada 1984, kemudian Magister Manajemen Industri di ITB pada 1989, lalu meraih gelar Doktor Ekonomi Industri di Osaka Prefecture University, Jepang, pada 1999.
Rina Indiastuti pernah menjabat sebagai Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Unpad 2009-2012, Wakil Rektor Bidang Perencaan, Sistem Informasi, dan Keuangan pada 2012-2015, serta Sekretaris Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti RI 2017-2019.
