Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bukan Cuma Istananya, Begini Profesor ITB Kritik Desain Ibu Kota Baru

image-gnews
Desain istana negara di ibu kota baru. Instagram.com
Desain istana negara di ibu kota baru. Instagram.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bukan hanya desain Istana Negara terpilih yang disebutnya 'kurang pas' secara arsitektur. Penempatan gedung-gedung pendukung istana di bakal lokasi ibu kota baru RI di Kalimantan Timur pun dinilai dirancang secara acak-acakan.

”Bangunan pendukung itu tidak harus dalam satu bangunan dengan istana tapi sebuah rangkaian dalam kompleks yang terlihat menyatu,” kata Guru Besar Arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB), Himasari Hanan, Jumat 9 April 2021.

Baca juga:
Ukuran Istana Negara Berbentuk Burung Garuda Karya Nyoman Nuarta

Himasari merujuk kepada rancangan bentuk berbeda antara bangunan istana dengan gedung-gedung pendukungnya. Menurutnya, sebagai mitra dan staf Presiden, hubungan kerja itu seharusnya tercermin pula dalam sistem antar bangunan.

Himasari menambahkan penilaiannya terhadap kriteria dan tujuan rancangan 12 lokasi Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur itu seperti kurang matang. Seharusnya, kata sang profesor dari Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan ITB itu, sebelum perancangan dilakukan proses penjaringan masukan dari berbagai pihak hingga menjadi rumusan yang hebat.

Dia menyebut para pihak itu termasuk budayawan, insinyur, dan ahli lingkungan. Selanjutnya, arsitek yang akan menjawab dengan memberikan solusi dari tuntutan yang hebat itu. Yang terjadi saat ini, menurut Himasari, permintaan yang hebat itu tidak dirumuskan dengan baik hingga yang bicara akhirnya adalah selera.

"Selera suka atau enggak suka. Padahal bagus atau enggak itu kan relatif,” katanya sambil menambahkan, "Persoalan suka dan tidak suka itu yang memunculkan kontroversi."

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi rencana ibu kota baru di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa 17 Desember 2019. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Himasari juga membandingkan desain itu dengan wujud istana negara di Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis. Apa yang ditunjukkan dalam desain karya seniman asal Bali, Nyoman Nuarta, dinilainya kurang pas secara arsitektur.

"Persoalannya bukan bentuk garudanya,” katanya. Tapi, figur-figur yang ditempelkan di bangunan istana agak mengganggu untuk arsitek. “Jadi bangunan itu seperti dikangkangi burung garuda, kan bangunan itu punya ekspresi sendiri apalagi istana,” ujar pengajar di Kelompok Keahlian Sejarah, Teori, dan Kritik Arsitektur tersebut.

Kritik dari Himasari berbeda dari yang pernah disampaikan lima kelompok asosiasi profesi Asosiasi Profesi Ikatan Arsitek Indonesia (IAI), Green Building Council Indonesia (GBCI), Ikatan Ahli Rancang Kota Indonesia (IARKI), Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia (IALI), dan Ikatan Ahli Perencanaan Wilayah dan Kota (IAP).

Tangkapan layar dari video pendek yang memperlihatkan visualisasi desain Garuda untuk Istana Negara di ibu kota baru. Video pendek tersebut berkembang viral belakangan melalui berbagai media sosial dan grup perpesanan instan. Foto: Istimewa

Menurut mereka, desain pemenang sayembara terbatas yang digelar Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tersebut tidak merefleksikan kemajuan peradaban maupun ekonomi. Di samping itu, desain Istana Negara juga disebut tidak menjadi contoh bangunan yang secara teknis sudah mencirikan prinsip pembangunan rendah karbon sejak perancangan, konstruksi hingga pemeliharaannya.

Baca juga:
Desain Istana Negara Ibu Kota Baru, Guru Besar ITB: Kurang Pas

Nyoman Nuarta tsiap meelah menanggapi kritik itu dengan menyatakan siap menjelaskan desain Istana Negara di bakal ibu kota baru dengan patung besar burung garuda itu. “Katanya ada 5 asosiasi yang protes itu. Enggak usah lima, sepuluh (asosiasi protes) juga boleh,” katanya, Kamis 1 April 2021.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

1 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.


Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

1 hari lalu

Ketua RT8/RW4 Kelurahan Malaka Jaya, Taufiq Supriadi, ketika ditemui Tempo pada Senin, 22 April 2024.
Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).


Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

3 hari lalu

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan pemaparan saat menghadiri rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. Rapat tersebut membahas isu faktual Penanganan korban Gangguan Ginjal Akut (GGAPA), penanganan penyakit menular di Indonesia seperti dengue, tuberkulosis, monkey pox, hepatitis, dan penanganan penyakit tidak menular seperti kesehatan jiwa, diabetes, dan kanker, serta penanganan beberapa kasus malpraktik di rumah sakit. TEMPO/M Taufan Rengganis
Budi Gunadi Sadikin Terpilih sebagai Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Pemilihan Budi Gunadi Sadikin itu berlangsung secara musyawarah untuk mufakat dalam rapat pleno perdana MWA ITB di Gedung Kemenristekdikti.


Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

4 hari lalu

:Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Tempo/Pribadi Wicaksono
Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.


Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

5 hari lalu

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Bambang Susantono saat wawancara dengan Tempo di Palmerah, Jakarta, Senin 21 Maret 2022. Tempo/Tony Hartawan
Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono buka suara soal peletakan batu pertama (groundbreaking) tahap keenam di ibu kota baru itu dalam waktu dekat.


Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

6 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB.Instagram
Biaya Kuliah ITB 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian perkiraan biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri ITB tahun akademik 2024


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

7 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

8 hari lalu

Pendukung Prabowo-Gibran dan para pendukung Anies-Muhaimin terlibat bentrokan saat menggelar aksi di area Patung Kuda, Jakarta, 19 April 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Lokasi Patung Kuda Arjuna Wijaya Jakarta Kerap Jadi Pusat Unjuk Rasa, Begini Sejarah Pendiriannya

Patung Kuda Arjuna Wijaya di Jalan Medan Merdeka Jakarta kerap jadi sentral unjuk rasa. Terakhir demo pendukung 01 dan 02 terhadap sengketa pilpres.


Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

8 hari lalu

Gunung Raung terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika kapal penyebrangan yang mengangkut pemudik  di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, 12 Juli 2015. Pemudik lebih banyak memilih mudik dengan jalur darat laut dikarenakan Gunung Raung terus bererupsi. TEMPO/Johannes P. Christo
Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.


Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

8 hari lalu

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Sumadilaga Ketika ditemui di Kementerian PUPR pada Jumat, 19 April 2024.  TEMPO/Riri Rahayu.
Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

Kementerian PUPR memastikan pihaknya idak bekerja terburu-buru dalam membangun IKN.