Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perdagangan Liar, Orangutan Sumatera Menumpang Bus ALS Tujuan Tangerang

Reporter

image-gnews
Siti dan Sudin, dua anak orangutan yang berhasil diselamatkan dari upaya penyelundupan di Bakahueni oleh petugas gabungan dirawat sementara di lokasi transit Pusat Penyelamatan Satwa Lampung, Sumatran Wildlife Center (SWC JAAN), Senin 3 Mei 2021. (ANTARA/HO-KLHK)
Siti dan Sudin, dua anak orangutan yang berhasil diselamatkan dari upaya penyelundupan di Bakahueni oleh petugas gabungan dirawat sementara di lokasi transit Pusat Penyelamatan Satwa Lampung, Sumatran Wildlife Center (SWC JAAN), Senin 3 Mei 2021. (ANTARA/HO-KLHK)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Petugas gabungan di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, berhasil mencegah penyelundupan perdagangan liar dua anak Orangutan Sumatera (Pongo abelii). Keduanya dicegat saat menumpang Bus Antar Kota dan Antar Propinsi ALS dari Medan, Sumatera Utara, tujuan Tangerang, Banten.

Dalam operasi yang dilakukan pada 26 April 2021 tersebut, sepasang anak orangutan berusia 12-16 bulan itu ditemukan ditempatkan dalam keranjang buah di dalam bagasi bus. Keduanya langsung di selamatkan, sedang para awak bus langsung ditangkap untuk dimintai keterangan. Belakangan sopir dan kernet bus ditetapkan sebagai tersangka, serta seorang lagi ditangkap di Medan sebagai tersangka penjual.

Diduga, penyelundupan itu melibatkan jaringan para pemain lama perdagangan orangutan yang belum pernah tertangkap. Penyidikan diharapkan bisa membongkar jaringan perdagangan itu dari hulu sampai hilir, dan menyeret para tersangkanya ke jerat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam hayati dan Ekosistemnya. Ancaman pidana dari UU tersebut adalah penjara sampai lima tahun.

Sebagai bentuk dukungan atas penyidikan yang sedang berjalan tersebut, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mendatangi Markas Polres Lampung Selatan dan menyampaikan penghargaan kepada para petugas yang terlibat operasi gabungan pada Senin Mei 2021. Selain dari polres itu, penghargaan ditujukan kepada petugas Balai Karantina Pertanian Kelas I Bandar Lampung, serta Jaringan Satwa Indonesia-Jakarta Animal Aid Network (JAAN).

Petugas lainnya datang dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu, Seksi Konservasi Wilayah III Lampung. "Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mendukung sepenuhnya upaya penegakan hukum yang terkait upaya penyelundupan satwa dilindungi," kata Menteri Siti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Disebutkan pula kalau kondisi kedua orangutan saat ini masih dirawat di lokasi transit Pusat Penyelamatan Satwa Lampung, Sumatran Wildlife Center (SWC JAAN) Lampung. Mereka, yang diberi nama Siti untuk anak orangutan betina dan Sudin untuk yang jantan, rencananya akan dikembalikan ke habitatnya di Lubuk Pakam, Sumatera Utara, setelah sebelumnya menjalani reahabilitasi.

Siti berharap, penghargaan tersebut dapat meningkatkan motivasi para pihak penegak hukum serta para penggiat lingkungan di Indonesia, khususnya di wilayah Lampung, untuk semakin waspada dengan penyelundupan atau perdagangan ilegal tumbuhan dan satwa liar yang dilindungi.

Harapan itu dijawab Kepala Kepolisian Resor Lampung Selatan Zaki Alkazar Nasution dengan komitmen mengembangkan penyidikan terhadap para tersangka perdagangan liar orangutan Siti dan Sudin. "Untuk mengungkap jaringan perdagangan ilegal satwa dilindungi, termasuk ke jaringan-jaringan internasional," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

3 hari lalu

Sejumlah paus pilot yang terdampar di Pantai Cheynes, Australia 25 Juli 2023. Courtesy of Allan Marsh/Cheynes Beach Caravan Park/via REUTERS
Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?


Arus Balik Lebaran 2024, Tak Ada Kendaraan dari Barat ke Timur di GT Kalikangkung

14 hari lalu

Petugas kepolisian mengatur arus lalu lintas kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Semarang-Batang, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 13 April 2024. Pemerintah bersama Korlantas Polri menerapkan skema lalu lintas satu arah (one way) dari Tol Trans Jawa KM 414 GT Kalikangkung Semarang-Batang sampai dengan KM 72 ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada Sabtu (13/4) dimulai pukul 15.00 WIB dan untuk tanggal 14-16 April 2024 selama 24 jam guna memperlancar arus balik mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Arus Balik Lebaran 2024, Tak Ada Kendaraan dari Barat ke Timur di GT Kalikangkung

Pada arus balik Lebaran 2024, pengendara diimbau untuk tidak berhenti atau beristirahat di bahu jalan tol.


Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

15 hari lalu

Pantai Minang Rua, Desa Kelawi, Bakauheni, Lampung Selatan (TEMPO/Mila Novita)
Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

Pantai Minang Rua letaknya tak jauh dari Pelabuhan Bakauheni, jarak tempuhnya tak sampai dengan 30 menit.


Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

17 hari lalu

Proses relokasi seekor buaya yang ditangkap di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. ANTARA/HO-BBKSDA NTT
Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.


71.720 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni pada Hari Pertama Lebaran

18 hari lalu

Pemudik berdiskusi mengenai adanya pemudik yang tidak memiliki tiket sehingga tertahannya kendaraan yang menyebabkan kemacetan di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Senin, 8 April 2024 dini hari. H-2 Lebaran 2024 Pelabuhan Merak masih dipadati oleh pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan jumlah pemudik via Pelabuhan Merak dan Ciwandan mengalami kenaikan drastis mencapai 65 persen. TEMPO/M Taufan Rengganis
71.720 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni pada Hari Pertama Lebaran

Hingga hari pertama Lebaran, arus mudik dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni-Ciwandan masih terpantau tinggi, yaitu 71.720 orang.


51.049 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni, H-1 Lebaran 2024

19 hari lalu

Antrean kendaraan pemudik menunggu masuk kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Senin, 8 April 2024 dini hari. H-2 Lebaran 2024 Pelabuhan Merak masih dipadati oleh pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan jumlah pemudik via Pelabuhan Merak dan Ciwandan mengalami kenaikan drastis mencapai 65 persen. TEMPO/M Taufan Rengganis
51.049 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni, H-1 Lebaran 2024

Membeludaknya kendaraan di jalan tol hingga Pelabuhan Merak pada puncak arus mudik sudah terjadi selama 3 hari.


ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

19 hari lalu

Kendaraan pemudik roda empat antre untuk menaiki kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Kamis, 27 April 2023. Dari data ASDP Bakauheni  tercatat total jumlah kendaraan yang melalui Pelabuhan Bakauheni menuju pulau Jawa sebanyak 73.326, dan jumlah penumpang 323.859 orang. ANTARA/Ardiansyah
ASDP Sebut Arus Mudik dari Bakauheni Tahun Ini Naik Dibanding Tahun Lalu

ASDP Ferry Indonesia melaporkan arus mudik laut dari Pelabuhan Bakauheni (Sumatera-Jawa) meningkat dibanding tahun lalu.


Kapal Hanya Turunkan Peumpang di Bakauheni, Langsung Balik Merak Angkut Antrean

21 hari lalu

Pemudik berada di atas mobil saat menunggu antrean untuk menaiki kapal di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, 7 April 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kapal Hanya Turunkan Peumpang di Bakauheni, Langsung Balik Merak Angkut Antrean

Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan kapal dari Merak ke Bakauheni hanya akan menurunkan penumpang.


Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

29 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Gerombolan Monyet Ekor Panjang ke Pemukiman Daerah Soreang Bandung

Setelah Kota Bandung, kini giliran Soreang, ibu kota Kabupaten Bandung, menjadi sasaran kawanan monyet ekor panjang untuk berkeliaran.


Antisipasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Polres Lampung Selatan Siapkan Pengawalan Pemudik Motor

30 hari lalu

Kendaraan pemudik roda dua antre untuk menaiki kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Kamis, 27 April 2023. Dari data ASDP Bakauheni  tercatat total jumlah kendaraan yang melalui Pelabuhan Bakauheni menuju pulau Jawa sebanyak 73.326, dan jumlah penumpang 323.859 orang. ANTARA/Ardiansyah
Antisipasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Polres Lampung Selatan Siapkan Pengawalan Pemudik Motor

Polres Lampung Selatan akan menerjunkan 587 personel guna memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2024.