Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Stasiun Luar Angkasa Cina Sukses Uji Coba Platform dan Masuk Orbit

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Roket Long March-5B Y2, membawa modul inti stasiun luar angkasa Cina Tianhe, lepas landas dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di provinsi Hainan, China 29 April 2021. [China Daily via REUTERS]
Roket Long March-5B Y2, membawa modul inti stasiun luar angkasa Cina Tianhe, lepas landas dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di provinsi Hainan, China 29 April 2021. [China Daily via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Modul inti stasiun luar angkasa Cina, Tianhe, baru-baru ini sukses menyelesaikan uji coba fungsi platformnya dan memasuki orbit untuk melakukan pertemuan (rendezvous) dan merapat (docking) dengan pesawat kargo Tianzhou-2, menurut Badan Antariksa Berawak Cina (CMSA) pada Selasa, 18 Mei 2021.

Modul inti tersebut, yang diluncurkan ke orbit pada 29 April, baru-baru ini menyelesaikan serangkaian tes fungsi platform untuk proses rendezvous dan docking, persiapan masa tinggal astronaut, fungsi lengan mekanik, dan pengecekan kinerja di orbit untuk peralatan proyek yang akan digunakan di luar angkasa.

Menurut CMSA, berbagai fungsi modul inti tersebut berjalan normal, beroperasi dalam kondisi baik serta berhasil memasuki orbit untuk melakukan rendezvousdan docking. Tianhe akan terus melanjutkan persiapannya untuk rendezvousdan dockingdengan pesawat kargo ruang angkasa Tianzhou-2.

Cina telah meluncurkan modul tak berawak yang berisi tempat tinggal untuk tiga awak di stasiun luar angkasa permanen yang rencananya akan selesai pada akhir 2022.

Modul bernama Tianhe atau "Harmony of the Heavens" itu diluncurkan dengan Long March 5B, roket pengangkut terbesar Cina, pada pukul 11:23 pada Kamis, 29 April 2021, dari Pusat Peluncuran Luar Angkasa Wenchang di selatan Hainan.

Tianhe adalah salah satu dari tiga komponen utama dari apa yang akan menjadi stasiun luar angkasa pertama yang dikembangkan sendiri di Cina, menyaingi satu-satunya stasiun lain yang beroperasi yaitu Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

ISS didukung oleh negara-negara besar termasuk Amerika Serikat, Rusia dan Jepang. Cina dilarang berpartisipasi dalam ISS oleh Amerika Serikat.

Tianhe akan menjadi tempat tinggal utama bagi tiga awak di stasiun luar angkasa Cina, yang akan memiliki masa hidup setidaknya 10 tahun.

Peluncuran Tianhe adalah misi pertama dari 11 misi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan stasiun luar angkasa, yang akan mengorbit dari Bumi pada ketinggian 340 hingga 450 kilometer.

Program luar angkasa adalah sumber kebanggaan nasional yang besar, dan Perdana Menteri Li Keqiang serta para pemimpin sipil dan militer lainnya menyaksikan peluncuran langsung dari pusat kendali di Beijing.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam misi selanjutnya, Cina akan meluncurkan dua modul inti lainnya, yaitu empat pesawat ruang angkasa berawak dan empat pesawat ruang angkasa kargo.

Pengerjaan program stasiun luar angkasa yang dimulai satu dekade lalu ini ditandai dengan peluncuran laboratorium luar angkasa Tiangong-1 pada 2011, dan kemudian, Tiangong-2 pada 2016.

Keduanya membantu China menguji kemampuan pertemuan luar angkasa dan kemampuan 'docking'.

Cina telah memprioritaskan eksplorasi luar angkasa dalam beberapa tahun terakhir, dengan tujuan menjadi negara dengan kekuatan luar angkasa utama pada tahun 2030.

Peluncuran itu dilakukan saat Cina juga terus maju dengan misi tanpa awak, terutama dalam eksplorasi bulan, dan telah mendaratkan penjelajah di sisi jauh Bulan yang belum banyak dijelajahi.

Pada bulan Desember, wahana Chang'e 5 milik Cina mengembalikan batuan bulan ke Bumi untuk pertama kalinya sejak misi Amerika Serikat pada tahun 1970-an.

XINHUA | ANTARA | ABC

Baca:
Di Amerika, 75 Persen Anak Positif Covid-19 Tak Demam-Batuk-Sesak Napas

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

18 jam lalu

Huawei Nova 12. gsmarena.com
Huawei Kembali ke Posisi Atas Penguasa Pasar Ponsel di Cina

Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina., menurut IDC


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

20 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

1 hari lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Google Form, Apa Saja Fungsinya?

2 hari lalu

Logo Google. REUTERS
Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

2 hari lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

2 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

2 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.