Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Faktor Risiko Demensia pada Perempuan ternyata Berbeda dari Laki-laki

image-gnews
ilustrasi demensia (pixabay.com)
ilustrasi demensia (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam sebuah studi yang melibatkan setengah juta responden, tim peneliti George Institute for Global Health di Australia menemukan hubungan antara faktor risiko gangguan jantung dan pembuluh darah (cardiovascular) pada orang paruh baya dan penyakit demensia sama saja untuk laki maupun perempuan. Namun, hubungan demensia menjadi berbeda di antara laki dan perempuan jika faktor risikonya adalah tekanan darah.

Studi menunjukkan baik tekanan darah rendah maupun tinggi memiliki relasi dengan risiko demensia yang semakin besar pada laki-laki paruh baya. Tapi untuk perempuan, risikonya mengalami demensia meningkat ketika tekanan darahnya lebih tinggi.

Seperti yang pernah diungkap Mei lalu, ketua tim studi itu, Jessica Gong, mengatakan temuan itu mengarahkan kepada cara yang lebih baik dalam mengelola risiko kesehatan, sekalipun dia mengakui pula kalau butuh riset lebih dalam untuk memverifikasinya. “Hasil studi kami menyarankan pendekatan pengobatan tekanan darah tinggi bisa lebih efektif mencegah kasus demensia di masa mendatang,” kata Jessica.

Demensia adalah penyakit dengan gejala penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir. Jenis penyakit ini disadari sedang berkembang cepat menjadi sebuah epidemi global dengan jumlah penderitanya saat ini sebanyak sekitar 50 juta orang di seluruh dunia—dan diproyeksi bakal berlipat tiga pada 2050. Tingkat demensia dan kematian yang berkorelasi dengannya diketahui lebih tinggi pada perempuan daripada laki-laki.

Pada 2016, demensia telah menggantikan posisi serangan jantung sebagai penyebab terbesar kematian di antara perempuan di Australia dan penyebab kematian terbesar kedua secara keseluruhan di negara itu. Selama ini, fokus penanganannya diarahkan kepada pengurangan risiko berkembangnya penyakit ini dan cardiovascular semakin disadari sebagai faktor risiko untuk berbagai tipe demensia.

Untuk menguji perbedaan jenis kelamin dalam faktor risiko utama demensia tersebut, yakni cardiovascular, tim peneliti George Institute menggunakan data dari UK Biobank, sebuah basisdata biomedis skala luas yang merekrut 502.489 warga Inggris berusia 40-69 tahun dalam periode 2006 -2010.

Hasilnya, tim menemukan status aktif merokok, penyakit diabetes, kadar lemak tinggi dalam tubuh, riwayat stroke, dan status sosial ekonomi yang rendah seluruhnya berasosiasi dengan risiko demensia yang semakin besar namun setara antara perempuan dan laki-laki.

Tapi, ketika menguji faktor tekanan darah dalam hubungannya dengan risiko demensia ternyata didapat hasil berbeda untuk jenis kelamin yang berbeda. Dugaannya, pertama, karena perbedaan biologis di antara perempuan dan laki-laki. Lalu, yang kedua, perbedaan dalam pengobatan untuk hipertensi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sebagai contoh, perempuan lebih jarang menggunakan obat-obatan dari resep dokter dan menggunakan lebih banyak pengobatan lain sehingga mengalami efek samping lebih banyak.”

Ilustrasi demensia. REUTERS

Sementara belum ada terapi efektif saat ini untuk pengobatan demensia, mencoba mengurangi dampaknya dengan mendorong gaya hidup yang lebih sehat menjadi prioritas. Dan bukti terkuat menunjuk kepada pengelolaan tekanan darah, baik pada laki-laki maupun perempuan.

“Ini juga menunjukkan pentingnya memastikan lebih banyak jumlah perempuan yang harus direkrut dalam setiap studinya dan data untuk perempuan harus dianalisis terpisah dari laki-laki,” kata Professor Mark Woodward, anggota tim studi.

EUREKALERT, NEW SCIENTIST

Baca juga:
Fisika di Balik Shuttlecock Badminton: Kenapa Bulu Angsa Alami Lebih Disukai?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

1 jam lalu

Ilustrasi Ring jantung. Vidio/Abott
Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.


5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

2 jam lalu

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya. Foto: Canva
5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.


Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

23 jam lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?


Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

1 hari lalu

Layanan darurat di Bondi Junction setelah polisi menanggapi laporan beberapa penikaman di dalam pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney, Australia, 13 April 2024. Polisi New South Wales mengonfirmasi seorang pria tertembak dan layanan darurat dipanggil ke Westfield Bondi Junction menyusul laporan tersebut dari beberapa orang yang ditusuk. EPA-EFE/STEVEN SAPHORE AUSTRALIA AND NEW ZEALAND OUT
Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme


Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

2 hari lalu

Suasana Kota Perth, Australia, di malam hari pada Jumat, 26 April 2024. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.


Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

2 hari lalu

Tanaman herbal yang tumbuh di sekitar Galeri Dale Tilbrook di Mandoon Estate-Swan Valley, Australia Barat. TEMPO/ JONIANSYAH HARDJONO
Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.


Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

2 hari lalu

Massa Aksi Palestina berkumpul menjelang rapat umum, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Sydney, Australia 3 Mei 2024. REUTERS/Alasdair Pal
Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.


Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

3 hari lalu

Suasana Optus Stadium di Perth yang merupakan stadion terbesar di Australia Barat, Jumat 26 April 2024. Tempo/ JONIANsYAH HARDJONO
Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya


Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

3 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
Awas, Marah Sebentar Saja Tingkatkan Risiko Serangan Jantung

Peneliti menyebut amarah buruk buat fungsi pembuluh darah, mengganggu fungsi arteri, yang selanjutnya terkait risiko serangan jantung.


Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

4 hari lalu

Pakar dari Indonesia dan Australia pada 30 April 2024 membahas dekarbonisasi dalam sebuah acara diskusi yang diadakan Kedutaan Besar Australia di Jakarta. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi