Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Guru Nasional 2021, Cerita dari Sekolah Terpencil di Pulau Harimau

Reporter

image-gnews
Memperingati Hari Guru Nasional, Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung melakukan bakti sosial di sekolah di pulau terpencil, yakni di Pulau Harimau, Lampung Selatan, Kamis 25 November 2021. (ANTARA/HO)
Memperingati Hari Guru Nasional, Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung melakukan bakti sosial di sekolah di pulau terpencil, yakni di Pulau Harimau, Lampung Selatan, Kamis 25 November 2021. (ANTARA/HO)
Iklan

TEMPO.CO, Lampung Selatan - Bakti sosial oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung mengungkap kondisi terkini di sekolah dasar yang ada di Pulau Harimau, pulau terpencil di Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan. Sekolah itu adalah SDN 5 Sumur dan bakti sosial untuk memperingati Hari Guru Nasional.

"Kami memberikan bantuan sebagai bentuk kepedulian terhadap para guru yang berada di daerah terpencil di sini,” kata Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Lampung, Ajun Komisaris Besar M. Ali, Kamis 25 November 2021.

Ali menyebut guru-guru di SDN 5 Sumur berjuang meningkatkan pendidikan di pulau itu. Setiap hari, dan sudah puluhan tahun, para guru itu harus menyeberang menumpang kapal untuk bisa sampai di sekolah tempatnya mengajar. Menurut Ali, guru-guru itu bukan saja pahlawan tanpa tanda jasa, melainkan pahlawan tanpa tapal batas.

“Artinya tidak mengenal jarak atau sekatan untuk berjuang mencerdaskan anak-anak khususnya di pulau,” katanya sambal menambahkan, “Kami dan kita semua wajib mengapresiasi perjuangan, semangat mereka untuk bisa meningkatkan pendidikan di Pulau Harimau.”

Kepala SDN 5 Sumur Pulau Harimau, Sukirdi, mengaku baru kali itu mendapat kunjungan dan mendapat bantuan. Dia sudah mengajar sejak awal sekolah itu berdiri pada 1991. “Bantuan ini mudah-mudahan banyak manfaatnya bagi anak-anak di sini,” katanya seraya berterima kasih.

Dian Purba Dhini, guru di SDN 5 Sumur mengisahkan bahwa mengajar di pulau terpencil sangat berbeda dibandingkan mengajar di darat, dari segi murid maupun dari fasilitasnya. "Kalau di darat kita bisa mengajar satu kelas bisa 25 hingga 40 siswa, namun kalau di laut (pulau) cuma delapan bahkan pernah hanya empat siswa," ujarnya.

Tantangan lainnya, dia menuturkan, harus menumpang perahu menyeberangi laut selama 10 hingga 30 menit, tergantung kondisi cuaca, untuk bisa sampai ke sekolah. Dia yang hingga kini masih berharap bisa diangkat PNS tersebut mengatakan, “Kami menuju ke sini itu bukan karena menilai materi, tetapi pengabdian."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dian juga mengaku sudah puluhan tahun mengajar di SDN 5 Sumur. Harapan tambahannya adalah sekolah itu mendapatkan perhatian dari pemerintah dengan diberikan fasilitas sarana dan prasarana.

Dalam bakti sosialnya, Ditlantas Polda Lampung membagikan berbagai perlengkapan sekolah berupa alat tulis kepada para murid, juga sembako serta uang tunai untuk dewan guru. Kegiatan juga dimanfaatkan dengan memberikan pengetahuan tentang rambu-rambu lalu lintas kepada siswa dan guru di sekolah tersebut.

Baca juga:
Covid-19 Yogya Naik Tajam, Siswa SLB di Gunung Kidul Positif


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

2 jam lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB


Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

9 jam lalu

Wapres terpilih yang juga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menghadiri acara pembagian sepatu gratis untuk anak-anak sekolah tak mampu di SMKN 8 Solo, Jawa Tengah, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Dorong Program CSR Lebih Banyak Diarahkan ke Sekolah-Sekolah

Gibran mengatakan para penerima sepatu gratis itu sebagian besar memang penerima program Bantuan Pendidikan Masyarakat Kota Surakarta.


Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

4 hari lalu

Universitas Tsukuba, Jepang. Foto: www.tsukuba.ac.jp
Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.


10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

5 hari lalu

Paro Taktsang atau Tiger's Nest di Bhutan (Pixabay)
10 Negara Terpencil di Dunia, Ada yang Luasnya Hanya 21 Kilometer Persegi

Berikut deretan negara terpencil di dunia, ada yang terpisah sejauh 4.654 kilometer, setara dengan jarak dari London ke Nova Scotia, Kanada.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

9 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

24 hari lalu

Ilustrasi penembakan. dentistry.co.uk
Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia


Antisipasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Polres Lampung Selatan Siapkan Pengawalan Pemudik Motor

27 hari lalu

Kendaraan pemudik roda dua antre untuk menaiki kapal di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Kamis, 27 April 2023. Dari data ASDP Bakauheni  tercatat total jumlah kendaraan yang melalui Pelabuhan Bakauheni menuju pulau Jawa sebanyak 73.326, dan jumlah penumpang 323.859 orang. ANTARA/Ardiansyah
Antisipasi Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Polres Lampung Selatan Siapkan Pengawalan Pemudik Motor

Polres Lampung Selatan akan menerjunkan 587 personel guna memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran 2024.


Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

31 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Peserta SNBP 2024 Lolos ke Unpad Datang dari 1.000 Lebih Sekolah

Terima lebih dari 31 ribu pendaftar, Unpad jadi PTN kelima terbanyak yang dituju peserta SNBP 2024


Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

36 hari lalu

Seorang kakek digendong anaknya melintasi banjir untuk mengikuti pengajian di Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Belasan Ribu Siswa Tak Bisa Sekolah Akibat Banjir di Demak

Sebanyak 330 sekolah dari tingkat TK hingga SMP terdampak bencana banjir yang melanda Kabupaten Demak. Dinas Pendidikan meminta siswa belajar daring.


Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

38 hari lalu

Seorang wanita terlihat dengan poster presiden Nigeria Muhammadu Buhari, ketika kerabat korban penculikan kereta api Kaduna berunjuk rasa di Abuja, Nigeria 25 Juli , 2022. REUTERS/Afolabi Sotunde/File Foto
Geng Kriminal Bersenjata di Nigeria Menculik 100 Orang

Aksi penculikan massal ini dilakukan oleh geng kriminal bersenjata yang menuntut uang tebusan.