Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Predator Air Ini Dipelihara sebagai Ikan Hias

Reporter

Editor

Bram Setiawan

image-gnews
Ikan Arwana Emas. Wallpapertera.com
Ikan Arwana Emas. Wallpapertera.com
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPredator merupakan sebutan untuk hewan pemangsa. Spesies predator bertahan hidup memangsa hewan lain. Hewan predator punya naluri yang agresif. Walaupun begitu, spesies predator pun juga diminati untuk dipelihara, salah satunya yang hidupnya di air. Predator air memiliki beragam nilai estetis, sehingga memikat orang yang hobi memelihara ikan hias. Tapi, yang perlu diperhatikan sebagian di antara spesies ikan predator termasuk kategori satwa dilindungi.

Ikan arwana diminati untuk dipelihara, karena nilai estetisnya. Ikan arwana tubuhnya pipih, punggung datar, sisiknya besar. Sisik inilah yang bernilai estetis, maka arwana diminati para pehobi ikan. Arwana termasuk ikan yang harga jualnya sangat tinggi. Ada jenis ikan arwana yang termasuk satwa dilindungi, salah satunya super red.

Seperti namanya, keindahan ikan arwana ini karena sisiknya berwarna merah. Mengutip situs web Kementerian Kelautan dan Perikanan, perdagangan ikan arwana boleh secara hukum, meskipun status perlindungannya Appendix I Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES). Syaratnya arwana yang diperdagangkan adalah hasil penangkaran.

  • Giant puffer

Giant puffer (Tetraodon mbu) atau ikan buntal air tawar termasuk jenis predator yang juga dipelihara pehobi ikan hias. Predator ini tak bersisik, tapi kulitnya berduri keci. Warna tubuhnya berpola hijau dan kuning. Bagian perutnya berwarna kuning putih. Ikan buntal memiliki racun untuk menyerang hewan air lainnya, yang juga berbahaya bagi manusia. Habitat asli ikan buntal ini di wilayah perairan Afrika Tengah dan Kongo.

  • Channa maru

Predator air channa maru atau ikan jalai habitatnya di aliran sungai yang tenang. Channa maru disukai para pehobi ikan karena keindahan totol-totol warnanya, seperti dikutip dari situs web Masyarakat Iktiologi Indonesia.

  • Oscar
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oscar merupakan ikan yang sangat agresif. Kehidupan oscar di perairan alam akan memangsa jenis ikan lainnya. Mengutip jurnal Badan Penelitian dan Pengembangan Kelautan dan Perikanan, oscar termasuk ikan yang sangat mudah beradapatasi di lingkungannya. Warna ikan oscar bermacam-macam ada yang bercorak maupun polos seperti oranye dan kemerah-merahan.

TIKA AYU

Baca: Ikan Arwana Naik Daun Kembali, Begini Tips dan Trik Memeliharanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

54 menit lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

3 jam lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.


Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

2 hari lalu

Ilustrasi bau badan. shutterstock.com
Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.


10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

4 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
10 Hewan Paling Berbahaya di Dunia, Ada Lalat Tsetse hingga Ikan Batu

Berikut deretan hewan paling berbahaya di dunia yang bisa membunuh manusia dalam hitungan detik. Ada lalat tsetse hingga tawon laut.


4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

9 hari lalu

Pengunjung mengambil gambar instalasi ikan mas di dalam akuarium dan lampu warna-warni bertema perayaan musim Natal di Art Aquarium Museum di Tokyo, Jepang 1 Desember 2023. Pameran ini menampilkan sekitar 5.000 ikan mas ini berlangsung hingga 27 Desember. REUTERS/Kim Kyung -Hoon
4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.


Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

12 hari lalu

Ikan sarden. Pixabay.com/Dana Tentis
Manfaat Konsumsi Ikan Sarden dan Teri bagi Kesehatan

Mengganti daging merah dengan ikan seperti ikan sarden, herring, hingga ikan teri dapat mencegah 750 ribu kematian setiap tahun pada 2050.


5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

17 hari lalu

Pengunjung memotret ikan yang dipajang saat Pameran Ikan Mas Koki di Denpasar, Bali, Minggu, 13 Desember 2020. Saat masa pandemi Covid-19 warga banyak membuur ikan hias yang dapat menghilangkan penat selama di rumah. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wsj.
5 Tips Jitu Agar Ikan Tidak Mati Meski Ditinggal Mudik

Tak perlu cemas meninggalkan ikan hias Anda saat ditinggal mudik, asal ikuti 5 tips berikut ini.


Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

40 hari lalu

Peneliti dan Wakil Direktur Asia Maritime Transparency Initiative CSIS Harrison Prtat. Sumber: istimewa
Ekosistem Laut di Laut Cina Selatan Memprihatinkan

Cukup banyak kerusakan yang telah terjadi di Laut Cina Selatan, di antaranya 4 ribu terumbu karang rusak.


4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

46 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
4 Ikan Beracun yang Berbahaya jika Dikonsumsi

Tak semua ikan bisa dimakan lantaran ada berbagai ikan yang mengandung racun dan mengakibatkan fatal bagi siapa pun yang mengonsumsinya.


Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

47 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

Tidak hanya pada ikan buntal, tetrodotoxin juga ada pada katak, guritam, dan amfibi.