Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sempurnakan PeduliLindungi, Mahasiswa UI Raih Juara Nasional

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Pengunjung melakukan scan aplikasi Peduli Lindungi sebelum memasuki Pasar Mayestik, Jakarta, Rabu, 29 September 2021. TEMPO/Subekti.
Pengunjung melakukan scan aplikasi Peduli Lindungi sebelum memasuki Pasar Mayestik, Jakarta, Rabu, 29 September 2021. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mahasiswa Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI) menawarkan empat solusi untuk menyempurnakan aplikasi PeduliLindungi. Mereka adalah Khansa Nitisara Ramadhani, Yasmina Ashfa Zahidah, dan Raissa Azarine yang tergabung dalam Tim 04.

Solusi pertama yang ditawarkan Tim 04 adalah fitur live location. Dari fitur ini, pengguna aplikasi dapat memperoleh informasi mengenai lokasi di sekitar mereka, informasi terkait keamanan lokasi tersebut, dan informasi apakah ada orang terinfeksi Covid-19 disekitar mereka atau tidak.

“Solusi kedua yang kami tawarkan adalah fitur pemesanan fasilitas karantina. Pada fitur ini, pengguna aplikasi akan lebih mudah untuk memilih tempat karantina sesuai dengan destinasi yang ingin pengguna tuju,” kata Khansa Nitisara Ramadhani, Ketua Tim 04 seperti dikutip di situs resmi UI pada Jumat, 4 Februari 2022.

Khansa mengatakan pengguna nantinya dapat memilih tanggal dan lokasi karantina melalui PeduliLindungi. Fitur ini mempermudah mobilitas bagi masyarakat Indonesia yang akan bepergian melintasi batas wilayah.

Solusi ketiga yang ditawarkan adalah fitur pelayanan kesehatan dari pintu ke pintu. Fitur ini akan memudahkan pengguna untuk memesan produk dan pelayanan kesehatan secara mandiri tanpa harus keluar rumah. Misalkan, memesan obat atau memesan layanan swab test.

Fitur terakhir yang kami tawarkan untuk aplikasi ini adalah fitur lock system. Fitur ini sangat penting untuk mencegah pasien Covid-19 bepergian dari tempat karantina dan mengunjungi tempat-tempat publik. Pasien yang sedang terinfeksi dan menjalani karantina tidak bisa melakukan scan barcode pada aplikasi PeduliLindungi karena aplikasi tersebut akan berada dalam mode terkunci hingga waktu karantina berakhir,” ungkap Yasmina Ashfa Zahidah.

Raissa mengatakan empat solusi tersebut ditawarkan untuk pengembangan dan penyempurnaan fitur-fitur pada aplikasi PeduliLindungi. Dia berharap hal ini akan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya aplikasi PeduliLindungi dengan menambahkan beberapa fitur baru di dalamnya. “Kami berharap melalui penambahan dan pembaruan fitur aplikasi ini, Covid-19 di Indonesia dapat dikendalikan dan ditekan,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ide pembaharuan itu membawa ketiga mahasiswa itu berhasil meraih juara tiga pada lomba esai Bahasa Inggris yang diadakan oleh SCOPE dari Center for Indonesian Medical Student Activities (CIMSA) Universitas Airlangga yang digelar pada 19–23 Januari 2022. Tim 04 menyampaikan solusi mereka dalam makalah yang berjudul “Preventing and Controlling the Re-Escalating Cases of Covid-19 by Optimizing the Features of PeduliLindungi”.

Dekan Fakultas Teknik UI Heri Hermansyah menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas prestasi mahasiswanya. “Kami ingin lulusan FTUI memiliki daya saing tinggi, unggul dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata dia.

Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung menjadi aplikasi PeduliLindungi wajib digunakan oleh masyarakat saat beraktivitas sehari-hari. Aplikasi ini juga berfungsi sebagai aplikasi pelacak Covid-19 yang digunakan secara resmi untuk pelacakan kontak digital di Indonesia. Meskipun demikian, aplikasi ini masih belum dimanfaatkan secara maksimal. Tim 04 menemukan beberapa kekurangan dalam fitur aplikasi PeduliLindungi dan menawarkan empat solusi untuk lebih menyempurnakan aplikasi tersebut.

Baca juga: Kemenkes Keluarkan Sertifikat Vaksin Internasional Sesuai Standar WHO

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Juru bicara KPK, Ali Fikri, menghadirkan anggota DPRD Labuhan Batu, Yusrial Suprianto Pasaribu dan pihak swasta Wahyu Ramdhani Siregar, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat, 26 Januari 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahnan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap dua orang tersangka baru Yusrial Suprianto Pasaribu dan Wahyu Ramdhani Siregar terkait Operasi Tangkap Tangan KPK terhadap empat tersangka Bupati Labuhan Batu, Erik A. Ritonga, anggota DPRD Labuhan Batu, Rudi Syahputra Ritonga, dua orang pihak swasta Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra, dalam dugaan tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa dari APBD Tahun 2013 dan Tahun 2014 sebesar Rp.1,4 triliun di lingkungan Pemerintah Kabupatan Labuhan Batu. TEMPO/Imam Sukamto
Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.


Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.


Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Dwina Septiani Wijaya. Dok. Peruri
Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.


Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

2 hari lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024


Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

3 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

Universitas Indonesia menggelar UI Open Days 27-28 April 2024 untuk menjaring calon mahasiswa baru.


Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

5 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

IJTech milik FTUI kembali menjadi jurnal terindeks kuartil tertinggi (Q1) berdasarkan pemeringkatan SJR yang dirilis pada April 2024


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

6 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

7 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.


Komunitas Budaya UI Bacakan Surat RA Kartini, Ide-ide Emansipasi Kembali Bergaung

7 hari lalu

Komunitas Bakul Budaya membacakan surat-surat R.A Kartini di Pelataran FIB UI, Depok, Sabtu, 20 April 2024. (Dok. Humas Bakul Budaya UI)
Komunitas Budaya UI Bacakan Surat RA Kartini, Ide-ide Emansipasi Kembali Bergaung

Menyambut Hari Kartini, komunitas Bakul Budaya FIB UI membacakan surat-surat bersejarah RA Kartini.


49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

8 hari lalu

Presiden Soeharto bersama istri Ny. Tien Soeharto saat mengunjungi Museum Pengamon di Berlin, Jerman, 1991. Dok.TEMPO.
49 Tahun TMII Gagasan Tien Soeharto, Pembangunannya Tuai Pro-kontra

Tie Soeharto menggagas dibangunnya TMII sebagai proyek mercusuar pemerintahan Soeharto. Proses pembangunannya menuai pro dan kontra.