TEMPO.CO, Jakarta - Mahasiswa Indonesia menjadi juara I dalam kegiatan International Student Festival 2022 yang diselenggarakan oleh Korea University di Minju Square, Seoul pada Kamis, 10 November 2022. Mahasiswa Indonesia meraih juara dalam kategori Overall First Place (Booth, Food, Hospitality, Performance) dari total peserta 21 negara, mengungguli Prancis yang menjadi Juara II dan Jerman di posisi 3.
“Saya sampaikan apresiasi untuk adik-adik IISMA awardee di Korea University atas prestasi yang luar biasa ini. Jadilah duta bangsa yang membanggakan kita semua. Kenalkan Indonesia dan generasi mudanya yang hebat dan bersahabat ke teman-teman baru kalian di seluruh dunia,” ucap Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan Nizam dilansir dari laman resmi Kementerian Pendidikan pada Jumat, 18 November 2022.
Kepala Program IISMA, Rachmat Sriwijaya pun merasa bangga dan berterima kasih kepada para mahasiswa IISMA di Korea University atas upaya mereka yang luar biasa sehingga berbuah apresiasi internasional terbaik untuk Indonesia sebagai Juara I dalam ajang internasional tersebut.
“Awardee program IISMA dipersiapkan untuk tidak hanya fokus pada pengembangan kemampuan akademik saja, namun juga pada promosi budaya Indonesia di tingkat global,” ucap Rachmat.
International Student Festival 2022 ini diselenggarkan untuk merayakan keberagaman mahasiswa internasional Korea University dengan memberikan setiap negara sebuah stan di tengah kampus untuk menampilkan budaya negara mereka. Indonesia menjadi stan dengan peserta terbanyak yaitu 50 mahasiswa IISMA plus tambahan mahasiswa Indonesia pertukaran maupun reguler lainnya. Stan mahasiswa Indonesia dinilai paling baik dan kreatif.
Di festival ini, pengunjung dapat merasakan kehangatan para mahasiswa Indonesia–yang berpakaian tradisional–ketika mereka datang dan mendengar penjelasan tentang kebudayaan Indonesia, mencicipi makanan Indonesia yang luar biasa enak, melihat penampilan seni kreatif yang dipersiapkan sedemikian rupa, serta kesempatan memenangkan hadiah berupa barang tradisional Indonesia seperti dompet batik, pembatas buku wayang, dan tas batik.
Di stan terdapat juga pajangan seperti angklung, wayang, dan ondel-ondel, sumbangan Kedutaan Besar Republik Indonesia di Seoul. Puncak acara ada di pentas tari yang dilakukan oleh 8 mahasiswa Indonesia. Tarian dimulai dengan pertunjukkan baju adat Indonesia yakni kebaya yang dikenakan oleh para penari, dilanjutkan dengan campuran tarian tradisional yang mengadopsi Tari Kebyok Anting-anting dari Jawa Tengah.
Tarian Poco-poco juga ditampilkan sebagai tarian terakhir di mana seluruh mahasiswa Indonesia mengajak para pengunjung untuk turut menari di sekitar panggung. Tarian ini mendapatkan penghargaan sebagai pentas terbaik dari seluruh pentas negara lain. Para mahasiswa merasa bangga dan bersyukur dapat menunjukan dan memamerkan keindahan budaya Indonesia di ajang internasional.
Baca juga: Mahasiswa Unhas Rancang Kapal Selam Mini Nirawak KRI Barukang
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.