TEMPO.CO, Jakarta - Seri Samsung Galaxy S23 diperkirakan akan dirilis pada Februari 2023 mendatang. Samsung kemungkinan akan meluncurkan tiga smartphone kelas premium Galaxy, yakni Galaxy S23, S23 Plus, dan S23 Ultra.
Dilansir dari ET News, pihak Samsung telah bekerja sama dengan Iridium Communications selama dua tahun untuk pengembangan fitur konektivitas satelit pada Galaxy S23. Kabar terakhir menyebut, nantinya bakal tersedia panggilan suara dan layanan komunikasi data melalui 66 satelit orbit rendah.
Samsung juga tengah mengembangkan fitur ini untuk penyediaan pesan teks. Tak hanya itu, pengguna S23 juga bisa mengirim gambar beresolusi rendah melalui komunikasi satelit. Meski begitu, diperlukan antena untuk komunikasi suara dan data berkecepatan tinggi serta berukuran besar.
Samsung bukanlah merek pertama yang mengerjakan fitur konektivitas satelit. Apple baru-baru ini membuat fitur tersebut yang tersedia di jajaran iPhone 14-nya. Lewat kerja sama Globalstar, seri Iphone 14 dan 14 Pro memiliki fitur Emergency SOS yang bekerja via satelit. Namun, layanan ini hanya tersedia di Amerika Serikat dan Kanada.
Huawei disebut-sebut merupakan produsen ponsel pertama yang menggunakan satelit Beidou untuk fitur mengirim dan menerima pesan teks terbatas. Ini teraplikasi pada seri Huawei Mate 50 dan Mate 50 Pro yang diluncurkan pada September lalu di China.
Selain fitur konektivitas satelit, Samsung Galaxy S23 digadang-gadang memiliki fitur dan spesifikasi terbaru lainnya. Rumor yang beredar series Galaxy S23 secara eksklusif menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 2. Pada aspek kamera, khusus S23 Ultra akan dibekali 200 Megapixel.
Samsung Galaxy S23 bakal dirilis pada bulan Februari 2023 mendatang. Namun, kepastian resmi tanggal peluncurannya masih dirahasiakan pihak Samsung. Di sisi lain, Ice Universe dan @OnLeaks membocorkan bahwa debut Samsung Galaxy S23 akan berlangsung pada 1 Februari 2023.
HARIS SETYAWAN
Baca juga: Samsung Galaxy S23: Spesifikasi, Prediksi Harga, dan Tanggal Rilis
