Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

FTUI Buka Peminatan Baru Energi dan Proses Keberlanjutan untuk S2

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) membuka peminatan Energi dan Proses Berkelanjutan (EPB) pada tahun akademik 2023/2024. Di bawah naungan Departemen Teknik Kimia (DTK) FTUI, peminatan yang fokus pada peningkatan kinerja kebijakan, perencanaan, pengaturan, pembangunan, eksplorasi, dan proses di industri energi terbarukan. 

“Energi merupakan kebutuhan mendasar yang berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Pengetahuan terkait dengan energi dan proses yang berkelanjutan dengan demikian menjadi penting untuk dapat diselenggarakan dan diberikan,” kata Dekan FTUI Heri Hermansyah dalam rilis yang diterima Tempo pada Jumat, 24 Februari 2023.
  
Saat ini, kata dia, dunia tengah memasuki masa transisi energi. Diawali dengan Kesepakatan Paris (Paris Agreement) tentang perubahan iklim untuk menjaga pemanasan global tidak terus meningkat. "Kemajuan teknologi yang mendasarkan pada konsep proses berkelanjutan yang pesat tentunya dapat menurunkan biaya eksplorasi dan proses penyediaan energi khususnya untuk energi terbarukan," ujarnya. 
  
Ketua Departemen Teknik Kimia FTUI, Bambang Heru Susanto, mengungkapkan salah satu kelebihan peminatan Energi dan Proses Berkelanjutan terletak pada fleksibilitas yang dimiliki. Lulusan program ini, kata Bambang, dapat bekerja di berbagai bidang terkait perancangan di EPC (Engineering, Procurement & Construction), sebagai process engineer, pelaksana dan pengelola penyediaan energi (seperti di perusahaan pembangkit, PLN), ahli lingkungan hidup (dekarbonisasi), instansi pemerintah (pengambil keputusan), dosen atau peneliti serta wirausaha.
 

Bambang berharap lulusan dari peminatan ini dapat menghasilkan lulusan yang terdidik dan andal dalam mengelola isu-isu terkait eksplorasi, penyediaan, dan distribusi energi berkelanjutan.  Pada tahun akademik 2023/2024 ini, Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia (DTK FTUI) membuka tiga peminatan baru untuk program magister. Ketiga peminatan tersebut, yaitu Energi dan Proses Berkelanjutan (EPB), Manajemen Keselamatan Proses (MKP), dan Teknologi Intensifikasi Proses (TIP).

Tiga peminatan baru ini menambah jumlah peminatan yang tersedia di DTK FTUI dari sebelumnya lima peminatan (Teknologi Gas, Katalis Industri, Perlindungan Lingkungan & Keselamatan Kerja, Perancangan Produk & Proses Kimia, dan Manajemen Gas) menjadi delapan peminatan.  
  
Saat ini FTUI mengelola 12 program studi magister, yaitu prodi Magister Multidisiplin Perencanaan Wilayah Kota, prodi Magister Multidisiplin Teknik Sistem Energi, prodi Magister Teknik Sipil, prodi Magister Teknik Lingkungan, prodi Magister Teknik Mesin, prodi Magister Teknik Elektro, prodi Magister Teknologi Biomedis, prodi Magister Teknik Metalurgi & Material, Prodi Magister Manajemen Integritas Material (MIM), prodi Magister Arsitektur, prodi Magister Teknik Kimia, dan prodi Magister Teknik Industri.  
 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pilihan Editor: Untung Rugi ChatGPT Diaplikasikan di Perguruan Tinggi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

1 hari lalu

Warga korban bencana beraktivitas di Hunian Sementara (Huntara) Shelter Talise, Palu, Sulawesi Tengah, Senin 23 September 2019. Menjelang setahun bencana Sulteng, jumlah pengungsi yang telah menempati Huntara baik yang dibangun Kementerian PUPR maupun BUMN dan lembaga sosial non pemerintah lainnya berdasarkan data Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Bencana Sulteng sebanyak 19.183 Kepala Keluarga (KK) dari sekitar 53.172 KK yang terdampak bencana. ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.


Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

1 hari lalu

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Prof. Drs. H. Ganefri, M.Pd., Ph.D.; Dirjen Diktiristek, Prof. rer nat Abdul Haris; Plt. Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA. ANTARA/HO: Humas UI
Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Ganefri, mengatakan pelaksanaan UTBK SNBT tahun 2024 hari pertama berjalan lancar.


Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

2 hari lalu

Sejumlah peserta bersiap mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) saat seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin, 8 Mei 2023. Pusat UTBK Universitas Indonesia (UI) menyiapkan lokasi ujian SNBT 2023 untuk 53.293 peserta, lokasi ini terbagi dua, Kampus UI Depok dan Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

Terdapat 52.148 peserta UTBK 2024 yang akan melaksanakan ujian di Pusat UTBK UI.


UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

2 hari lalu

Universitas Indonesia (UI) mengukir prestasi pada kontes pemrograman International Collegiate Programming Contest (ICPC) 2023 World Finals yang diselenggarakan pada 14-19 April 2024 di Luxor, Mesir. (UI)
UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

Peringkat UI menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara bersama Nanyang Technological University (NTU).


UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

2 hari lalu

Kegiatan Open Days UI untuk program Pendidikan D3 hingga S3 di Balairung UI Depok. Foto/Antara/Istimewa
UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

UI berupaya memberikan penguatan dalam perjalanan para siswa SMA/SMK/sederajat untuk menyongsong masa depan.


Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

3 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Indonesia (UI). (ANTARA/Feru Lantara)
Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

Universitas Indonesia (UI) menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk SNBT 2024


Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

6 hari lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024


Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

7 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

Universitas Indonesia menggelar UI Open Days 27-28 April 2024 untuk menjaring calon mahasiswa baru.


Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

9 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Jurnal Internasional IJTech Milik FTUI Kembali ke Posisi Q1

IJTech milik FTUI kembali menjadi jurnal terindeks kuartil tertinggi (Q1) berdasarkan pemeringkatan SJR yang dirilis pada April 2024


Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

11 hari lalu

Ilustrasi Kehamilan. TEMPO/Aditia Noviansyah
Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.