TEMPO.CO, Jakarta - Saat menggunakan Google Meet, ada kalanya pengguna ingin sembari menjalankan aktivitas lain. Google dikabarkan berencana menambahkan antarmuka baru ke Meet di Android.
Fitur itu masih dalam tahap pengerjaan, dikutip dari Android Central. Google Meet mengembangkan mode On-the-go baru yang memungkinkan pengguna untuk bergabung dengan panggilan sambil berjalan atau bergerak. Fitur percobaan bertujuan untuk meminimalkan gangguan saat sedang bepergian. Mode baru akan menggunakan sensor gerak ponsel untuk mendeteksi saat pengguna bepergian.
Tentang fitur On-the-go Google Meet
Menurut laporan 9to5Google yang dikutip Gadgets Now, Google dikabarkan sedang mempersiapkan antarmuka untuk Meet yang akan aktif secara otomatis saat mendeteksi pengguna yang sedang dalam perjalanan. Antarmuka baru itu akan dinamakan On-the-go yang akan tersedia di aplikasi Meet di Android. Google belum secara resmi meluncurkan fitur tersebut.
Fitur On-the-go akan mengubah antarmuka aplikasi Meet saat mendeteksi pengguna berpindah-pindah selama panggilan berlangsung. Setelah mendeteksi, orang tersebut sedang bergerak, aplikasi akan menyarankan pengguna untuk mengaktifkan mode On-the-go.
Laporan tersebut menyebutkan, aplikasi juga akan menawarkan opsi kepada pengguna untuk mengaktifkan fitur secara manual, bahkan ketika tidak sedang banyak bergerak.
Mode On-the-go, Meet mengubah antarmuka menjadi mode hemat daya untuk smartphone. Aplikasi akan menonaktifkan kamera dan video untuk membantu pengguna lebih fokus di sekitarnya. Ini juga membuat aplikasi tidak menampilkan video dari peserta lain di layar pengguna.
Mode On-the-go, aplikasi hanya menampilkan empat hal, yakni tombol unmute yang lebih besar, tombol angkat tangan, pengalih output audio, dan tombol panggilan akhir di bagian bawah. Ada pula tombol X untuk mematikan mode On-the-go.
Pilihan Editor: Google Luncurkan Reaksi Emoji untuk Panggilan Video Meet