Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Google Kembangkan Kecerdasan Buatan alias AI Buat Membantu Manusia Berbelanja

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Boneka dengan Artificial Intelligence (AI) dipamerkan dalam The Sex Expo, di Pretoria, Afrika Selatan, 13 Oktober 2022. Lebih dari 16.000 orang menghadiri pameran seks tersebut. REUTERS/Alet Pretorius
Boneka dengan Artificial Intelligence (AI) dipamerkan dalam The Sex Expo, di Pretoria, Afrika Selatan, 13 Oktober 2022. Lebih dari 16.000 orang menghadiri pameran seks tersebut. REUTERS/Alet Pretorius
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Google telah memperkenalkan dua fitur yang akan memberikan pengalaman seperti di ruang ganti kepada pengguna saat berbelanja pakaian secara daring, dengan kecerdasan buatan alias AI (artificial intelligence).

Seperti dilansir dari laman gadgetsnow pekan ini, fitur coba langsung seperti di ruang ganti tersebut menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau AI yang dikembangkan secara generatif untuk menunjukkan kepada pengguna berbagai pilihan model pakaian secara nyata.

Coba Pakaian Saat Belanja Online, Kok Bisa? 

Selain itu, salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia tersebut juga menambahkan fitur berupa filter baru yang akan membantu pengguna untuk menemukan apa yang sebenarnya mereka cari. Dalam rilis resminya, Google juga turut menjelaskan tentang fitur tersebut yang telah dioptimalisasi untuk membantu pengguna. 

“Ketika Anda mencoba pakaian di toko, Anda dapat langsung mengetahui apakah pakaian tersebut cocok untuk Anda. Dan jika tidak, pramuniaga dapat menukarnya dengan pakaian dengan warna, gaya, atau harga yang lebih sesuai dengan apa yang Anda cari. Sebelum Anda menyadarinya, Anda akan pulang dengan pakaian yang Anda sukai. Anda akan merasa percaya diri saat berbelanja pakaian secara online,” ujar Google seperti dilansir dari laman resminya saat menjelaskan tentang fitur tersebut.  

Namun demikian, untuk sementara fitur tersebut hanya masih tersedia di Amerika Serikat. Dengan demikian, pengguna di Amerika Serikat saat ini dapat merasakan fitur tersebut dengan mencoba secara virtual pakaian wanita dengan merk yang telah dikenali oleh Google. 

Merk yang dikenali pun masih terbilang terbatas misalnya seperti Anthropologie, Everlance, H&M, dan Loft. Pengguna dapat menekan tombol pada produk yang memiliki ikon “Try On” dalam kolom pencarian untuk menentukan model yang sesuai dengan pilihan pengguna. 

Menaikkan Kepuasan Belanja Virtual 

Seperti dilansir dari laman blog.google.com, pakaian merupakan salah satu barang yang paling dicari dalam kategori belanja. Meskipun demikian, sebagian besar pengguna layanan belanja virtual setuju bahwa sulit untuk mengetahui model sebenarnya dari pakaian tersebut sebelum mencobanya, bahkan 42 persen pengguna layanan belanja virtual tidak merasa terwakili oleh gambar yang menjadi model, sementara itu 59 persen tidak merasa puas dengan barang yang dibeli secara virtual karena terlihat berbeda dengan yang diharapkan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Google, kecerdasan buatan yang dikembangkan tersebut akan dioptimalisasi melalui kolom pencarian Google yang akan membantu pengguna untuk memutuskan pakaian yang cocok bagi mereka sebelum membelinya. Fitur coba langsung tersebut akan menunjukkan kepada pengguna, model pakaian tersebut saat dicoba oleh pengguna secara virtual. 

Cara Kerja

Seperti dilansir dari laman gadgetsnow, nantinya model teknologi kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh Google tersebut dapat mengambil gambar pakaian dan merefleksikan model pakaian tersebut saat digantung, dilipat, menempel, diregangkan, dan membentuk kerutan, serta bayangan pada beragama model dengan nyata dalam berbagai pose.

Selain itu, Google juga mengklaim bahwa nantinya orang yang dipilih untuk menjadi model virtual tersebut terdiri dari beragam model mulai dari yang berukuran XXS hingga 4XL dan memiliki beragam jenis kulit, bentuk tubuh, etnisitas, dan tipe rambut. 

Lebih lanjut, dalam mengembangkan model teknologi kecerdasan buatan tersebut, Google juga telah bekerjasama dengan perusahaan penyedia data Shopping Graph, yang diklaim sebagai perusahaan yang menyediakan data tentang produk dan penjual yang paling komprehensif di dunia. Selain itu, Google juga turut menjelaskan bahwa teknologi tersebut akan meningkatkan model pilihan pakaian dan merk secara bertahap dari waktu ke waktu. 

Masih dilansir dari laman gadgetsnow, dengan kecerdasan buatan Google juga menjanjikan bahwa akan terdapat tambahan pilihan untuk fitur langsung coba, termasuk pakaian pria yang akan diluncurkan tahun depan.  

Pilihan editor : Langkah Terbaru Negara-negara Soal Aturan Perangkat Kecerdasan Buatan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

3 jam lalu

Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor-Leste Matt Downing (Kedubes Inggris)
Misi Kecerdasan Buatan Pertama Inggris Akan Kunjungi Indonesia

Misi kecerdasan buatan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan Komite Ekonomi dan Perdagangan Bersama (JETCO) Inggris-Indonesia Juli lalu.


Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

8 jam lalu

Ilustrasi kecerdasan buatan untuk kesehatan. Kredit: Antaranews
Penelitan IBM: 40 Persen Tenaga Kerja Butuh Pelatihan Ulang Dampak dari Penerapan AI

Studi ini memberikan rekomendasi tentang bagaimana para pemimpin dapat mengambil tindakan untuk mengatasi tantangan talenta mereka di era AI.


Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

1 hari lalu

Ilustrasi kecerdasan buatna. towardscience.com
Petinggi Microsoft Ungkap Visi Microsoft Terkait Windows dan AI

Microsoft dilaporkan sedang mengerjakan chip AI-nya sendiri yang mungkin menyaingi NVIDIA.


YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

1 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
YouTube Umumkan Fitur AI Baru, Salah Satunya Aplikasi Edit Video Seperti TikTok

Untuk membantu pengguna membuat dan berbagi video langsung ke YouTube, platform ini telah meluncurkan aplikasi seluler baru yang disebut YouTube Create.


Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

2 hari lalu

Ilustrasi artificial intelligence (AI). (Antara/Pixabay)
Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

Sebagian manusia mulai khawatir terkait eksistensinya tergantikan artificial intelligence (AI). Begini kata Dosen Filsafat Teknologi UGM Rangga Kala.


Sidang PBB, Menlu Retno Marsudi Berbagi 3 Upaya Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan Teroris

2 hari lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat menghadiri Ministerial Plenary Meeting of the Global Counter-Terrorism Forum (GCTF) ke-13 di sela-sela Sidang Majelis Umum PBB di New York, Amerika Serikat, Rabu, 20 September 2023. ANTARA/HO-Kemlu RI/am
Sidang PBB, Menlu Retno Marsudi Berbagi 3 Upaya Rehabilitasi dan Reintegrasi Mantan Teroris

Di hadapan PBB, Retno Marsudi menyampaikan tiga upaya yang dilakukan Indonesia dalam menanggulangi terorisme dan radikalisasi.


Google Bard AI Kini Terhubung ke Gmail, Google Docs, Maps, Drive, dan YouTube

3 hari lalu

Google Bard.
Google Bard AI Kini Terhubung ke Gmail, Google Docs, Maps, Drive, dan YouTube

Dengan menggunakan Ekstensi, Bard bisa mendapatkan informasi relevan dari semua produk Google lainnya.


Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

3 hari lalu

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada akan membangun pusat laboratorium biodiversitas Indonesia untuk melestarikan genetik tanaman dan fauna  langka di Indonesia . Foto : UGM
Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

Budi Setiadi Daryono menyebut kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dapat dioptimalkan untuk mendukung konservasi keanekaragaman hayati.


Jurus Pengusaha Yogyakarta Imbangi Gempuran Tren Belanja Online

3 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Jurus Pengusaha Yogyakarta Imbangi Gempuran Tren Belanja Online

Kalangan pengusaha di Daerah Istimewa Yogyakarta merespons keluhan kalangan pedagang di beberapa daerah yang merugi akibat gempuran belanja online.


Baidu Luncurkan Model AI Medis untuk Industri

4 hari lalu

Bocoran antarmuka Windows 11. Kredit: Baidu/The Verge
Baidu Luncurkan Model AI Medis untuk Industri

Perusahaan layanan web asal Cina, Baidu, seperti tak mau kalah dalam urusan kemajuan teknologi pemanfaatan kecerdasan buatan.