Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

8 Satelit Milik Indonesia: Mulai dari Satelit Palapa A1 hingga Palapa D

image-gnews
Ilustrasi satelit. Upi.com
Ilustrasi satelit. Upi.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Satelit di Indonesia pertama kali hadir karena adanya proyek dari Presiden RI ke-2, yaitu H.M. Soeharto dan lahir dan mengorbitlah Satelit Palapa.

Kala itu, Soeharto ingin Indonesia memiliki komunikasi yang dapat menjangkau seluruh wilayah kepulauan. Mengingat Indonesia memiliki kepulauan yang tersebar mulai dari Sabang hingga Merauke. 

Melansir unida.ac.id, kecepatan komunikasi diperlukan demi mempercepat pembangunan Indonesia setelah masa Orde Lama. Sebab, ketika memiliki kecepatan komunikasi, Indonesia dapat mengejar negara lainnya untuk maju sejajar. 

Daftar Satelit Milik Indonesia

Berikut merupakan riwayat satelit-satelit yang dimiliki oleh Indonesia:

1. Palapa A1 (1976-1983)

Satelit milik Indonesia yang pertama kali diluncurkan ke orbit adalah Palapa 1. Satelit ini adalah langkah awal dalam program Satelit Palapa yang dimulai pada Februari 1975. Mengutip p2k.stekom.ac.id, Palapa A1 berguna untuk kanal televisi berwarna atau kombinasi, siaran televisi nasional, dan sistem komunikasi yang digunakan oleh Perumtel (TELKOM). 

2. Palapa A2 (1977-1988)

Palapa A2 merupakan cadangan apabila A1 mengalami kegagalan. Palapa A2 diluncurkan pada 10 Maret 1977. Tujuan dari satelit Palapa A2 hampir sama dengan sebelumnya, yaitu untuk memiliki kekuatan sinyal yang mampu dijangkau dalam seluruh wilayah kepulauan Indonesia. 

3. Palapa B-1 dan B-2 (1983-1990)

Pada 1983, pemerintah meluncurkan satelit yang mampu memenuhi kebutuhan negara-negara di ASEAN, yaitu Palapa B-1. Satelit tersebut diluncurkan menggunakan pesawat STS misi ke-7 Challenger. Setahun kemudian, Palapa B-2 diluncurkan, tetapi mengalami kegagalan akibat motor perigee tidak berfungsi maksimal. 

4. Palapa B2P (1987-1996)

Satelit yang diluncurkan pada 1987 ini dikenal sebagai satelit yang mengitari orbit geosynchronous. Satelit ini diluncurkan karena memiliki tujuan untuk keperluan domestik negara dan disewakan ke mancanegara. Selain itu, satelit ini juga digunakan oleh penyiaran internasional, seperti HBO, Cartoon Network, dan ESPN. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Palapa B2R (1990-2000)

Palapa B2R dikenal sebagai satelit yang diperbaiki oleh Sattel Technologies dan diluncurkan pada 1990. Satelit ini digunakan oleh dua stasiun televisi di Filipina, GMA dan ABS-CBN. Pada 2001, satelit ini berganti nama menjadi NewSat 1 ketika sudah dimiliki oleh operator AS.

6. Palapa B4 (1992-2005)

Satelit ini berhasil diluncurkan pada 14 Mei 1992. Peluncuran ini membutuhkan waktu selama empat hari dengan menguji komunikasi untuk mengecek pengaruh satelit setelah diluncurkan. 

7. Palapa C1 (1996-1999) dan Palapa C2 (1996-2011)

Palapa C1 dan C2 adalah satelit pertama yang dijalankan langsung oleh PT Satelit Indonesia. Dua satelit ini diproduksi oleh Hughes dan diluncurkan pada 1996. Namun, dua satelit ini diluncurkan di dua tempat berbeda, yaitu Amerika Serikat dan Prancis. 

8. Palapa D (2009-2024)

Satelit ini merupakan pengganti Satelit Palapa C2 yang diluncurkan pada 31 Agustus 2009. Palapa D adalah satelit yang dioperasi dan dimiliki PT Indosat Tbk. Satelit ini memiliki kemampuan untuk mencakup negara Asia Tenggara dan Indonesia. 

UNIDA | STEKOM 

Pilihan editor : Satelit Palapa A1: Satelit Pertama Milik Indonesia Meluncur ke Orbit 46 Tahun Lalu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Waswas Soal Ketahanan Pangan, Begini Cara Soeharto Wacanakan Swasembada Pangan Era Orde Baru

19 jam lalu

Ilustrasi musim panen. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Waswas Soal Ketahanan Pangan, Begini Cara Soeharto Wacanakan Swasembada Pangan Era Orde Baru

Kebijakan sejumlah negara mengerem ekspor bahan pangan membuat Presiden Jokowi waswas. Bagaimana masa Soeharto wacanakan swasembada pangan?


Presiden Jokowi Pimpin Upacara Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya Hari Ini

22 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo saat berpidato dalam Pembukaan Rapat Kerja Nasional IV/2023 PDIP di JiExpo Kemayoran, diikuti dari Youtube PDIP Jakarta, Jumat, 29 September 2023. ANTARA/Andi Firdaus
Presiden Jokowi Pimpin Upacara Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya Hari Ini

Presiden Jokowi memimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu 1 Oktober 2023.


Walhi Anggap Proyek Strategis Nasional Jokowi Konyol dan Mirip Proyek Cendana Era Soeharto

7 hari lalu

Aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) bersama warga Nagari Air Bangis melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kemenko Marves, Jakarta, Jumat, 22 September 2023. Dalam aksinya mereka menyampikan penolakan pengusulan Air Bangis sebagai wilayah Proyek Strategis Nasional (PSN), karena dengan adanya proyek tersebut warga terancam akan kehilangan lahan yang menjadi sumber nafkah mereka. TEMPO / Hilman Fathurrahmam W
Walhi Anggap Proyek Strategis Nasional Jokowi Konyol dan Mirip Proyek Cendana Era Soeharto

Ia pun menganggap proyek-proyek strategis Jokowi ini konyol. Sebab, proyeknya strategis tapi tidak ada kajian.


Ini Modus Pengadaan Barang Fiktif Eks Direktur Pos Indonesia Siti Choiriana, Rugikan Negara Rp 236 Miliar

8 hari lalu

Direktur Consumer Service Telkom Indonesia Siti Choiriana saat konferensi pers di kawasan Sudirman, Jakarta, Senin  24 Februari 2020. TEMPO/EKO WAHYUDI
Ini Modus Pengadaan Barang Fiktif Eks Direktur Pos Indonesia Siti Choiriana, Rugikan Negara Rp 236 Miliar

Mantan Direktur PT Pos Indonesia Siti Choiriana ditetapkan sebagai tersangka kasus pengadaan barang fiktif. Seperti apa modusnya?


Kejari Jakarta Barat Tetapkan Direktur PT Pos Indonesia Jadi Tersangka Korupsi

9 hari lalu

Gedung Kejaksaan Negeri Jakarta Barat. Dok.Kejaksaan Negeri Jakbar
Kejari Jakarta Barat Tetapkan Direktur PT Pos Indonesia Jadi Tersangka Korupsi

Kejaksaan Negeri Jakarta Barat menetapkan Direktur Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia Siti Choirina sebagai tersangka. Ia diduga terlibat tindak pidana korupsi pengadaan barang dan jasa PT Interdata Teknologi Sukses.


Telkom University Sumbang Insinerator Sampah kepada Warga Desa Tarumajaya

18 hari lalu

Insinerator atau alat pembakaran sampah buatan Telkom University yang dinamakan Telurator. (Dok.Tel-U)
Telkom University Sumbang Insinerator Sampah kepada Warga Desa Tarumajaya

Sumbangan Telkom University merupakan bagian dari komunitas akademisi yang bertanggung jawab terhadap pencapaian 17 tujuan pembangunan berkelanjutan.


Mengenang AH Nasution, Orang Kuat Kedua di TKR Sesudah Jenderal Soedirman

25 hari lalu

Jenderal AH Nasution. Wikipedia
Mengenang AH Nasution, Orang Kuat Kedua di TKR Sesudah Jenderal Soedirman

Jenderal AH Nasution merupakan satu diantara tiga jenderal Indonesia yang dianugerahi Jenderal Besar Bintang Lima. Ini kehidupannya.


Siap Jadi Perisai Hukum Jokowi Usai Lengser, Yusril Ihza Mahendra Pernah Lakukan untuk Soeharto

27 hari lalu

Ekspresi Ketua tim kuasa hukum TKN Jokowi - Ma'ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra setelah sidang putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) sengketa Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis malam, 27 Jui 2019. Majelis hakim MK memutuskan menolak seluruh dalil yang diajukan tim kuasa hukum BPN Prabowo - Sandi selaku pemohon terkait sengketa Pilpres 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Siap Jadi Perisai Hukum Jokowi Usai Lengser, Yusril Ihza Mahendra Pernah Lakukan untuk Soeharto

Ketua PBB Yusril Ihza Mahendra sebut kesediaannya menjadi perisai hukum untuk Jokowi usai tak menjabat. Hal sama pernah dilakukannya untuk Soeharto.


Rocky Gerung Sebut Yusril Pantas Menjadi Perisai Hukum Jokowi Pasca Lengser

28 hari lalu

Akademisi Rocky Gerung memberikan keterangan saat konferensi pers kasus dugaan penghinaan Presiden Joko Widodo di Menteng, Jakarta, Jumat, 4 Agustus 2023. Dalam keteranganya, ia mengaku tidak menghina Presiden Jokowi sebagai individu, melainkan pada kinerja ia juga meminta maaf atas kegaduhan karena kritikanya yang dianggapnya tajam, Rocky juga mengaku ucapannya yang viral itu juga berimbas pada kegiatannya sebagai pembicara yang ditolak di sejumlah daerah. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Rocky Gerung Sebut Yusril Pantas Menjadi Perisai Hukum Jokowi Pasca Lengser

"Perisainya apa? Ada perisai hukum, hingga culture tersedia. Tetapi perisai yang paling tangguh adalah batin presiden sendiri," kata Rocky Gerung.


Disarankan Jadi Perisai Hukum Jokowi Usai Lengser, Yusril: Saya Siap Melakukannya

29 hari lalu

Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra saat menyatakan kesediaan menjadi tameng hukum Presiden Joko Widodo atau Jokowi usai lengser di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu, 2 September 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Disarankan Jadi Perisai Hukum Jokowi Usai Lengser, Yusril: Saya Siap Melakukannya

Yusril berharap serangan tersebut tidak terjadi kepada Jokowi dan mantan presiden lainnya.