Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Asal-usul Sandal Jepit, Benarkah dari Jepang?

image-gnews
Ilustrasi sandal jepit (pixabay.com)
Ilustrasi sandal jepit (pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penggunaan sandal jepit sebagai alas kaki telah ada sejak ribuan tahun silam. Dibuktikan dengan penemuan gambar sandal pada lukisan dinding di wilayah Mesir Kuno yang terdeteksi telah ada sejak tahun 4000 SM. Sandal jepit yang dikenal masyarakat sekarang ini berbahan dasar karet maupun karet sintetis dengan tali sandal berbentuk huruf “v”, tanpa ada penutup di bagian depan dan umumnya tidak memiliki hak di bagian bawah. Sandal jepit pertama kali dikenalkan oleh tentara Amerika Serikat pada Perang Dunia II tahun 1940 yang dibawanya dari Jepang. Lalu bagaimana sandal jepit bisa dikenal dari Jepang? Simak berikut ini.

Dikenal dengan nama zori

Pada akhir periode Edo sekitar pertengahan abad ke-19 dan awal periode Showa yakni awal abad ke-20, sebuah kota di Jepang, Sagae, menjadi area produksi sandal Jepang atau yang lebih dikenal dengan sandal jepit. Bernama asli zori yang berarti “sandal jepang” menandai awal mula dibuatnya sandal jepit.

Awal mulanya, Kota Sagae dan Kota Kahoku menjadi area produksi beras berkualitas tinggi, karena di dalamnya terdapat Sungai Sagae, anak sungai dari Sungai Mogami yang merupakan sungai induk Yamagata. Produksi zori di wilayah ini menggunakan jerami dari tanaman padi yang dipanen masyarakat. Pembuatan tersebut dimulai pada akhir periode Edo atau sekitar pertengahan abad ke-19 ketika Goro-emon, generasi ke-8 pemilik Keluarga Tamiya, mulai mengajari petani cara membuat zori sebagai pekerjaan sampingan sekaligus bisnis selama musim dingin. Pada tahun 1887 hampir semua petani di wilayah ini sudah mahir membuat zori dan wilayah tersebut menjadi area produksi sandal jepit terbesar di Jepang pada awal periode Showa (awal abad ke-20).

Karakteristik sandal jepang (zori)

Sandal jepang atau zori menjadi satu-satunya alas kaki yang dibuat dari rajutan tangan asli di Jepang menggunakan jerami beras dari Toyokuni yang hampir punah di Jepang. Saat ini, hanya ada 5 orang yang bisa merajut sandal di Kota Sagae. Sandal jepit tersebut diproduksi dan dijual oleh Karube-Zori. Menariknya, belakangan ini Toyokuni yang dikatakan hampir punah telah dibudidayakan dan digunakan untuk memproduksi sandal. Kota Sagae menjadi satu-satunya tempat di Jepang di mana sandal tradisional diproduksi langsung dengan tangan. Sandal jenis ini populer di kalangan orang-orang yang menghargai barang asli maupun berniat mengoleksinya. Biasanya sandal Jepang atau zori tersebut digunakan seorang profesional yang terlibat dalam pembuatan program televisi atau film yang mengangkat cerita-cerita sejarah. 

Zori di masa sekarang

Alas kaki tradisional asli Jepang atau zori hampir tidak pernah dipakai lagi oleh masyarakatnya seiring dengan perkembangan zaman yang semakin modern. Di tengah gempuran produk sandal yang semakin bervariasi bahan dan bentuknya, zori tidak lagi sepopuler dulu dan hanya dipakai Ketika seseorang memakai kimono. 

Selain zori, terdapat pula waraji dan geta sebagai sandal tradisional dari Jepang. Geta dan zori sama-sama memiliki tali sandal atau yang biasa disebut hanao maupun thong dengan warna hitam untuk laki-laki dan warna merah untuk wanita. Berbeda dengan zori, geta berbentuk seperti sandal bakiak terbuat dari kayu dan biasanya dipakai dengan yukata di acara informal.  Zori pada masa sekarang dikenal sebagai sandal yang terbuat dari jerami padi atau kayu yang dipernis dan hanya dikenakan dengan kimono untuk acara formal. Sandal tersebut akan dilengkapi dengan bagian permukaannya dilapisi kulit, kain, atau vinyl.

Pilihan Editor: Puan Maharani: PDIP dan PKB Sama-sama Partai Wong Sandal Jepit 

 

 

 

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

1 hari lalu

Kunjungan JICA dan lintas kementerian-organisasi Indonesia dalam program makanan siang bergizi di sekolah Jepang di Tokyo dan Nagasaki pada 3-12 September 2024. Foto: JICA
Kemenkes Gandeng JICA Kerja Sama Pelatihan Makan Bergizi di Sekolah

Kemenkes mengandeng Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA) bekerja sama dalam pelatihan pendidikan makanan dan gizi anak sekolah


Akhir Pekan Ini, Festival Budaya Jepang Jak-Japan Matsuri Hadir di Senayan

3 hari lalu

Penari menampilkan tarian Bon Odori pada Jak-Japan Matsuri 2023 di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta, Sabtu 18 November 2023. Festival tahunan Jak-Japan Matsuri 2023 yang diselenggarakan untuk memperkenalkan budaya Jepang serta mempererat hubungan Indonesia-Jepang itu digelar pada 18-19 November. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Akhir Pekan Ini, Festival Budaya Jepang Jak-Japan Matsuri Hadir di Senayan

Mengusung tema Menjelajahi Jepang, Jak-Japan Matsuri akan menghadirkan kekhasan masing-masing prefektur di Jepang.


Emi Shinohara Meninggal, Mengenal Pengisi Suara Sailor Moon Ini

3 hari lalu

Emi Shinohara. Dok.IMDB
Emi Shinohara Meninggal, Mengenal Pengisi Suara Sailor Moon Ini

Emi Shinohara pengisi suara anime Sailor Moon meninggal pada Minggu, 8 September 2024


Kembali Investasi Rp1,69 Triliun, Menteri Rosan Pastikan PT Nippon Beroperasi pada 2027

3 hari lalu

Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani tiba di kawasan industri petrokimia hilir atau LOTTE Chemical Indonesia New Ethylene Project (LINE Project) yang dibangun PT Lotte Chemical Indonesia di Kota Cilegon, Banten, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kembali Investasi Rp1,69 Triliun, Menteri Rosan Pastikan PT Nippon Beroperasi pada 2027

Rosan Roeslani mengatakan perusahaan industri petrokimia, PT Nippon Shokubai Indonesia, di Cilegon, Banten, akan melakukan investasi fase keempat.


Kedutaan Besar Jepang Gelar Acara Wisata Autentik Jak-Japan Matsuri

3 hari lalu

Sejumlah pengunjung hingga artis melakukan Cosplay di acara Jak-Japan Matsuri 2023, JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat pada Sabtu, 18 November 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang
Kedutaan Besar Jepang Gelar Acara Wisata Autentik Jak-Japan Matsuri

Kedutaan Besar Jepang di Indonesia menghadirkan event yang memberikan pengalaman wisata autentik Jepang melalui Jak-Japan Matsuri (JJM) ke-14.


Mengenal 72 Musim di Jepang yang Berdasarkan Perubahan Alam

4 hari lalu

Ilustrasi tempat wisata di Jepang. Foto: Canva
Mengenal 72 Musim di Jepang yang Berdasarkan Perubahan Alam

72 musim di Jepang memungkinkan manusia menjalin hubungan mendalam dengan alam dan perubahannya


Jepang Kucurkan Bantuan Pembangunan Sekolah di Lombok Tengah NTB

4 hari lalu

Acara serah terima pembangunan bangunan sekolah di Praya Tengah, Lombok Tengah, NTB pada 10 September 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Jepang
Jepang Kucurkan Bantuan Pembangunan Sekolah di Lombok Tengah NTB

Jepang mendukung Yayasan Mitra Sadina dengan membangun 1 gedung sekolah baru yang terdiri dari 4 ruang kelas serta pengadaan peralatan sekolah


Kunci Jepang Kalahkan Timnas Bahrain 5-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

4 hari lalu

Para pemain Timnas Jepang berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Twitter @jfa_samuraiblue.
Kunci Jepang Kalahkan Timnas Bahrain 5-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ayase Ueda dan Hidemasa Morita mencetak 2 gol sebelum Koki Ogawa melengkapi kemenangan 5-0 Jepang atas Timnas Bahrain di kualifikasi Piala Dunia 2026.


Musim Gugur Kuil Reikanji di Kyoto Dibuka untuk Umum Mulai 20 November

4 hari lalu

Kuil Reikanji, Kyoto, Jepang. Instagram.com/@reikanjimonzeki
Musim Gugur Kuil Reikanji di Kyoto Dibuka untuk Umum Mulai 20 November

Kuil Reikanji yang biasanya tertutup untuk umum, kini akan dibuka saat musim gugur mulai tanggal 20 November hingga 1 Desember 2024


Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

7 hari lalu

Bekas tambang emas Pulau Sado, Jepang, menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada 2024 (visitsado.com)
Bekas Tambang Emas Kontroversial di Jepang Kini jadi Situs Warisan Dunia UNESCO

Tambang Pulau Sado Jepang pernah menjadi penghasil emas terbesar di dunia yang beroperasi selama 400 tahun sebelum ditutup pada 1989.