TEMPO.CO, Jakarta - Para peserta calon taruna Akademi Kepolisian atau Akpol memamerkan bakat mereka di tahap pemeriksaan penampilan. Tahap ini merupakan akhir dari serangkaian pemeriksaan dan tes menjadi taruna Akpol.
Tahap pemeriksaan penampilan diikuti oleh 288 calon taruna, dan 54 calon taruni. Tahap pemeriksaan penampilan ini dilakukan di Gedung Serba Guna Akpol sejak hari Kamis 20 Juli 2023 dan hari ini, Jumat 21 Juni 2023.
Pantauan di lokasi, Gedung Serbaguna Akpol, Semarang, Jawa Tengah, Jumat 21 Juni 2023 para calon taruna yang memakai celana pendek putih dan kaos putih berbaris dengan jarak masing-masing sekitar 1,5 meter.
Tim penilai yang dipimpin oleh Wakapolri Komjen Agus Andianto mendatangi tiap catar dan tim penilai menanyakan identitas para catar, dilanjut dengan menanyakan hasil tes akademik jasmani serta psikologi para catar. Nilai tiap ujian ditampilkan di layar besar sehingga para catar bisa menghitung sendiri nilainya.
Selanjutnya, tim panitia meminta catar menunjukkan bakar atau kemampuannya masing-masing. Ada yang mempraktekan gerakan bela diri, melantunkan azan, gerakan dan teknik dribble bola basket, teknik smash bola voli, hingga bernyanyi lagu daerah dan berbahasa Inggris.
Baca juga: 8 Tuntutan BEM Unpad setelah Kecewa dengan Firli Bahuri dan KPK
Calon taruna Akpol diperiksa ketat
Agus melakukan pemeriksaan bersama anggota tim penilai yang terdiri dari Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komjen Ahmad Dofiri, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri Komjen Purwadi, Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Kapolri Irjen Dedi Prasetyo, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Syahardiantono, dan Wakil Gubernur Akpol Brigjen Awi Setiyono. Nampak Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Irjen Asep Hendradiana mendampingi Agus.
Kepala Biro Pengendalian Personel (Karo Dalpers) SSDM Polri, Brigjen Nurworo Danang menjelaskan pemeriksaan penampilan meliputi postur tubuh hingga bakat masing-masing calon taruna dan taruni bertujuan untuk memastikan calon-calon anggota Polri nantinya profesional dan bermoral sesuai harapan Korps Bhayangkara.
“Dilakukan pemeriksaan baik terkait dengan postur tubuh, sikap, tampang, kemudian motivasi (masuk Akpol), latar belakang pendidikan, kemampuan serta bakat dari masing-masing catar,” ujar Danang.
Pilihan Editor: Unpad Masih Buka Jalur Mandiri Internasional, Cek Kuota dan Biaya Kuliahnya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.