Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korban Mutilasi Sleman Dipastikan Mahasiswa UMY, Kampus Beri Pendampingan Hukum

image-gnews
Kosan Wahliyin, pelaku mutilasi mahasiswa UMY, di Dusun Krapyak, Desa Triharjo, Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa.
Kosan Wahliyin, pelaku mutilasi mahasiswa UMY, di Dusun Krapyak, Desa Triharjo, Sleman Yogyakarta. Dok. Istimewa.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta telah mengkonfirmasi dan memastikan bahwa korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di sekitar Sleman merupakan Redho Tri Agustian, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, melalui tes DNA. Pihak UMY pun mengaku telah mendapatkan informasi tersebut langsung dari Kepala Bidang Humas Polda DIY Komisaris Besar Nugroho Arianto.

Melalui pernyataan resmi UMY, pihak kampus meyakini sepenuhnya keterangan pihak kepolisian dan akan terus melakukan koordinasi bersama pihak kepolisian dan keluarga. Kampus juga merasakan duka cita yang mendalam atas kepergian Redho.

Redho dikenal sebagai sosok mahasiswa yang aktif dan berprestasi dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan, baik di organisasi maupun ajang kompetisi. 

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan AIK UMY Faris Al-Fadhat mengatakan sejak kasus ini dilaporkan, pihak kampus telah melakukan pendampingan terhadap keluarga korban. Setelah adanya konfirmasi dari kepolisian ini, kampus masih akan terus memberikan pendampingan kepada keluarga hingga jenazah diserahkan secara resmi.

“Kami juga akan membantu dan memfasilitasi sepenuhnya proses kepulangan jenazah ke kampung halaman,” kata Faris.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, beberapa waktu lalu kampus telah membentuk tim kuasa hukum melalui Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH) Fakultas Hukum UMY. Tim ini akan mendampingi keluarga sampai kasus ini dapat diselesaikan di tingkat pengadilan. PKBH UMY telah ditunjuk secara resmi oleh pihak keluarga sebagai kuasa hukum.

Selanjutnya, pihak kampus akan melanjutkan koordinasi dengan pihak kepolisian dan keluarga korban.

Pilihan Editor: Rektor Ungkap Sosok Redho Tri Agustian, Mahasiswa UMY Korban Mutilasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Film Liang, Hasil Skripsi Mahasiswa UMY yang Curi Perhatian di Festival Film Moderasi Beragama

4 hari lalu

Mahasiswa UMY Marcellino Jhonanda dan Handarbe Linuwih sebagai sutradara dan penulis Film Liang di Festival Film Moderasi Beragama. Dok.istimewa
Film Liang, Hasil Skripsi Mahasiswa UMY yang Curi Perhatian di Festival Film Moderasi Beragama

Film pendek Liang karya mahasiswa UMY meraih anugerah Special Mention dalam ajang Festival Film Moderasi Beragama (FFMB).


Ukraina Tuding Pasukan Rusia Membunuh dan Mutilasi Tawanan Perang

35 hari lalu

Tahanan perang Ukraina berkumpul setelah pertukaran tahanan, di tengah perang Rusia-Ukraina, di lokasi yang tidak diketahui di Ukraina, yang dirilis 11 Juni 2023. Di pihak Rusia, 94 tentaranya juga dapat pulang ke negaranya setelah menjalani pertukaran tawanan perang. Markas Besar Koordinasi untuk Perlakuan Tahanan Perang via REUTERS
Ukraina Tuding Pasukan Rusia Membunuh dan Mutilasi Tawanan Perang

Ukraina menudiang pasukan Rusia membunuh dan memutilasi seorang tawanan perang Ukraina


Tersangka Mutilasi Dinyatakan Sakit Jiwa, Polres Garut Berkukuh Lanjutkan Perkara

38 hari lalu

Ilustrasi mutilasi
Tersangka Mutilasi Dinyatakan Sakit Jiwa, Polres Garut Berkukuh Lanjutkan Perkara

Meski telah dinyatakan mengalami gangguan jiwa, namun kasus pembunuhan dengan cara mutilasi di Kabupaten Garut, Jawa Barat, tetap dilanjutkan.


Apakah Kampus Muhammadiyah Juga Berminat Membuka Jurusan Tambang? Ini Jawabnya

40 hari lalu

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Dok. UMY
Apakah Kampus Muhammadiyah Juga Berminat Membuka Jurusan Tambang? Ini Jawabnya

Salah satu kampus terbesar di bawah naungan Muhammadiyah itu seperti Universitas Muhammadiyah Yogyakarta atau UMY.


Duet Sopir Bajaj Sudah 18 Kali Curi dan Mutilasi Bajaj jadi Besi Tua

42 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra dan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam Konferensi Pers mengenai Kasus Pencurian Bajaj Kebon Jeruk di Polda Metro Jaya, pada Jumat, 26 Juli 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Duet Sopir Bajaj Sudah 18 Kali Curi dan Mutilasi Bajaj jadi Besi Tua

Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pencurian dan mutilasi bajaj yang telah 18 kali beraksi.


Top 3 Dunia; Seleb TikTok Tewas di Thailand dan JD Vance Jadi Pendamping Donald Trump di Pilpres AS

53 hari lalu

TikToker Cina, Yan Ruimin.  Xiaohongshu/Ruimi
Top 3 Dunia; Seleb TikTok Tewas di Thailand dan JD Vance Jadi Pendamping Donald Trump di Pilpres AS

Top 3 Dunia, seleb TikTok asal Cina ditemukan tewas di Thailand dalam kondisi dimutilasi setelah hilang dua pekan. Investigasi sedang berlangsung.


Top 3 Dunia: Nahdliyin Bertemu Presiden Israel Hingga Seleb TikTok Cina Dimutilasi

54 hari lalu

TikToker Cina, Yan Ruimin.  Xiaohongshu/Ruimi
Top 3 Dunia: Nahdliyin Bertemu Presiden Israel Hingga Seleb TikTok Cina Dimutilasi

Berita Top 3 Dunia pada Senin 15 Juli 2024 diawali oleh kabar Kemlu menolak berkomentar soal kunjungan lima orang Nahdliyin bertemu Presiden Israel


Dilaporkan Hilang, Seleb TikTok Cina Ditemukan Termutilasi di Thailand

54 hari lalu

TikToker Cina, Yan Ruimin.  Xiaohongshu/Ruimi
Dilaporkan Hilang, Seleb TikTok Cina Ditemukan Termutilasi di Thailand

Polisi Thailand yakin sisa-sisa jasad yang ditemukan adalah milik TikTokers Cina berusia 38 tahun, Yan Ruimin.


Menurut Hasil Riset Terdapat 4 Jenis Mutilasi

4 Juli 2024

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Menurut Hasil Riset Terdapat 4 Jenis Mutilasi

Kategori pertama adalah mutilasi defensif, yang bertujuan untuk menghilangkan tubuh korban sekaligus mempersulit proses identifikasi.


2 Fakta di Balik Peristiwa Mutilasi di Garut

3 Juli 2024

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
2 Fakta di Balik Peristiwa Mutilasi di Garut

Mayat yang diduga sebagai korban mutilasi itu ditemukan di tepi jalan lintas Selatan Jawa Barat, tepatnya di Kampung Bantar Limus, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, pada Minggu, 30 Juni 2024.