Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Mahasiswa Fasilkom UI Ciptakan AI Uji Keselarasan Peraturan Perundangan

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Tim mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih juara satu dalam kompetisi Statistika Ria dan Festival Sains Data (Satria Data) 2023. Dok: UI.
Tim mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih juara satu dalam kompetisi Statistika Ria dan Festival Sains Data (Satria Data) 2023. Dok: UI.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih juara satu dalam kompetisi Statistika Ria dan Festival Sains Data (Satria Data) 2023 yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia di Malang pada 20-24 Agustus 2023.

Dilansir dari situs UI, tim mahasiswa Fasilkom UI yang diberi nama Three Neuron V2 terdiri atas Bryan Tjandra, Nyoo Steven Christopher Handoko, dan Oey Joshua Jodrian. Kemenangan yang diraih dalam kategori Big Data Challenge ini, didapatkan berkat inovasi Tim Three Neuron V2 dalam menciptakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang dapat secara otomatis menguji keselarasan antarperaturan perundang-undangan.

Peraturan perundang-undangan memiliki peran yang sentral dalam mengatur hak dan kewajiban setiap warga negara. Namun, terkadang terjadi ketidakharmonisan antar peraturan perundang-undangan, seperti pertentangan isi peraturan yang dapat mengancam kepastian hukum bagi masyarakat.

Adanya inovasi karya Tim  Three Neuron V2 ini dapat membantu para legislator dan pembuat kebijakan dalam menjaga peraturan perundang-undangan tersebut tetap selaras dan tidak saling bertabrakan.

Usulan solusi berbantuan AI ini memanfaatkan Legal Textual Entailment (LTE), suatu metode subbidang dalam pemrosesan bahasa alami atau Natural Language Processing (NLP) dan AI yang berfokus pada penentuan hubungan logis antara dua teks hukum.

Solusi ini diterapkan menggunakan dataset LawID yang juga diciptakan oleh tim Three Neuron V2 untuk keperluan LTE. Dataset tersebut terdiri dari puluhan ribu data yang mencakup data primer seperti peraturan perundang-undangan, mulai dari level undang-undang dasar, undang-undang, sampai dengan peraturan turunannya, seperti peraturan pemerintah dan peraturan menteri, serta mencakup data sekunder seperti putusan-putusan Mahkamah Konstitusi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam memproses serta merangkum dokumen peraturan, Tim Three Neuron V2 menggunakan berbagai model bahasa guna menghasilkan subtopik dengan menggunakan teknik BERTopic. Salah satu model yang diusulkan dalam percobaan, yaitu BigBird-NLI telah diaplikasikan pada dataset LawID bagian LTE primer dan berhasil mencapai akurasi sebesar 99 persen pada data validasi setelah melalui proses fine-tuning menggunakan 800 pasangan ayat dari dokumen. Pasangan ayat ini dilabeli menggunakan semi-supervised labeling dan Large Languange Models (LLM).

Dari proses tersebut, didapatkan bahwa mayoritas pasangan ayat dari dokumen peraturan menunjukkan keselarasan. Sementara persentase ketidakselarasan hanya berkisar 0,6 persen dari seluruh pasangan ayat. Pasangan ayat yang tidak selaras umumnya bersifat tidak selaras secara semantik tanpa memerlukan konteks yang mendalam.

Dekan Fasilkom UI Petrus Mursanto mengapresiasi capaian para mahasiswa dalam ajang Satria Data 2023 ini. Sementara itu, kesuksesan tim ini juga tidak lepas dari dukungan dosen pembimbing Panca Hadi Putra yang merupakan pakar teknologi hukum Fasilkom UI.

Kompetisi Satria Data 2023 ini diikuti oleh 600 mahasiswa yang terdiri atas 209 tim yang berasal dari 50 universitas di Indonesia. Beberapa di antaranya IPB University, Institut Teknologi Sepuluh November, Institut Teknologi Bandung, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, dan lainnya.

Pilihan Editor: Pendaftaran Beasiswa Chevening Dibuka 12 September, Simak Persyaratannya

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serba-serbi The Creator, Film tentang Konflik Manusia dengan AI

15 jam lalu

Film The Creator 2023. tvinsider.com
Serba-serbi The Creator, Film tentang Konflik Manusia dengan AI

The Creator berlatar belakang konflik antara manusia dan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI)


Mark Zuckerberg Kenalkan Asisten AI, Kacamata Streaming Facebook

20 jam lalu

Tamu menghadiri presentasi headset realitas virtual yang diperbarui selama acara Meta Connect di kantor pusat perusahaan di Menlo Park, California, AS, 27 September 2023. REUTERS/Carlos Barria
Mark Zuckerberg Kenalkan Asisten AI, Kacamata Streaming Facebook

Mark Zuckerberg memperkenalkan asisten AI, kacamata streaming Facebook.


Studio Hollywood Dapat Melatih Model AI pada Karya Penulis Berdasarkan Kesepakatan

1 hari lalu

Poster tuntutan terlihat sebelum aksi mogok kerja dari para aktor SAG-AFTRA dan Writers Guild of America (WGA) di luar Disney Studios di Burbank, California, AS, 25 Juli 2023. REUTERS/Mike Blake
Studio Hollywood Dapat Melatih Model AI pada Karya Penulis Berdasarkan Kesepakatan

Studio-studio Hollywood dapat melatih model AI pada karya penulis berdasarkan kesepakatan tentatif.


Universitas Indonesia Dorong Digitalisasi Sistem Pajak

2 hari lalu

Ilustrasi aktivitas pelayanan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kemayoran. Tempo/Tony Hartawan
Universitas Indonesia Dorong Digitalisasi Sistem Pajak

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) mendorong pemerintah meningkatkan sistem administrasi pajak dengan memperkuat digitalisasi.


Kasus Pelecehan Mahasiswi UI oleh Pelajar SMP Berakhir Damai, Polisi Ungkap Alasannya

2 hari lalu

Ilustrasi pelecehan perempuan. nypost.com
Kasus Pelecehan Mahasiswi UI oleh Pelajar SMP Berakhir Damai, Polisi Ungkap Alasannya

Pelaku pelecehan terhadap mahasiswi UI masih berstatus pelajar SMP. Terjadi saat korban joging di danau kampus.


Mahasiswi UI kembali jadi Korban Pelecehan, Terduga Pelaku Masih Anak-anak

2 hari lalu

Ilustrasi Pelecehan Seksual. govexec.com
Mahasiswi UI kembali jadi Korban Pelecehan, Terduga Pelaku Masih Anak-anak

Mahasiswi UI kembali menjadi korban pelecehan seksual dengan modus meremas payudara.


Lulusan Terbaik Teknik UI Buat Riset tentang Solusi Banjir Pesisir Jakarta

3 hari lalu

Suasana jalan yang terendam limpasan air laut ke daratan atau rob di Pelabuhan Muara Baru Jakarta, Rabu 28 Desember 2022. BMKG memprediksi pesisir di 21 daerah  Indonesia terancam banjir rob hingga awal Januari 2023 akibat peningkatan ketinggian pasang air laut. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Lulusan Terbaik Teknik UI Buat Riset tentang Solusi Banjir Pesisir Jakarta

Lulusan terbaik UI memberikan 3 rekomendasi solusi banjir pesisir Jakarta berdasarkan hasil riset yang dia lakukan.


Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

3 hari lalu

Perkembangan tren kecantikan di masa digital ini semakin beragam, salah satunya ialah beauty berbasis artificial intelligence (AI) dan augmented reality (AR)/Foto: Doc. Perfect AI
Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

Rangga Kala Mahaswa, Dosen Filsafat Teknologi UGM menguraikan kelebihan dan kekurangan pemanfaatan Artificial Intelligence atau AI.


Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

6 hari lalu

Ilustrasi artificial intelligence (AI). (Antara/Pixabay)
Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

Sebagian manusia mulai khawatir terkait eksistensinya tergantikan artificial intelligence (AI). Begini kata Dosen Filsafat Teknologi UGM Rangga Kala.


Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

7 hari lalu

Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada akan membangun pusat laboratorium biodiversitas Indonesia untuk melestarikan genetik tanaman dan fauna  langka di Indonesia . Foto : UGM
Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

Budi Setiadi Daryono menyebut kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dapat dioptimalkan untuk mendukung konservasi keanekaragaman hayati.