Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unand Bagi Pengalaman Olah Sampah Metode TOSS ke Unhas

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Universitas Andalas. Istimewa
Universitas Andalas. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Andalas atau Unand Sumatra Barat mengenalkan pengolahan sampah dengan metode Teknologi Olah Sampah di Sumbernya (TOSS) kepada civitas akademik Universitas Hasanuddin atau Unhas, Makassar.   

"Kami berbagi pengalaman kepada Unhas terkait pengolahan sampah yang telah dilakukan Unand dengan metode TOSS," kata Koordinator bidang Energi dan Perubahan Iklim Tim Green Campus Unand Fadjar Goembira saat dihubungi di Padang, Selasa, 31 Oktober 2023.  

Fadjar mengatakan edukasi dan berbagi pengetahuan tentang pengolahan sampah tersebut berangkat dari kondisi manajemen sampah yang selama ini masih bermuara pada tempat pembuangan akhir (TPA), termasuk di lingkungan perguruan tinggi.  

Lebih buruknya, kondisi saat ini banyak TPA di Tanah Air sudah tidak mampu menampung sampah-sampah yang dihasilkan dari limbah rumah tangga, instansi pemerintah, kampus dan lain sebagainya.

Padahal sampah organik maupun nonorganik tersebut masih bisa diolah menjadi sumber energi baru terbarukan, atau menjadi benda yang bisa bermanfaat bagi penunjang aktivitas sehari-hari.  

Berangkat dari permasalahan itu, Fadjar menilai perlu terobosan agar sampah diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat. Edukasi dan pengenalan TOSS ke Unhas didasari perguruan tinggi merupakan institusi pendidikan yang dinilai memahami pentingnya manajemen pengelolaan sampah.  

"Strategi yang paling mudah itu harus dimulai dari kampus. Sebab, kampus merupakan tempat belajar sehingga ketika orang datang, mereka bisa teredukasi tentang TOSS ini," ujar Fadjar yang juga salah satu dosen di Departemen Teknik Lingkungan Unand tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini pengolahan sampah lewat metode TOSS baru terfokus pada sampah organik. Namun, ke depannya tidak tertutup kemungkinan Unand juga akan fokus pada pengelolaan sampah nonorganik.

"Pengenalan metode TOSS ini juga sejalan dengan target Unhas menuju zero waste pada tahun 2024," kata dia.

Terakhir, dalam waktu dekat kedua belah pihak akan menindaklanjuti pengelolaan sampah dengan metode TOSS lewat perjanjian kerja sama. Sampah organik yang dihasilkan akan didistribusikan ke pabrik semen di Sulawesi Selatan sebagai sumber bahan bakar.

Hal itu telah lebih dulu diterapkan Unand yang mengolah sampah organik lewat metode TOSS, kemudian didistribusikan ke PT Semen Padang sebagai bahan bakar pengganti batu bara.

Pilihan Editor: Magang Merdeka Angkatan 6 Dibuka, Dapat Uang Saku dan Persiapan Karier

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips dari Henra yang Lulus S2 Tercepat dan Cum Laude dari UGM

1 hari lalu

Henra, mahasiswa program fast track di orogram studi Magister Bioteknologi di Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Dok. UGM
Tips dari Henra yang Lulus S2 Tercepat dan Cum Laude dari UGM

Lewat program fast-track, Henra berhasil lulus dari Program Studi Magister Bioteknologi UGM hanya dalam waktu setahun.


Periset BRIN Makassar Tolak Sentralisasi Riset, Usulkan Homebase Regional

7 hari lalu

Logo Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang diluncurkan pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-26 pada Selasa 10 Agustus 2021. ANTARA/HO-Humas BRIN/am. (ANTARA/HO-Humas BRIN)
Periset BRIN Makassar Tolak Sentralisasi Riset, Usulkan Homebase Regional

Para peneliti menolak kebijakan sentralisasi riset yang diumumkan Kepala BRIN Laksana Tri Handoko.


Borong 19 Medali, Unhas Juara Umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2024

12 hari lalu

Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2024. YouTube
Borong 19 Medali, Unhas Juara Umum Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2024

Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional 2024 lahirkan juara umum baru. Unhas patahkan dominasi kampus di Jawa.


Siapapun Pemenang Pemilu Amerika Tidak akan Meredam Perang Gaza

13 hari lalu

Kamala Harris dan Donald Trump. FOTO/Erin Schaff/Pool via REUTERS dan REUTERS/Mike Segar
Siapapun Pemenang Pemilu Amerika Tidak akan Meredam Perang Gaza

Siapapun pemenang Pemilu Amerika Serikat tidak akan berdampak kepada konflik di Timur Tengah. Sebab Israel adalah mitra strategis Amerika.


Satryo Soemantri Brodjonegoro Turut Diundang sebagai Calon Menteri Prabowo, Siapakah Dia?

17 hari lalu

Satryo Soemantri Brodjonegoro. TEMPO/Subekti
Satryo Soemantri Brodjonegoro Turut Diundang sebagai Calon Menteri Prabowo, Siapakah Dia?

Satryo Soemantri Brodjonegoro merupakan Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia. Akankah ia menjadi menteri di Kabinet Prabowo?


Polisi Hentikan Kasus Kecelakaan Pemilik Rumah Makan Pallubasa di Tol Reformasi Makassar

17 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan mobil. Istimewa
Polisi Hentikan Kasus Kecelakaan Pemilik Rumah Makan Pallubasa di Tol Reformasi Makassar

Polrestabes Makassar menghentikan pengusutan kasus kecelakaan di Tol Reformasi Makassar. Suami pemilik Rumah Makan Pallubasa sempat jadi tersangka.


Sejarah Kota Makassar, Dari Pusat Perdagangan Hingga Kota Metropolitan

18 hari lalu

Wali kota Makassar Ramdhan 'Danny' Pomanto memimpin upacara HUT RI ke-73 di Pantai Losari, Makassar. Bendera merah putih dikibarkan di atas laut dengan gerakan akrobatik menggunakan peralatan fly-board, Jumat, 17 Agustus 2018.
Sejarah Kota Makassar, Dari Pusat Perdagangan Hingga Kota Metropolitan

Pada 1971, Makassar berganti nama menjadi Ujung Pandang. Namun, pada 1999, nama Makassar diresmikan kembali.


Alasan Presiden BJ Habibie Kembalikan Nama Makassar Hari Ini 25 Tahun Lalu

18 hari lalu

Rakyat Indonesia berduka karena meninggalnya Presiden RI ketiga BJ Habibie pada 11 September 2019. Bapak Teknologi Indonesia itu tutup usia setelah mendapatkan perawatan di RSPAD Gatot Subroto karena penyakit penyakit gagal jantung. dok.TEMPO
Alasan Presiden BJ Habibie Kembalikan Nama Makassar Hari Ini 25 Tahun Lalu

Nama kota Ujung Pandang resmi dikembalikan menjadi Makassar pada hari ini 25 tahun lalu. Ini alasan penetapan oleh Presiden BJ Habibie saat itu.


Survei Indikator: Duet Munafri dan Aliyah Teratas di Pilkada Makassar

19 hari lalu

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia memilih Kota Makassar menjadi pusat deklarasi damai Pilkada Serentak 2018, Minggu, 18 Februari 2018
Survei Indikator: Duet Munafri dan Aliyah Teratas di Pilkada Makassar

Pasangan Munafri dan Aliyah unggul dari tiga pasangan calon lain di Pilkada Makassar. Elektabilitas Munafri-Aliyah mencapai 36,7 persen


Istri dan Anaknya Meninggal dalam Kecelakaan di Jalan Tol Reformasi, Suami Pemilik Rumah Makan Pallubasa Jadi Tersangka

20 hari lalu

Ilustrasi kecelakaan mobil. Istimewa
Istri dan Anaknya Meninggal dalam Kecelakaan di Jalan Tol Reformasi, Suami Pemilik Rumah Makan Pallubasa Jadi Tersangka

Polrestabes Makassar menetapkan suami pemilik Rumah Makan Pallubasa sebagai tersangka dalam kecelakaan di Jalan Tol Reformasi.