TEMPO.CO, Jakarta - Alibaba Cloud meluncurkan serangkaian alat kecerdasan buatan (AI) khusus industri pada Konferensi Apsara tahunan di Hangzhou, Tiongkok. Alat-alat inovatif ini didukung oleh Large Language Model (LLM) terbaru dari Alibaba Cloud yang dikenal sebagai Tongyi Qianwen 2.0.
Rangkaian alat AI, yang diperkenalkan pada konferensi tersebut, dirancang khusus untuk membantu perusahaan di berbagai sektor dalam mengembangkan aplikasi mereka yang mendukung AI, sebagaimana dilaporkan Gizmochina, 3 November 2023.
Setidaknya 10 alat AI khusus industri, yang dibangun berdasarkan model Tongyi Qianwen 2.0, telah terungkap. Model-model eksklusif ini, sebagaimana diistilahkan oleh Alibaba Cloud, memanfaatkan potensi transformatif dari teknologi AI generatif, mirip dengan ChatGPT, dan disesuaikan untuk aplikasi dalam dukungan pelanggan, konseling hukum, layanan kesehatan, keuangan, manajemen dokumentasi, manajemen audio dan video, pengembangan kode, dan penciptaan karakter.
Zhou Jingren, Chief Technology Officer Alibaba Cloud, menyatakan optimismenya mengenai dampak model-model ini, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing bagi pelanggan mereka. Peluncuran alat-alat ini menggarisbawahi fokus strategis Alibaba Cloud pada AI dan pengguna perusahaan, selaras dengan visi yang digariskan oleh Group Chief Executive yang baru, Eddie Wu Yongming, dalam komunikasi internal kepada karyawan.
Chairman Alibaba Cloud, Joe Tsai, menyoroti jangkauan perusahaan yang luas, melayani sekitar 80 persen perusahaan teknologi Tiongkok dan separuh perusahaan AI LLM di negara tersebut. Model bahasa besar, termasuk Tongyi Qianwen 2.0, adalah algoritme pembelajaran mendalam yang mahir dalam mengenali, meringkas, menerjemahkan, memprediksi, dan menghasilkan konten menggunakan kumpulan data yang sangat besar.
Teknologi AI tercanggih milik Alibaba Group didukung oleh Alibaba Cloud AI dan Data Intelligence. Memanfaatkan infrastruktur cloud mutakhir dan algoritma canggih, solusi AI Alibaba mencoba mendefinisikan kembali batasan-batasan industri tradisional.
Di sektor keuangan, mereka meningkatkan efisiensi operasional, memangkas biaya, dan mendorong inklusivitas keuangan melalui alat seperti Conversational AI dan Intelligent Marketing. Sementara, di bidang pendidikan, alat Intelligent Teaching Assistants and Pronunciation Evaluation digunakan baik oleh pendidik maupun siswa.
Di bidang transportasi, AI Alibaba mengoptimalkan sistem lalu lintas dengan Pengumpulan Tol Elektronik dan Parkir Cerdas. Selain itu, di domain ritel baru, mereka menggunakan alat seperti Pengenalan Citra Ritel dan teknik Pemasaran Presisi.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.