Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Resep Rektor Unair Kedua Mohammad Toha Ronodipuro Mengatasi Soal Mahasiswa Abadi

image-gnews
Mohammad Toha Ronodipuro. FIB Unair
Mohammad Toha Ronodipuro. FIB Unair
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMenjabat pada periode 1961-1965, Prof dr Mohammad Toha Ronodipuro merupakan rektor kedua Universitas Airlangga (Unair), Surabaya. Sebelumnya Prof Mr. Abdoel Gaffar Pringgodigdo menjabat sebagai rektor pertama Universitas Airlangga periode tahun 1954-1961.

Ia dilahirkan pada 19 April 1908 di Demak oleh seorang ibu bernama R.A Windrati Notomidjojo yang merupakan seorang putri dari patih Rembang dan ayahnya bernama RMAA Koesoemohadiningrat seorang Bupati Tuban.

Melihat latar belakang kedua orang tuanya, maka dapat disimpulkan bahwa Mohammad Toha Ronodipuro merupakan seorang yang berasal dari keluarga bagsawan dan terpandang. Mengenai kondisi pendidikan kolonial pada masa itu, di mana masih menganut politik segregasi, maka kesempatan belajar Mohammad Toha Ronodipuro sangat terbuka lebar. 

Meskipun keterangan terkait pendidikan dasar dan menengah dari Toha Ronodipuri sangat terbatas. Dilansir dari laman Repository.unair.ac.id, beberapa catatan yang ada menginformasikan bahwa beliau menyelesaikan pendidikan dokternya di STOVIA pada 1933. Setelah menyelesaikan studi dokternya di STOVIA, Toha mulai mengabdi di berbagai daerah. Hingga akhirnya pada tahun 1938 beliau diangkat menjadi dokter pemerintah sebagai Asisten Klinik Kebidanan pada Sekolah Dokter di Jakarta.

Selanjutnya pada 1942, Toha dipercaya menjadi Kepala Rumah Sakit Pamdran, Cirebon. Dua tahun kemudian, ia kembali dilantik menjadi Lektor Perguruan Tinggi Kedokteran dalam bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan di Solo.

Pada 1951, ia pun menjabat sebagai Lektor Fakultas Kedokteran di Surabaya dalam ilmu Kebidanan dan Kandungan. Hingga akhirnya, beliau dikukuhkan menjadi Guru Besar dalam bidang Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan pada Fakultas Kedokteran Universitet Indonesia cabang Surabaya pada tanggal 22 Maret 1952.

Pada babak hidup selanjutnya, Toha Ronodipuro menikah dengan Soetinah Djojodirejo kemudian dikaruniai dua orang anak yang bernama Sri Wijono dan Hemowo.

Kiprahnya sebagai Rektor Unair

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketika ia menjadi Kepala Bagian Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga pada 1951, beliau bergulat dengan birokrasi yang ruwet didalamnya. Toha Ronodipuro melakukan banyak pembenahan, mulai dari sarana maupun sistem pendidikannya.

Kala itu, sistem pendidikan liberal yang semula diterapkan diubah Toha menjadi sistem pendidikan terpimpin. Sebelumnya, mahasiswa bebas mengikuti kuliah atau tidak, bahkan secara bebas menentukan ujian mereka. Namun, secara berangsur-angsur diubah dengan penertiban waktu kuliah dan ujian hingga tidak ada pemborosan waktu, tempat, dan tenaga. Baginya, hal ini ditetapkan guna menghilangkan kesan “mahasiswa abadi”.

Kesulitan lain yang dihadapi Toha Ronodipuro berkaitan dengan belum dimilikinya pegangan atau pedoman untuk menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran tinggi nasional. Satu-satunya ketetapan resmi yang dimiliki adalah penetapan penggunaan bahasa pengajaran yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris untuk dosen asing. Toha mengeluarkan kebijakan mengenai penambahan dosen-dosen asing dengan alasan keterbatasan jumlah tenaga didik lokal.

Tak hanya itu, ia pun mengubah sistem penerimaan mahasiswa baru dengan hanya menerima lulusan sekolah menengah yang terkualifikasi menggunakan tes. Tindakan tegas dan disiplin kuat ini juga dibarengi dengan perbaikan fasilitas di kampus serta masih banyak lagi.

Sebagai seorang intelektual, Toha Ronodipuro tidak hanya terbatas dalam bidang kedokteran saja. Lebih dari itu, beliau benar-benar mengabdikan dirinya demi pertumbuhan Unair yang progresif, hingga tercapainya salah satu tujuan bangsa untuk mencerdaskan anak-anaknya.

Pilihan Editor: Wakil Rektor Unair Deretan Top 100 Peneliti Indonesia Beri Tips Bagi Peneliti Pemula

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

5 jam lalu

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron memberikan keterangan kepada wartawan terkait gugatannya terhadap UU KPK ke Mahkamah Konstitusi (MK), di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 15 November 2022. Nurul Ghufron menggugat UU KPK ke MK terkait batas umur minimal pimpinan KPK. TEMPO/Muhammad Ilham Balindra
Nurul Ghufron Pelapor Dewas KPK Albertina Ho, Ini Profil Wakil Ketua KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron lulusan Universitas Jember, Unair, dan Unpad itu melaporkan Dewas KPK Albertina Ho.


Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

6 jam lalu

Ernest Regia Achmad Chandra, mahasiswa asal Indonesia yang sedang berkuliah di Suleyman Demirel University di Almaty juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan, pada 25 April 2024. Foto: Istimewa
Ernest Regia Mahasiswa Indonesia Raih Juara 1 Olimpiade Sains di Kazakhstan

Ernest Regia meraih juara 1 Olimpiade Sains Mahasiswa Republik ke-16 di Universitas Buketov, Karaganda, Kazakhstan pada 25 April 2024.


USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

2 hari lalu

Kampus ITB Jatinangor. Dokumentasi: ITB.
USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah


Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

3 hari lalu

Mahasiswa pro-Palestina mengambil bagian dalam protes mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung di Gaza, di Universitas Columbia di New York City, AS, 12 Oktober 2023. REUTERS/Jeenah Moon
Mahasiswa Adukan Universitas Columbia Soal Represi Demo Pro-Palestina

Mahasiswa Universitas Columbia mengajukan pengaduan terhadap universitas di New York itu atas tuduhan diskriminasi dalam protes pro-Palestina


Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

4 hari lalu

Ilustrasi Universitas Tanjungpura. Sumber: Untan.ac.id
Dosen Untan Diduga Jadi Joki Nilai, Dekan FISIP Minta Mahasiswa Tak Umbar Kasus Tersebut

Dekan FISIP Untan meminta sivitas akademika agar tak mengumbar info soal dosen yang diduga jadi joki nilai.


Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

4 hari lalu

Ilustrasi mahasiswa. Freepik.com
Setelah Gaduh Ferienjob Jerman, Giliran Mahasiswa Magang Kerja ke Hungaria Mengadu ke Hotline Bareskrim Polri

MIrip dengan keluhan peserta Ferienjob di Jerman, sejumlah mahasiswa magang kerja di Hungaria menyebut proram ini bukan magang melainkan TKI.


Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

4 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

Universitas Indonesia menggelar UI Open Days 27-28 April 2024 untuk menjaring calon mahasiswa baru.


Tips Lolos UTBK SNBT 2024 Versi Unair

4 hari lalu

Peserta mempersiapkan berkas sebelum mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) saat seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin, 8 Mei 2023. Pusat UTBK Universitas Indonesia (UI) menyiapkan lokasi ujian SNBT 2023 untuk 53.293 peserta, lokasi ini terbagi dua, Kampus UI Depok dan Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Tips Lolos UTBK SNBT 2024 Versi Unair

Simak tips lolos UTBK SNBT 2024 di sini.


Selain RA Kartini, Ini Peran Besar 2 Sosok Perempuan Tangguh Lain dari Jepara

5 hari lalu

Ratu Kalinyamat hidup saat masa awal perkembangan Islam di Nusantara. Ia dikenal sebagai penguasa wilayah Jepara yang sangat pemberani dan ahli perang. Ratu Kalinyamat memiliki peran besar dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, khususnya dalam melawan bangsa Portugis pada abad ke-16. Berkat kemampuannya membangun kekuatan maritim yang hebat membuat raja-raja di kawasan lain meminta bantuannya untuk mengirimkan pasukan guna melawan Portugis. Foto: Istimewa
Selain RA Kartini, Ini Peran Besar 2 Sosok Perempuan Tangguh Lain dari Jepara

Jepara memberikan kontribusi besar dalam sejarah dan budaya dengan 'melahirkan' sosok RA Kartini, Ratu Kalinyamat, dan Ratu Shima.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

6 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.