TEMPO.CO, Jakarta - Pendaftaran Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB tahun 2024 akan dibuka Februari mendatang. Nomor Induk Siswa Nasional atau NISN merupakan salah satu syarat wajib dalam seleksi. Maka dari itu, para calon peserta SNPMB perlu memperhatikan verifikasi dan validasi NISN.
SNPMB tahun 2024 juga dibuka untuk lulusan hingga dua tahun sebelumnya, yakni 2023 dan 2022.
Verifikasi dan validasi NISN bagi peserta didik lulusan SMA sederajat dapat dilakukan melalui https://pd.data.kemdikbud.go.id/verval-lulusan. Sementara itu, lulusan tahun 2024, dapat mengecek NISN mereka melalui https://nisn.data.kemdikbud.go.id/.
Bagaimana cara melakukan verifikasi dan validasi NISN? Simak langkah-langkahnya berikut ini!
1. Lengkapi identitas
Pertama, lulusan SMA sederajat harus melengkapi isian informasi identitas yang diminta dalam laman verifikasi dan validasi ini. Mulai dari angka NISN jika memiliki, Nomor Induk Kependudukan sesuai dengan yang terdata di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, nama lengkap, tanggal dan tempat lahir, hingga jenis kelamin. Lalu, para lulusan juga harus mengisi informasi nama ibu kandung serta email pribadi yang aktif. Pemberitahuan perihal verifikasi dan validasi akan dikirimkan melalui email tersebut.
2. Lengkapi profil pendidikan SMA sederajat
Langkah kedua adalah melengkapi isian informasi mengenai profil pendidikan. Para lulusan SMA sederajat harus memasukkan informasi tahun ajaran ketika lulus, sesuai dengan informasi di ijazah. Kemudian, informasi nama sekolah dan peminatan, serta ijazah SMA sederajat. Format berkas ijazah harus berupa jpg, jpeg, png dengan ukuran maksimum 1 Mb.
3. Lengkapi profil pendidikan SMP sederajat
Selain profil pendidikan SMA, informasi profil pendidikan SMP juga harus dilengkapi. Adapun format isiannya sama dengan profil pendidikan SMA. Mulai dari tahun ajaran ketika lulus, nama sekolah, peminatan, hingga berkas ijazah.
4. Klik opsi 'Ajukan'
5. Tunggu dan pantau hasilnya.
Apa itu NISN?
NISN kode pengenal identitas siswa yang bersifat unik, standar dan berlaku sepanjang masa. Kode ini menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah. NISN diberikan kepada setiap peserta didik yang bersekolah di satuan pendidikan yang memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional dan terdaftar di Referensi Kemendikbud.
Setidaknya terdapat tiga tujuan dan manfaat dari NISN, antara lain:
1. Mengidentifikasi setiap siswa di seluruh sekolah se-Indonesia secara standar, konsisten dan berkesinambungan
2. Sebagai pusat layanan sistem pengelolaan nomor induk siswa secara daring bagi Unit unit Kerja di Kementerian Pendidikan, Dinas Pendidikan Daerah hingga sekolah berbasis teknologi informasi dan komunikasi terkini
3. Sebagai sistem pendukung program Data Pokok Pendidikan dalam pengembangan dan penerapan program-program perencanaan pendidikan, statistik pendidikan dan program pendidikan lainnya.
Pilihan Editor: 20 Prodi UI dengan Persaingan Terendah Jalur SNBP dan SNBT untuk Referensi 2024
