TEMPO.CO, Jakarta - Google melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK ratusan karyawannya. Mereka yang terkena dampak di antaranya pendiri Fitbit, James Park dan Eric Friedman. Selain itu, Google juga memberhentikan tim asisten suara serta karyawan yang berada di unit perangkat keras Google.
PHK yang dilakukan Google kepada ratusan karyawannya ini terjadi pada Rabu 10 Januari 2024. Google mengaku bahwa tindakan ini bertujuan untuk sebuah perubahan, di antaranya menjadikan perusahaan lebih efisien dan menghapuskan beberapa peran yang tidak diperlukan lagi.
"Sepanjang tahun 2023, sejumlah tim kami melakukan perubahan untuk menjadi lebih efisien dan bekerja lebih baik, serta menyelaraskan sumber daya mereka dengan prioritas produk. Beberapa peran dihapus secara global," kata Juru Bicara Google dikutip dari Reuters, Jumat 12 Januari 2024.
Google menyampaikan, karyawan yang diberhentikan lebih dari ratusan orang, namun dari laporan Reuters, google tidak merincikan dengan detail siapa saja yang dipecatnya, hanya gambaran umum mengenai beberapa divisi yang dipangkas atau dikurangi.
Beberapa karyawan yang diberhentikan Google di antaranya yang bekerja di unit asisten suara, perangkat keras seperti Pixel, Nest dan Fitbit, lalu sebagian besar karyawan di tim augmented reality atau AR. "Ratusan peran dalam tim teknik pusat raksasa pencarian juga terkena dampak," ujar Google.
Apa Akibat Perkembangan AI?
Reuters dalam laporannya menulis bahwa reorganisasi tim pada Google sudah mulai terjadi saat perusahaan itu mengadopsi kecerdasan buatan atau AI generatif, menyusul keberhasilan ChatGPT OpenAI.
Google juga telah mengumumkan rencana untuk menambahkan kemampuan AI generatif ke asisten virtualnya. Kecerdasan buatan ini memungkinkan asisten melakukan aktivitas yang membantu pengguna mereka, misalnya merencanakan perjalanan dan menerima email.
Terlebih pada bulan Januari 2023 induk perusahaan Google (Alphabet) mengumumkan rencananya untuk memangkas 12 ribu pekerjaan, setara dengan 6 persen dari tenaga kerja globalnya.
Pilihan Editor: Unpad Ubah Aturan Seleksi Mahasiswa Baru 2024, Jalur Mandiri Tak Perlu Ikut Ujian
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.