Fakta-fakta Gerhana Matahari Total Amerika dan Cuaca Jalur Mudik Jawa Barat di Top 3 Tekno

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Terkini, Kamis pagi 4 April 2024, diawali dari artikel berisi fakta-fakta Gerhana Matahari Total yang akan terjadi di Amerika pada 8 April mendatang. Terjadi di pengujung Ramadan 1445 H, bulan puasa bagi umat Muslim, fenomena ini disebutkan bakal dua kali lebih panjang daripada yang pernah terjadi sebelumnya pada 2017.

Terpopuler kedua datang dari artikel berisi penjelasan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto tentang cara penanganan amunisi kedaluwarsa. Berita ini bertolak dari peristiwa ledakan Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu malam, 30 Maret 2024.

Berita prediksi cuaca di jalur mudik Jawa Barat sepekan ke depan menjadi terpopuler ketiga. Meski umumnya akan menemui cuaca cerah berawan hingga berawan, para pemudik via Jawa Barat diminta waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat setiap siang hingga malam.

Berikut Top 3 Tekno Berita Terkini, Kamis pagi 4 April 2024, selengkapnya,

1. Fakta-fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Fenomena gerhana matahari akan terjadi di pengujung Ramadan 1445 H. Pada 8 April 2024 atau hari ke-29 Ramadan, matahari, bumi dan bulan akan sejajar. NASA menyebut gerhana matahari total akan telihat jelas di langit Amerika bagian utara.

Gerhana matahari total sebelumnya juga terjadi melalui Oregon hingga Carolina Selatan pada 21 Agustus 2017. Gerhana tersebut berkekuatan 1,0306 dengan lebar 70 mil. Adanya fenomena tersebut mampu membuat langit Oregon gelap total.

Dikutip dari whyy.org, solar eclipse yang akan terjadi pada nanti disebut dua kali lipat gerhana Oregon sebelumnya. Pasalnya lama waktu yang dihitung selama gerhana yaitu 4 menit 28 detik yang dua kali lebih panjang durasinya bila dibandingkan dengan tahun 2017.

2. Bagaimana Cara Menangani Amunisi Kedaluwarsa?

Ratusan ribu amunisi yang tersimpan di Gudang Amunisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya di Ciangsana, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, meledak pada Sabtu malam, 30 Maret 2024. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengatakan amunisi yang meledak berjumlah 65 ton.

Menurut dia, sebanyak 65 ton amunisi tersebut kedaluwarsa dan merupakan gabungan dari beberapa satuan di Kodam Jaya. Lantas, bagaimana cara menangani amunisi kedaluwarsa? 

Jenderal TNI Agus Subiyanto menjelaskan rangkaian cara pembuangan amunisi kedaluwarsa cukup panjang. Pasalnya, harus melewati berbagai tahapan yang cukup rumit sebelum akhirnya dibuang.

3. Mudik Lebaran 2024, BMKG Sarankan Pemudik via Jalur Mudik Jawa Barat Menempuh Perjalanan Pagi

Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) memperkirakan kondisi cuaca di wilayah Jawa Barat pada 5-10 April 2024, masa mudik lebaran tahun ini, umumnya cerah berawan hingga berawan. Namun begitu, Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung Teguh Rahayu mengatakan, prakiraan cuaca lembaganya juga mendeteksi potensi hujan pada siang hari di sejumlah jalur mudik via Jawa Barat.

“Potensi hujan sedang hingga lebat pada 5 April dari siang hingga malam, merata hampir di seluruh Jawa Barat,” kata Teguh pada Rabu 3 April 2024.

Teguh melanjutkan, hujan sedang hingga lebat juga berpotensi terjadi pada Ahad siang sampai sore, 7 April nanti, di wilayah Jawa Barat bagian tengah. Adapun pada 10 April berpotensi hujan pada malam hari di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi. Prakiraan cuaca di Jawa Barat tersebut, termasuk cuaca Jabodetabek, berdasarkan kondisi dinamika cuaca, data hasil observasi, serta pengamatan satelit dan radar cuaca.