TEMPO.CO, Jakarta - Google Gemini saat ini menjadi salah satu contoh terbaru dari kemajuan dalam bidang kecerdasan buatan (AI). Produk terbaru dari Google ini merupakan platform kecerdasan buatan (AI) yang mampu berinteraksi dengan pengguna seperti halnya manusia.
Kehadiran Google Gemini ini pun dianggap akan menjadi pesaing bagi ChatGPT. Lantas, apa itu Google Gemini? Serta bagaimana cara menggunakannya? Simak informasi berikut.
Apa Itu Google Gemini
Melansir Tech Target, Google Gemini atau yang sebelumnya dikenal sebagai Bard, adalah sebuah alat chatbot AI yang dibuat oleh Google yang mampu berinteraksi kepada pengguna dengan meniru percakapan manusia.
Google Gemini menggunakan teknologi pengolahan bahasa alami (Natural Language Processing atau NPL) dan pembelajaran mesin yang canggih untuk memahami dan merespons pertanyaan serta perintah dari pengguna dengan cara yang lebih intuitif.
Salah satu hal yang membuat Gemini AI menarik adalah kemiripannya dengan ChatGPT, yang juga merupakan kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh OpenAI.
Kedua sistem ini menggunakan pendekatan yang mirip dalam hal pemrosesan bahasa alami dan kemampuan untuk menghasilkan respons yang relevan dan masuk akal.
Seperti halnya ChatGPT, Gemini AI Google dapat digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari menghasilkan teks, menerjemahkan bahasa, menciptakan berbagai konten kreatif, dan memberikan jawaban yang informatif terhadap pertanyaan.
Selain itu, Google Gemini menjadi tambahan untuk Google Penelusuran serta dapat diintegrasikan ke dalam situs web, platform pesan, atau aplikasi untuk memberikan tanggapan bahasa yang realistis dan alami terhadap pertanyaan pengguna.
Gemini 1.0 diumumkan pada 6 Desember 2023, dan dibuat oleh unit bisnis Google DeepMind Alphabet , yang berfokus pada penelitian dan pengembangan AI tingkat lanjut. Salah satu pendiri Google, Sergey Brin, dipuji karena membantu mengembangkan LLM Gemini, bersama dengan staf Google lainnya.
Sebelumnya, chatbot ini bernama Bard. Namun pada tanggal 8 Februari 2024, Google mengumumkan melalui situs resminya bahwa nama Bard akan diubah menjadi Gemini sebagai bagian dari upaya untuk mengintegrasikan platform kecerdasan buatan (AI) mereka. Langkah ini merupakan strategi rebranding dari Google untuk menggabungkan chatbot Bard ke dalam layanan yang dikenal dengan nama Gemini.
Dengan perubahan nama dari Bard menjadi Gemini, Google bertujuan untuk memberikan serangkaian fitur baru yang lebih canggih kepada pengguna. Ini termasuk perluasan kemampuan AI Google dalam berinteraksi dengan teks, suara, dan gambar.
Google Gemini kini telah tersedia dalam beberapa bahasa, termasuk Jepang, Korea, Spanyol, Portugis, dan lainnya. Hal ini memungkinkan pengguna untuk mendapatkan bantuan lebih luas dalam berbagai aktivitas seperti menulis, merencanakan, belajar, dan lainnya dalam berbagai bahasa yang didukung.
Cara Menggunakan Google Gemini
Berikut adalah cara menggunakan Google secara mudah.
- Kunjungi situs web gemini.google.com melalui aplikasi di perangkat Android atau iOS, atau melalui aplikasi Workspace seperti Dokumen atau Spreadsheet.
- Pilih opsi untuk Masuk.
- Setujui Persyaratan Layanan Google Gemini, dan kemudian klik "lebih lanjut".
- Di halaman berikutnya, klik tombol "saya setuju".
- Lanjutkan dengan mengklik tombol "Lanjutkan", dan Anda akan diarahkan ke halaman Gemini.
- Isikan pertanyaan atau kata kunci pencarian ke dalam kotak pencarian, lalu tekan tombol enter.
- Tunggu hingga Chatbot Bard AI memberikan respons.
RIZKI DEWI AYU
Pilihan Editor: Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft