Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BMKG Catat 5 Gempa Merusak Sepanjang Bulan Ini, 4 Karena Sesar di Darat

image-gnews
Kondisi kantor milik Dinas Pendidikan di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 19 September 2024. Gempa dangkal sesar Garsela ini mengguncang 30 desa di delapan kecamatan di Kabupaten Bandung dan 11 desa di tiga kecamatan di Kabupaten Garut. 2.020 unit rumah di Kabupaten Bandung rusak dan 204 unit rumah di Kabupaten Garut rusak. 68 orang mengalami luka, satu orang warga meninggal dunia, dan 21.696 jiwa terdampak di Kabupaten Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Kondisi kantor milik Dinas Pendidikan di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 19 September 2024. Gempa dangkal sesar Garsela ini mengguncang 30 desa di delapan kecamatan di Kabupaten Bandung dan 11 desa di tiga kecamatan di Kabupaten Garut. 2.020 unit rumah di Kabupaten Bandung rusak dan 204 unit rumah di Kabupaten Garut rusak. 68 orang mengalami luka, satu orang warga meninggal dunia, dan 21.696 jiwa terdampak di Kabupaten Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBMKG mencatat telah terjadi lima kali gempa yang merusak sepanjang bulan ini. Sebanyak empat di antaranya adalah gempa darat dengan kedalaman yang tergolong dangkal.

Kelima gempa terjadi dalam periode 1-22 September 2024 dengan yang terkini terjadi di Sanggau, Kalimantan Barat. Gempa berkekuatan Magnitudo 4,4 terjadi tepatnya pada Minggu menjelang subuh, yakni pukul 03.21 WIB, 22 September 2024.

Data BMKG menyebutkan, pusat Gempa Sanggau berada di darat, pada kedalaman 11 kilometer. Gempa akibat sesar aktif ini dirasakan di Sanggau hanya dalam intensitas II-III MMI namun sudah cukup menyebabkan kerusakan bangunan minimarket di Sosok, Kecamatan Tayan Hulu, Sanggau.

Skala II MMI berarti guncangan gempa hanya bisa dirasakan sebagian orang di dalam rumah, sedangkan III MMI dirasakan nyata di dalam rumah seakan ada truk melintas. Adapun kerusakan berupa rontoknya dinding keramik pada sebuah pilar yang ada di minimarket itu.

Deretan empat gempa merusak lainnya adalah (1) 7-Sep-2024 Gianyar M4,9: puluhan rumah rusak. Lalu (2) 18-Sep-2024 Bandung-Garut M5,0: lebih dari seribu rumah rusak. Berikutnya (3) 19-Sep-2024 Morotai M5,6 yang menyebabkan puluhan rumah rusak dan (4) 21-Sep-2024 Gianyar M4,8 di mana puluhan bangunan rusak. Hanya Gempa Morotai yang berpusat di laut.

Gempa merusak selama periode 1 - 22 September 2024. Foto ; X

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tidak ada kaitan di antara satu pusat gempa itu dengan yang lainnya," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangan yang dibagikannya, Minggu 22 September 2024. 

Gempa Terkini

BMKG mencatat dua gempa yang guncangannya bisa dirasakan pasca-gempa di Sanggau, Kalimantan Barat. Keduanya adalah gempa M4,0 di Bantul, Yogyakarta, dan gempa M3,4 di Sorong, Papua Barat Daya.

Peta lokasi gempa di Sorong. foto : X

Gempa di Bantul dicatat BMKG terjadi pada Minggu pagi, 22 September 2024, pukul 10.11 WIB, sedangkan gempa Sorong pada Senin dinihari tadi, 23 September 2024, pukul 02.29 WIB. Keduanya sama, guncangan bisa dirasakan hingga skala III MMI.

Pilihan Editor: Matahari sedang di Atas Khatulistiwa, Indonesia Hadapi Titik Zenit dan Efeknya

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hadapi Ancaman Gempa Megathrust, PHRI DIY Membentuk Satgas Khusus

59 menit lalu

Ilustrasi gempa bumi
Hadapi Ancaman Gempa Megathrust, PHRI DIY Membentuk Satgas Khusus

PHRI DIY membentuk satgas khusus untuk memastikan kesiapan hotel dalam menghadapi risiko gempa bumi megathrust.


Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini dari BMKG, Simak Sebaran Potensi Hujan

3 jam lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Jabodetabek Hari Ini dari BMKG, Simak Sebaran Potensi Hujan

Prediksi cuaca BMKG menyebut potensi hujan yang berbeda di wilayah Jakarta dan sekitarannya pada hari ini, Senin 23 September 2024.


Matahari Sedang di Atas Khatulistiwa, Indonesia Hadapi Titik Zenit dan Efeknya

6 jam lalu

Ilustrasi cewek pakai payung saat jalan di bawah matahari terik. shutterstock.com
Matahari Sedang di Atas Khatulistiwa, Indonesia Hadapi Titik Zenit dan Efeknya

Menurut info BMKG, matahari tepat berada di garis khatulistiwa pada 22 September 2024 pukul 19.43 WIB.


Berikut Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, BMKG: Ada Potensi Hujan Petir dan Angin

6 jam lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
Berikut Prediksi Cuaca Sepekan di Jawa Barat, BMKG: Ada Potensi Hujan Petir dan Angin

BMKG memprakirakan sejumlah daerah di Jawa Barat akan diguyur hujan level sedang hingga sangat lebat, ada potensi petir dan angin kencang.


Curah Hujan Jawa Barat Meningkat, BMKG Terbitkan Peringatan Waspada Banjir Bandang

10 jam lalu

Peta distribusi hujan di wilayah pesisir utara Jawa Tengah, 1 Januari 2023.  Curah hujan disebutkan relatif ringan setelah konsentrasi hujan  dijatuhkan di wilayah pantai utara Laut Jawa dan pantai selatan Jawa Barat.  Tim TMC BRIN
Curah Hujan Jawa Barat Meningkat, BMKG Terbitkan Peringatan Waspada Banjir Bandang

BMKG mengeluarkan peringatan waspada banjir banding untuk puluhan area di Jawa Barat. Risiko banjir ini akibat curah hujan tinggi pada dasarian ke-3.


Lima Hari Pasca Gempa M4,9 di Bandung dan Garut, BMKG Catat 34 Lindu Susulan

17 jam lalu

Data gempa jangka panjang menunjukkan zona Sesar Garut Selatan (Garsela) sebagai zona patahan gempa paling aktif Pulau Jawa. Sumber: BMKG
Lima Hari Pasca Gempa M4,9 di Bandung dan Garut, BMKG Catat 34 Lindu Susulan

BMkG sudah mencatat total 34 gempa susulan setelah insiden gempa berkekuatan M4,9 di Kabupaten Bandung dan Garut. Masyarakat diimbau tetap waspada.


BMKG Prakirakan Hujan Ringan di Jakarta Selatan, Barat dan Timur

1 hari lalu

Warga menembus cuaca hujan yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, Selasa 30 Januari 2024. Berdasarkan laporan Climate Outlook 2024 atau Pandangan Iklim 2024 yang dirilis BMKG, indeks El Nino diprakirakan akan berada pada kisaran anomali +0,94 hingga +0,06 atau lemah hingga netral. TEMPO/Subekti.
BMKG Prakirakan Hujan Ringan di Jakarta Selatan, Barat dan Timur

BMKG memprakirakan cuaca sebagian besar wilayah Jakarta berawan. Namun ada yang diperkirakan hujan ringan, yaitu di Jakarta Selatan, Timur dan Barat.


BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

1 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Perkirakan Jakarta Cerah dan Berawan Sepanjang Hari

Pada pagi hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu mengalami cuaca cerah berawan.


Prakiraan Cuaca BMKG: Jawa Mayoritas Berawan, Wilayah Lain Sebagian Besar Hujan

2 hari lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
Prakiraan Cuaca BMKG: Jawa Mayoritas Berawan, Wilayah Lain Sebagian Besar Hujan

Di Pulau Jawa, BMKG mengatakan Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya berpotensi mengalami cuaca berawan tebal.


Info Terkini Gempa M4,8 Guncang Gianyar Bali, Dirasakan Hingga Lombok

2 hari lalu

Dampak gempa M4,8 yang mengguncang Gianyar, Bali, Sabtu, 21 September 2024. (BMKG)
Info Terkini Gempa M4,8 Guncang Gianyar Bali, Dirasakan Hingga Lombok

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif di darat.