Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Cache dan Fungsinya untuk Kinerja Sistem

image-gnews
Ilustrasi ponsel. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Ilustrasi ponsel. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cache penyimpanan sementara yang digunakan untuk menyimpan data dalam lingkungan komputasi. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan performa akses data yang sering atau baru saja diakses.

Dikutip dari TechTarget, data yang disimpan dalam cache bersifat sementara dalam media penyimpanan yang cepat. Cache umumnya digunakan oleh unit pemrosesan pusat Central Processing Unit (CPU), aplikasi, browser web, dan sistem operasi.

Fungsi Utama Cache

Cache dirancang untuk mengatasi keterbatasan kecepatan akses dari penyimpanan utama, seperti hard drive, yang tidak bisa memenuhi kebutuhan data secara cepat. Dalam lingkungan komputasi, cache menyimpan salinan data yang sering diakses di memori yang lebih cepat. Dengan cara ini, data dapat diakses secara cepat dibandingkan dengan menarik dari penyimpanan utama setiap kali dibutuhkan.

Cache sangat penting dalam berbagai aplikasi komputasi, mulai dari sistem operasi, aplikasi web, hingga browser Internet. Tanpa cache, kinerja komputer atau perangkat lunak akan jauh lebih lambat, terutama ketika bekerja dengan data dalam jumlah besar yang memerlukan proses input-output, yang intensif.

Contoh Penggunaan Cache dalam Browser

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah satu contoh penggunaan cache yang paling umum browser web. Browser web seperti Safari, Firefox, dan Chrome menggunakan caching browser untuk meningkatkan kinerja halaman web yang sering diakses. Ketika pengguna mengunjungi halaman web, file yang diminta disimpan dalam cache untuk browser tersebut dalam penyimpanan komputasi pengguna.

Untuk mengambil halaman yang sebelumnya diakses, browser mengambil sebagian besar file yang dibutuhkan dari cache daripada mengirimkannya kembali dari web server. Pendekatan ini disebut read cache. Browser membaca data dari cache browser lebih cepat daripada membaca ulang file dari halaman web.

Cache komponen yang sangat penting dalam meningkatkan kinerja sistem. Dengan menyimpan data yang sering diakses dalam lokasi penyimpanan yang cepat dan lokal, cache dapat mengurangi waktu akses, mengurangi latency, dan meningkatkan kinerja aplikasi.

Pilihan Editor: 3 Cara Menghapus Cache di HP Samsung agar Memori Tidak Penuh

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Data yang Dibobol Bjorka di Indonesia, Terbaru 6 Juta Data NPWP

20 jam lalu

Bjorka. Istimewa
Deretan Data yang Dibobol Bjorka di Indonesia, Terbaru 6 Juta Data NPWP

Bjorka setidaknya empat kali membobol data-data di Indonesia, khususnya data-data yang termasuk dokumen rahasia negara.


5 Jenis Data Pribadi yang Harus Dijaga

1 hari lalu

Ilustrasi data pribadi (antara/shutterstock)
5 Jenis Data Pribadi yang Harus Dijaga

Berikut adalah jenis-jenis data pribadi yang harus dijaga agar terhindar dari peretasan.


GRETI: Pasar Properti Transparan Didukung AI dan Data Maju Pesat

3 hari lalu

Expo Investasi Properti 2024 di Hall Malang Town Square, Jawa Timur, Jumat (31/5/2024).  Antara Jatim/Ari Bowo Sucipto/mas.
GRETI: Pasar Properti Transparan Didukung AI dan Data Maju Pesat

Pasar yang sangat transparan dalam indeks tahun ini mewakili lebih dari separuh pendapatan properti di seluruh dunia.


Australia dan Indonesia Menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon Pertama

3 hari lalu

Australia dan Indonesia menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon (INDAthon) yang pertama dalam rangka meningkatkan pembuatan kebijakan melalui penggunaan data yang kuat dan statistik resmi yang berkualitas, di Jakarta pada tanggal 17-19 September 2024. Sumber : dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia dan Indonesia Menyelenggarakan Indonesia Data Hackathon Pertama

Dalam rangka meningkatkan pembuatan kebijakan melalui penggunaan data yang kuat, diselenggarakan pertama kali Indonesia Data Hackathon


Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

4 hari lalu

Restoran Sec Bowl. Instagram
Terkini: Sec Bowl Kuningan Tutup Permanen Setelah Viral Cuci Alat Masak di Toilet, Data NPWP yang Bocor Diduga Milik Jokowi, Sri Mulyani, dan Zulhas

Sec Bowl cabang Kuningan tutup permanen mulai 18 September 2024 setelah restoran itu viral di media sosial akibat stafnya mencuci alat masak di toilet


Valve Meluncurkan Fitur Steam Families

5 hari lalu

Logo Steam. (ndtv)
Valve Meluncurkan Fitur Steam Families

Valve meluncurkan fitur baru Steam Families. Fitur ini pengembangan dari Family Sharing


Cara Menghapus Jejak Digital di X

21 hari lalu

Logo baru media sosial X, dahulu Twitter. REUTERS/Dado Ruvic
Cara Menghapus Jejak Digital di X

Keberadaan jejak digital membuat orang-orang bisa dengan mudah menemukan informasi pribadi orang lain di internet.


Cara Transfer Data WhatsApp dari Android ke iPhone

31 hari lalu

Cara transfer chat Whatsapp ke HP baru. Foto: Canva
Cara Transfer Data WhatsApp dari Android ke iPhone

Pengguna WhatsApp bisa mekakukan transfer data jika ingin riwayat pesan, media, hingga setelan profil dipindahkan dari Android ke iPhone.


7 Rekomendasi Flashdisk yang Bagus untuk Menyimpan Data Digital

32 hari lalu

Flashdisk yang bagus. Foto: Canva
7 Rekomendasi Flashdisk yang Bagus untuk Menyimpan Data Digital

Berikut ini rekomendasi flashdisk yang bagus untuk menyimpan data digital. Flashdisk ini memiliki kecepatan membaca dan transfer file yang cepat.


Apa Penyebab Chipset Tensor G4 Milik Google Alami Penuruan Performa hingga 50 Persen?

36 hari lalu

Bocoran Gambar Google Pixel 9. (Gizmochina)
Apa Penyebab Chipset Tensor G4 Milik Google Alami Penuruan Performa hingga 50 Persen?

Laporan awal menunjukkan Google mungkin masih perlu mengoptimalkan manajemen termal untuk Tensor G4 di Pixel 9 Pro XL.