Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BMKG: Potensi Hujan Meningkat di Jawa Seminggu ke Depan

image-gnews
Ilustrasi hujan. (REUTERS/Zoran Milich)
Ilustrasi hujan. (REUTERS/Zoran Milich)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam sepekan ke depan, meskipun angin monsun timuran masih aktif, kelembapan relatif yang tinggi di wilayah Jawa diperkirakan akan meningkatkan potensi hujan. Udara lembap yang terbawa dari Samudera Hindia, ditambah dengan suhu permukaan laut yang hangat, dapat mendukung pembentukan awan konvektif, terutama di bagian barat dan tengah Jawa.

BMKG menyatakan itu dalam prospek cuaca mingguan periode terkini, 24-30 September 2024. Prospek itu berbeda dari sepekan terakhir di mana cuaca di Jawa dan wilayah Indonesia bagian selatan lainnya kembali kering setelah sebelumnya sempat diwarnai dengan hari-hari hujan lebat.

Menurut BMKG, untuk sepekan ke depan, tercipta peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, bahkan disertai petir di beberapa daerah, terutama pada sore hingga malam hari. "Meskipun aliran udara monsun timuran biasanya kering, kelembapan tinggi ini berperan penting dalam memicu peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Jawa," bunyi keterangan dari BMKG.

Sementara itu, bibit siklon tropis 93W terpantau berada di Laut Cina Selatan membentuk daerah pertemuan angin (klonfluensi) memanjang di Laut Cina Selatan. Sirkulasi siklonik lainnya terpantau di Samudera Pasifik sebelah utara Maluku Utara yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di sekitar Papua Barat bagian selatan hingga utara. 

Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di pesisir barat Kalimantan Barat hingga Laut Natuna, pesisir selatan Jawa Timur hingga Jawa Tengah, Kalimantan bagian utara, Laut Timor hingga NTT, perairan timur Sulawesi Tengah hingga Sulawesi Selatan. Selain itu konfluensi)terpantau di Samudera Hindia sebelah barat Bengkulu, Laut Jawa, dan Laut Sulawesi. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bibit siklon, konvergensi, dan konfluensi, disebutkan BMKG, "Mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitarnya." Berikut sebaran potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang 24-30 September selengkapnya menurut BMKG:

Aceh
Sumatera Utara
Sumatera Barat
Riau
Kep. Riau
Jambi
Sumatera Selatan
Kep. Bangka Belitung
Bengkulu
Lampung
Banten
Jakarta
Jawa Barat
Jawa Tengah
D.I Yogyakarta
Jawa Timur
Bali
NTB
NTT
Kalimantan Barat
Kalimantan Tengah
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara

Pilihan Editor: BMKG Catat 5 Gempa Merusak Sepanjang Bulan Ini, 4 Karena Sesar di Darat 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Imbau Nelayan soal Risiko Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

12 menit lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Dermaga Muara Baru, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Imbau Nelayan soal Risiko Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

BMKG menerbitkan peringatan dini soal gelombang tinggi akibat pola angin pada 24-25 September 2024. Ada potensi gelombang laut setinggi 2,5 meter.


Simulasi Gempa Megathrust Selat Sunda Digelar di 5 Kantor Wali Kota Jakarta Bulan Depan

2 jam lalu

Menghadapi Potensi Gempa Megathrust, Kepala BMKG Minta Pemerintah Daerah Bersiap
Simulasi Gempa Megathrust Selat Sunda Digelar di 5 Kantor Wali Kota Jakarta Bulan Depan

Sebelum simulasi gempa megathrust, BPBD DKI Jakarta akan melakukan pre-assessment untuk mengevaluasi kesiapan fasilitas gedung.


Gempa M4,4 dari Laut di Cianjur Selatan Mengguncang sampai Bandung dan Garut

3 jam lalu

Lokasi pusat gempa di Sukabumi. Foto : X
Gempa M4,4 dari Laut di Cianjur Selatan Mengguncang sampai Bandung dan Garut

Gempa tektonik bermagnitudo 4,4 mengguncang wilayah Sukabumi dan sekitarnya, Selasa 24 September 2024 pada pukul 06.53 WIB. Dampak guncangan dirasakan warga secara luas.


BMKG Jelaskan Pemicu Gempa M6,4 yang Bikin Panik Banyak Warga Gorontalo dan Sekitarnya

5 jam lalu

Peta pusat gempa M6,1--diperbarui dari info awal M6,4--yang mengguncang sebagian Gorontalo, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara pada Selasa dinihari, 24 September 2024.
BMKG Jelaskan Pemicu Gempa M6,4 yang Bikin Panik Banyak Warga Gorontalo dan Sekitarnya

Guncangan gempa dinihari dari laut di Teluk Tomini itu dirasakan sangat kuat dan sempat membuat panik atau ketakutan banyak warga.


Gempa M6,4 Guncang Gorontalo dan M4,7 di Bengkulu Dinihari, Ini Data BMKG

6 jam lalu

Ilustrasi BMKG dan gempa bumi. Shutterstock
Gempa M6,4 Guncang Gorontalo dan M4,7 di Bengkulu Dinihari, Ini Data BMKG

Dua gempa dari laut mengguncang dua lokasi berbeda pada Selasa dinihari, 24 September 2024. Berita data dari BMKG.


BMKG Prediksi Awal Musim Hujan di Jawa Barat Mayoritas Oktober, Puncaknya November

15 jam lalu

Ilustrasi hujan. Pexels/Bibhukalyan
BMKG Prediksi Awal Musim Hujan di Jawa Barat Mayoritas Oktober, Puncaknya November

Puncak musim hujan di wilayah Jawa Barat mayoritas diprakirakan pada November 2024.


Gempa Merusak di Sanggau Kalbar, PVMBG Golongkan Daerah Rawan Guncangan

18 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Merusak di Sanggau Kalbar, PVMBG Golongkan Daerah Rawan Guncangan

Lokasi gempa di Sanggau umumnya tersusun oleh morfologi dataran hingga dataran bergelombang, dan perbukitan bergelombang hingga terjal.


BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah 23-25 September 2024

22 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa alat Actinograph untuk mengukur intensitas radiasi matahari di Taman Alat Cuaca BMKG Jakarta, Rabu, 11 Oktober 2023. BMKG memprediksi musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berlangsung hingga akhir Oktober dan awal musim hujan terjadi pada awal November 2023. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah 23-25 September 2024

BMKG peringatkan potensi terjadinya cuaca ekstrem di Jawa Tengah pada 23-25 September 2024.


Hadapi Ancaman Gempa Megathrust, PHRI DIY Membentuk Satgas Khusus

1 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Hadapi Ancaman Gempa Megathrust, PHRI DIY Membentuk Satgas Khusus

PHRI DIY membentuk satgas khusus untuk memastikan kesiapan hotel dalam menghadapi risiko gempa bumi megathrust.


BMKG Catat 5 Gempa Merusak Sepanjang Bulan Ini, 4 Karena Sesar di Darat

1 hari lalu

Kondisi kantor milik Dinas Pendidikan di Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 19 September 2024. Gempa dangkal sesar Garsela ini mengguncang 30 desa di delapan kecamatan di Kabupaten Bandung dan 11 desa di tiga kecamatan di Kabupaten Garut. 2.020 unit rumah di Kabupaten Bandung rusak dan 204 unit rumah di Kabupaten Garut rusak. 68 orang mengalami luka, satu orang warga meninggal dunia, dan 21.696 jiwa terdampak di Kabupaten Bandung. TEMPO/Prima Mulia
BMKG Catat 5 Gempa Merusak Sepanjang Bulan Ini, 4 Karena Sesar di Darat

Gempa terkini menggetarkan Bantul dan Sorong. Berikut catatan dari BMKG.