TEMPO Interaktif, Jakarta - Di kuartal kedua 2010 Apple menunjukkan kinerja positif, dengan margin kotor naik 41,7 persen, atau peningkatan 39,9 persen dari kuartal dua 2009 (dan 40,9 persen untuk kuartal sebelumnya).
Penjualan global iPhone, dengan pertumbuhan mengejutkan di Asia, sementara penjualan Mac tetap kuat di kuartal kedua. Perusahaan berupaya menambah pembeli baru Mac - sekitar setengah dari penjualan Mac di kuartal itu dari toko Apple kepada mereka yang belum pernah memiliki Mac.
Di luar, semuanya tentang iPhone. 474 persen peningkatan di Asia Pasifik, 183 persen di Jepang, dan 133 persen di Eropa.
Berbicara Asia, seluruh penjualan di Cina mengesankan, dengan pendapatan untuk semester pertama 2010 naik 200 persen - ini pertama kali Apple merilis perinciannya.
Terkait toko retail, perusahaan membuka dua toko di Shanghai tahun ini, dan berencana membuka 25 toko di Cina hingga akhir 2011.
Laporan kuartal kedua perusahaan melewati perkiraan Wall Street dengan pendapatan US$ 13,5 miliar dan keuntungan US$ 3,33 per saham atau US$ 3,07 miliar, jauh di atas perkiraan US$ 2,45 per saham.
Dalam perinciannya Apple telah menjual 8,75 juta iPhone di kuartal kedua 2010 (Januari hingga Maret). Dikombinasikan dengan 42,4 juta penjualan pada akhir kuartal lalu, total penjualan 51,15 juta. Angka ini melewati angka 50 juta yang dinyatakan Steve Jobs saat pengumuman iPhone OS $ minggu lalu.
TECHCRUNCH | EZ