Dari 106 juta, twitter diakses oleh 39,479 juta atau 11,81 persen pengguna internet Asia. Situs Comscore pada Agustus tahun lalu menyebutkan Jepang sebagai negara pengakses akun twitter terbesar di Asia dengan 16,142 juta pengguna. Angka ini menggeser Indonesia yang berada di nomor urut tiga dengan 6,24 juta. Di antara dua negara ini pengguna India mencapai 6,48 juta.
Namun dari presentase pengakses Twitter dan jumlah pengguna internet Indonesia, negara ini tetap paling besar se-Asia. Hampir 20,8 persen dari 30 juta pengakses internet Indonesia memiliki akun Twitter. Jepang diperingkat dua dengan 16,8 persen dari 95,9 juta pengakses internetnya, serta Filipina 14 persen dari 24 juta pengakses internetnya.
Penyedia jasa riset Baracuda Lab, memerinci para pengguna Twitter. Berdasarkan usia, Lebih dari setengah pemilik akun Twitter berusia antara 20-44 tahun. Usia 20-34 tahun sebanyak 30 persen, dan 27 persen berusia 35-44 tahun. Sebanyak 26 persen berusia di atas 45 tahun, dan 17 persen berusia dibawah 20 tahun.
Pengguna wanita lebih banyak yakni 52 persen, dibanding laki-laki yang hanya 48 persen. Mereke kebanyakan lulusan kuliah (28 persen) atau sedang kuliah (48 persen). Sisanya menyebut lainnya (17 persen) dan lulusan sekolah menengah (7 persen).
Sebanyak 52 persen pemilik akun berkicau setiap hari, 27 persen login setiap hari. Sebanyak 37 persen mengakses melalui peranti mobile. Sebanyak 60 persen pengguna berada di luar Amerika Serikat.
TheAtlantic | PURWANTO