Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Saklar Ajaib Anti-Kekeringan untuk Tanaman

image-gnews
Sxc.hu
Sxc.hu
Iklan

TEMPO.CO, Riverside - Sebuah saklar "on-off" inovatif yang ditanamkan ke dalam protein tumbuhan kelak dapat membantu petani mempersiapkan tanamannya menghadapi kekeringan panjang dengan cara yang sederhana. Petani cukup menyemprotkan senyawa kimia pertanian yang umum digunakan pada tanamannya.

Teknik baru ini, yang dilaporkan dalam jurnal Nature, bekerja dengan cara menutup pori-pori kecil pada daun yang disebut stomata. Lubang-lubang kecil tersebut berfungsi memasukkan karbon dioksida, yaitu unsur penting dalam fotosintesis, namun menghabiskan banyak air dalam prosesnya.

"Tak masalah kehilangan banyak air ketika air di sekitarnya berlimpah," kata Sean Cutler, ahli biologi tumbuhan di University of California di Riverside, yang menjadi penulis utama studi itu. "Tapi, ketika air minim, tanaman harus menghentikan pertumbuhannya untuk menghemat air."

Selama ini program penyilangan tanaman difokuskan pada pencapaian hasil panen yang tinggi ketimbang mengelola penggunaan air pada tanaman, tapi ancaman kekeringan dan perubahan iklim memaksa para peneliti meningkatkan kemampuan tanaman untuk menenggang minimnya suplai air.

Salah satu cara tumbuhan merespons keterbatasan air adalah meningkatkan level hormon asam abscisic (ABA). Hormon ini memangkas air yang hilang dengan menutup stomata.

Lebih dari satu dasawarsa para peneliti berusaha mencari protein yang mendeteksi ABA dan memicu munculnya respons tersebut. Pada 2009, Cutler dan kelompoknya berhasil menemukan protein itu.

Tim Cutler mulai melakukan eksplorasi untuk menerapkan temuannya dengan cara yang sederhana. Mereka memetakan lokasi di mana ABA terikat dengan reseptor protein dan menciptakan sebuah perpustakaan yang berisi informasi tentang semua mutasi yang mungkin terjadi pada tempat itu.

Cutler dan kelompoknya juga menguji reseptor mutan mereka dengan zat kimia yang biasa digunakan di pertanian. Salah satu zat kimia yang diuji adalah fungisida mandipropamid, yang tampaknya cukup kuat untuk mengikat reseptor ABA dan menyebabkan protein itu berubah bentuk.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan mengekspresikan reseptor yang telah direkayasa pada tanaman Arabidopsis thaliana dan tomat, para ilmuwan berhasil membuat tanaman yang sanggup bertahan hidup ketika menghadapi kekurangan air ketika disemprot dengan mandipropamid.

"Tapi kami belum tahu bagaimana biaya penggunaan pendekatan ini pada tanaman di lahan pertanian," kata Cutler. Syngenta, sebuah perusahaan pertanian di Basel, Swiss, telah memiliki lisensi paten atas penemuan ini dan tengah mengevaluasi teknologi tersebut.

John Passioura, peneliti di Commonwealth Scientific and Industrial Research Organization di Canberra, Australia, ragu akan potensi teknik tersebut. Dia memperkirakan teknik itu hanya memberi manfaat kecil dibanding metode pengaturan penggunaan air dan pertumbuhan tanaman yang ada saat ini, seperti menyesuaikan jumlah nitrogen yang diterima tumbuhan.

Menurut dia, menutup stomata akan mengganggu kemampuan tumbuhan dalam mengatur temperatur daun. "Mengurangi efek pendinginan evaporasi yang dihasilkan oleh transpirasi, tumbuhan akan kepanasan," ujarnya.

Kendati begitu, pendekatan yang dilakukan Cutler dan timnya amat kreatif dan dapat diaplikasikan pada reseptor tanaman berbeda yang mengatur aspek pertumbuhan tanaman yang lain, kata Jian-Kang Zhu, ahli biologi tumbuhan di Purdue University di West Lafayette, Indiana.

"Ini adalah awal yang menarik," ujarnya. "Tekanan kekeringan adalah masalah yang sulit dipecahkan. Kami membutuhkan berbagai pendekatan baru."

NATURE | AMRI MAHBUB 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

40 menit lalu

Sebuah layar memperlihatkan hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

Sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, 9 negara menolak dan 25 negara lain abstain. Apa alasan mereka menolak?


Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

1 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Para pejabat Palestina mengatakan mayat-mayat itu termasuk korban perang Israel-Hamas dan mayat-mayat yang digali ketika pasukan Israel menerobos Gaza. REUTERS/Mohammed Salem
Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

Gedung Putih membantah bahwa Israel melakukan genosida di Gaza. Warga Palestina yang tewas di Gaza sudah lebih dari 35.000 orang.


Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

6 jam lalu

Lindsey Graham. REUTERS/Pool
Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza


Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

14 jam lalu

Mantan pilot Korps Marinir A.S. Daniel Duggan, yang menghadapi ekstradisi ke Amerika Serikat karena diduga melanggar undang-undang pengendalian senjata A.S. setelah ia melatih pilot Tiongkok, berpose untuk difoto dalam gambar selebaran tak bertanggal ini.  Warwick Ponder/Handout melalui REUTERS
Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.


Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

16 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan para pemimpin hak asasi manusia di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 7 Desember 2023. REUTERS/Evelyn Hockstein
Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.


Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

17 jam lalu

Larry Page dan Sergey Brin
Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

Gabungan kekayaan pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin mencapai kuadriliun. Berapa triliun banyaknya?


Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

17 jam lalu

Para delegasi bereaksi terhadap hasil pemungutan suara selama pemungutan suara Majelis Umum PBB mengenai rancangan resolusi yang mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota penuh PBB, di New York City, AS, 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina


7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

20 jam lalu

Presiden Kuba Fidel Castro berpidato panjang di hadapan Majelis Umum PBB, di New York, pada 12 Oktober 1979. Fidel Castro meninggal dalam usia 90 tahun, pada 25 November 2016. AP/Marty Lederhandler
7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

Dubes Israel untuk PBB Gilad Erdan mengeluarkan mesin penghancur kertas di podium Sidang Majelis Umum PBB pada Jumat, 10 Mei 2024.


Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

2 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan menghancurkan selembar kertas dengan judul Piagam PBB dengan mesin saat ia berpidato di depan para delegasi di Majelis Umum PBB sebelum memberikan suara pada rancangan resolusi yang akan mengakui Palestina memenuhi syarat untuk menjadi anggota. anggota penuh PBB, di New York City, AS 10 Mei 2024. REUTERS/Eduardo Munoz
Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel


Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

2 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.