TEMPO.CO, Jakarta - Lenovo Indonesia secara resmi meluncurkan telepon seluler Moto E3 Power. Ini ponsel pertama Motorola yang hadir di Indonesia setelah perusahaan tersebut diakuisisi Lenovo pada 2014. "Moto is back," kata Adrie R. Suhadi, Country Lead Lenovo Mobile Business Group Indonesia, di Empirica Jakarta, Rabu, 26 Oktober 2016.
Ia mengatakan Moto E3 Power menjadi ponsel bertenaga dengan harga tak lebih dari Rp 2 juta. "Ponsel ini akan dijual seharga Rp 1.899.000," kata Anvid Erdian, MBP 4P Manager Lenovo Indonesia.
Ia mengatakan Moto E3 akan dilengkapi pengisian daya cepat 10 Watt Rapid Charge. "Isi 15 menit bisa untuk pemakaian 5 jam," ujarnya. Moto E3 Power memiliki kemampuan tahan percikan atau splashproof.
Spesifikasi Moto E3 memiliki layar berukuran 5 inci dengan resolusi 1.280 x 720 piksel. Ponsel ini menggunakan prosesor Mediatek MT6735p quad-core, 1,0 gigahertz 64 bit.
Ruang RAM tersedia sebesar 2 gigabita. Sedangkan ruang penyimpanan internal tersedia sebesar 16 gigabita. Ruang penyimpanan tambahan tersedia dengan MicroSD hingga 32 Gigabita.
Daya baterai Moto E3 Power memiliki baterai berkapasitas 3.500 mAh. Ponsel ini sudah berjalan dengan jaringan 4G.
Moto E3 Power difasilitasi kamera utama belakang sebesar 8 megapiksel. Sedangkan kamera depan berkemampuan 5 megapiksel dengan fitur Beautification Mode.
Moto E3 menawarkan dua ruang kartu SIM berukuran micro dan nano. Ponsel Moto E3 tersedia dengan pilihan warna hitam dan putih.
MAYA NAWANGWULAN