TEMPO Interaktif, Jakarta - Lemahnya permintaan terhadap komputer pribadi untuk sektor konsumen membuat penjualan PC tahun ini lesu. Menurut lembaga riset Gartner, tren melemahnya penjualan PC terjadi hampir di seluruh dunia.
Analis utama Gartner, Mikako Kitagawa, mengatakan penurunan permintaan PC untuk consumer menurun sekitar 1,1 persen pada kuartal pertama tahun ini. "Permintaan yang lemah untuk PC konsumen adalah penghambat terbesar pertumbuhan," ujar Mikako.
Bukti penurunan permintaan konsumen terhadap PC misalnya terjadi di India dan Jepang. Di India, masyarakat lebih memilih membeli televisi baru atau perabot elektronik rumah tangga lainnya ketimbang komputer. Sementara di Jepang, jumlah pengiriman turun hingga 13,1 persen.
Mikako menambahkan, kendati vendor komputer menawarkan harga murah untuk PC-nya, konsumen belum tentu tertarik karena sekarang ada komputer tablet yang dianggap sebagai produk paling mutakhir. Lagipula, lanjut Mikako, berbagai tablet yang beredar di pasaran saat ini dibanderol dengan harga yang kompetitif dengan PC.
Adapun 'penguasa' pasar PC dunia masih digenggam Hewlett-Packard dengan market share 17,6 persen dan Acer menyusul di posisi kedua dengan 12,2 persen. Lenovo menjadi salah satu vendor yang patut diperhitungkan karena menurut Mikako, pertumbuhannya cukup signifikan di antara lima vendor teratas.
