TEMPO Interaktif, California - Jika selama ini layanan Google Maps hanya menampilkan peta daerah tertentu beserta penunjuk arahnya, kini Google menambahkan informasi prakiraan cuaca di dalamnya.
Untuk menampilkan prediksi cuaca pada peta, perusahaan yang dipimpin Larry Page ini menggandeng kanal cuaca The Weather Channel, weather.com, dan US Naval Research Laboratory.
Informasi cuaca ini dapat diaktifkan melalui widget yang terdapat di bagian sudut kanan atas Google Maps. Ketika pengguna mengklik ikon cuaca di kota tertentu maka akan tampil window baru yang berisi data suhu dan kelembapan udara, kecepatan angin, serta prakiraan cuaca sampai empat hari ke depan.
Jonah Jones, Google Experience Designer, dalam blog-nya menulis pengguna juga bisa menggeser ikon cuaca tadi ke panel sebelah kiri dan mengaktifkan atau menonaktifkan tampilan cuaca ketika memperbesar peta.
Selain menyajikan data prakiraan cuaca di sejumlah negara, Google Maps juga menyediakan informasi mengenai topografi dan kondisi lalu lintas. Sayangnya, fitur tersebut baru tersedia di 13 negara di Eropa sejak Juli lalu.
