TEMPO.CO , Jakarta - SMA Negeri 10 Malang meraih penghargaan Indonesia Green Award 2012 kategori green school. Penghargaan bakal diserahkan 10 Juli mendatang di Hotel Indonesia Jakarta.
Indonesia Green Award merupakan apresiasi terhadap lingkungan hidup yang diprakarsai The La Tofi School of CSR didukung Kementerian Kehutanan dan Kementerian Perindustrian.
"Kami berhasil menyisihkan 56 sekolah penerima Adiwiyata Mandiri," kata guru SMA Negeri 10, Kadek Windy Hapsari, Rabu, 4 Juli 2012.
Indonesia Green Award terbagi dalam 12 kategori, di antaranya penghargaan perusahaan otomotif, farmasi, perbankan, dan pejuang lingkungan hidup. SMA Negeri 10 dipilih karena mengintegrasikan nilai lingkungan dalam aktivitas sekolah dan kawasan sekolah ditata secara ekologis.
Kawasan sekolah akan ditata dengan memanfaatkan energi terbarukan, berupa listrik bertenaga piko hidro yang memanfaatkan aliran sungai di sekitar sekolah serta biogas yang bersumber dari MCK terpadu di asrama yang dihuni 367 siswa. Sekolah ini juga mengembangkan tanaman langka seperti matoa asal Papua serta aneka jenis anggrek.
Kadek menjelaskan siswa dilibatkan dalam Green Earth Community yang aktif mengelola lingkungan hidup di sekolah. Mereka mengolah sampah organik menjadi pupuk, pemasangan instalasi limbah cair dari kantin seolah, kebun tanaman obat dan sayur. "Air limbah berubah jernih," katanya.
Para siswa juga belajar pertanian vertikultur yang ramah lingkungan dan hemat lahan. Puluhan pipa dipasang tersusun 10 tingkat di lahan seluas 2 meter kali 3 meter. Pipa menjadi wadah media tanam sayur bawang dan cabai. "Murni memanfaatkan pupuk," kata siswa kelas 12, Sri Setya Wahyuningrum.
Setiap bulan, katanya, mereka memanen hasil kebun dijual ke pasar tradisional. Hasil penjualan digunakan untuk perawatan tanaman sejenis. Sistem vertikultur, selain hemat lahan, juga hemat air. "Cocok untuk kawasan perkotaan yang lahannya terbatas," kata dia lagi.
EKO WIDIANTO
Berita lainnya:
Kiamat Internet Enam Hari LagiBegini Cara Penjahat Cyber Kuras Uang Anda
Misteri Partikel Tuhan Segera Terjawab
Sebulan Terakhir, Pengguna Android 4.0 Melonjak
Nokia Tuduh Nexus 7 Langgar Paten
Berita terkait
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo
26 November 2023
BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.
Baca SelengkapnyaJokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti
19 Agustus 2023
Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045
15 Juni 2023
Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.
Baca SelengkapnyaMemahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya
10 Desember 2022
Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.
Baca SelengkapnyaDi Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis
3 Desember 2022
Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
Baca SelengkapnyaSiti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya
25 November 2022
MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.
Baca SelengkapnyaBRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan
10 November 2022
Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
4 November 2022
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
20 April 2022
Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Baca SelengkapnyaPraktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
20 April 2022
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
Baca Selengkapnya