Sudah Dua Kali Asteroid Menabrak Bumi

Reporter

Editor

Anton William

Jumat, 15 Februari 2013 18:33 WIB

www.aeronoticias.com.pe

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap saat ada jutaan batu angkasa berputar mengeliling matahari. Beberapa di antaranya memiliki lintasan yang dekat dengan orbit Bumi. Banyak orang tak tahu, dalam lima tahun terakhir, ada beberapa asteroid yang sudah menghantam Bumi.

Kini ahli astronomi sudah memetakan sekitar 10 ribu asteroid yang jalurnya dekat dengan orbit Bumi. Analisis risiko menunjukkan belum ada asteroid yang berpotensi jatuh di Bumi. Karena itu, jika ada asteroid berbahaya, penemuannya selalu terjadi mendadak.

Lima tahun lalu misalnya. Asteroid 2008 TC3 tiba-tiba terlihat di teleskop di Arizona pada 2008 lalu. Penghitungan cepat memperkirakan tabrakan akan terjadi 20 jam kemudian. Berita ini cepat menyebar di kalangan ilmuwan antariksa. Mereka sibuk menghitung lokasi jatuh “tamu dadakan” ini.

Barulah pada 09.45 keesokan harinya asteroid berukuran 5 meter ini terbakar di atas Gurun Nubian di Sudan bagian selatan. Serpihan asteroid ini dikumpulkan beberapa tahun setelahnya. "Sempat terjadi keributan, apakah tabrakan ini harus diumumkan atau tidak," ujar dosen dari Program Studi Astronomi Institut Teknologi Bandung, Budi Dermawan.

Ketika itu para ahli bak memakan buah simalakama. Pengumuman tabrakan kepada masyarakat akan menimbulkan kepanikan global. Di sisi lain, jika tak diumumkan, warga tidak bisa mempersiapkan diri dari "serangan" langit ini. Beruntung, analisis lanjutan menunjukkan asteroid ini tak sampai menyentuh daratan karena meledak di udara.

Setahun berselang, pada 8 Oktober 2009, asteroid kembali datang hendak menghujam Bumi. Kali ini batu angkasa berukuran 10 meter meluncur deras menuju Indonesia bagian timur. Tanpa sempat terdeteksi, batu ini meledak di udara, didahului munculnya bola api. Kesaksian warga menunjukkan batu tersebut meledak di atas Teluk Bone. Warga juga merasakan gempa setelah ledakan ini. Para ahli memperkirakan ledakan asteroid kecil ini setara dua kali bom atom yang dijatuhkan di Nagasaki pada Perang Dunia Kedua.

Dari dua kejadian tabrakan terakhir, keberhasilan astronom melihat asteroid 2012 DA14 bisa saja dianggap sebagai keberuntungan karena terpantau setahun sebelumnya. Banyaknya asteroid kecil yang belum terlihat dan bisa kapan saja menyambangi Bumi membuat kedatangan asteroid 2012 DA14 sebagai peringatan untuk berwaspada. "Ancaman tabrakan selalu ada setiap tahun," kata Budi.

ANTON WILLIAM


Berita Sains Terpopuler:

Gedunin, Tanaman yang Mampu Bunuh Sel Kanker

Tamagotchi Lahir Kembali, Jadi Aplikasi di Ponsel

Apa Jadinya Jika Asteroid 2012 DA14 Menabrak Bumi?

Terlalu Asin! Bagaimana Lidah Mengetahuinya

Bedah Implan Bikin Tikus Deteksi X-Ray Superman

Berita terkait

Kisah Hieronimus Jevon Valerian, Wisudawan ITB dengan IPK Sempurna 4

4 jam lalu

Kisah Hieronimus Jevon Valerian, Wisudawan ITB dengan IPK Sempurna 4

Begini cerita Hieronimus Jevon Valerian yang kerap mengorbankan waktu luang untuk belajar dan memanfaatkan waktu selama berkuliah di ITB.

Baca Selengkapnya

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

1 hari lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

1 hari lalu

Top 3 Tekno: Kenaikan UKT, Proyek Google untuk Israel, Polusi Udara dan Cina

Berita tentang kenaikan UKT di ITB masih mengisi Top 3 Tekno Berita Terkini.

Baca Selengkapnya

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

2 hari lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

2 hari lalu

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

2 hari lalu

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.

Baca Selengkapnya

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

4 hari lalu

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.

Baca Selengkapnya

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

5 hari lalu

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.

Baca Selengkapnya

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

5 hari lalu

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024

Baca Selengkapnya

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

6 hari lalu

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.

Baca Selengkapnya