ITB Kembangkan Robot Kecoa, Bisa Jadi Mata-mata KPK

Rabu, 19 September 2018 13:20 WIB

Kepala Penelitian Lembaga Pengembangan Inspirasi dan Kewirausahaan ITB M Hablul Barri menunjukkan inovasi teknologi robot kecoa intelijen senyap pada acara ITB CEO NET Technopreneurship Festival 2018 di Kampus ITB, Bandung, Jawa Barat, Selasa, 18 September 2018. ANTARA/Novrian Arbi.

TEMPO.CO, Bandung - Tim dosen dan mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) mengembangkan robot mini berbentuk kecoa. Robot ini bisa menjalankan tugas sebagai mata-mata, termasuk untuk mengawasi para tersangka yang menjadi incaran petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Robot itu ikut dipamerkan di acara forum ITB-CEO Net & Entrepreneurship Festival di Aula Barat ITB, Selasa, 18 September 2018. Menurut seorang anggota tim penelitinya, Muhammad Hablul Barri, robot itu baru dibuat bulan ini setelah pengajuan proposal Juni-Juli lalu. "Dana risetnya dari Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirauasahaan-ITB," katanya.

Baca: Inilah Robot untuk Terapi Autisme

Meskipun baru dibuat, purwarupa mesin robot itu telah jadi. Pada bagian depan misalnya dipasangi kamera imut untuk merekam gambar video. "Itu untuk bukti suara dan gambar dari sasaran," ujar Barri.

Latar belakang pembuatan robot ini terkait terus maraknya kasus korupsi di negeri ini. Robot itu ingin melengkapi fungsi penyadapan suara yang biasa dilakukan KPK.

Menurut mereka, rekaman suara saja masih bisa membuat orang sangsi saat kasusnya dibawa ke pengadilan. Bukti gambar berupa video bisa menjadi bukti kuat di persidangan tindak pidana korupsi.

Selain itu telah terpasang mesin penggerak dan roda di bagian bawah. Sumber dayanya berasal dari baterai yang sementara ini sanggup untuk bekerja selama dua jam. Menurut Barri, masih perlu beberapa penyempurnaan pada riset ke depan agar robot mata-mata itu bisa diandalkan.

Tim yang merupakan gabungan mahasiswa S1 dan S2 diketuai dosen dari Teknik Fisika ITB itu terinspirasi oleh sosok kecoa. "Dia kan jalannya mengendap-endap, kami terinspirasi untuk meniru cara gerakannya itu," kata Barri.

Kamuflase serangga darat jadi pilihan. Meskipun kecoa sanggup terbang, tim mengaku kesulitan untuk menirunya sampai ke sana. "Robot terbang banyak tantangannya karena harus bisa
mengangkat benda dengan daya minimal," ujarnya.

Konsep penggunaan robot kecoa mata-mata ini yaitu mendekatkan dan sanggup membuntuti pergerakan sasaran. Pengendaliannya lewat jaringan wifi dan aplikasi khusus yang bisa dipasang di smartphone. Tim juga merancang mata-mata buatan ini sebagai tim yang terdiri dari lima robot kecoa.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

8 jam lalu

Kenaikan UKT di ITB dan Temuan Senyawa Penghambat Kanker Mengisi Top 3 Tekno Hari Ini

Kenaikan UKT bagi mahasiswa angkatan 2024 di ITB memuncaki Top 3 Tekno Tempo hari ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

23 jam lalu

ITB Naikkan UKT Mahasiswa 2024, Segini Perkiraan Besarannya

ITB menaikkan UKT untuk para mahasiswa angkatan 2024. Kenaikannya berkisar 15 persen dibanding angkatan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

1 hari lalu

Cerita Dosen Muda ITB, Raih Gelar Doktor di Usia 27 dan Bimbing Tesis Mahasiswa Lebih Tua

Nila Armelia Windasari, dosen muda ITB menceritakan pengalamannya meraih gelar doktor di usia 27 tahun.

Baca Selengkapnya

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

2 hari lalu

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.

Baca Selengkapnya

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

3 hari lalu

Agar Peserta Tetap Rapi, Panitia UTBK SNBT 2024 Sediakan Kemeja dan Sepatu Pinjaman

Mengatasi peserta yang berpakaian kurang pantas, panitia UTBK SNBT 2024 menyediakan kostum pinjaman, umumnya berupa kemeja dan sepatu.

Baca Selengkapnya

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

3 hari lalu

Cara Panitia Pengawas UPI hingga Unpad Cegah Upaya Kecurangan UTBK

Pusat Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Bandung menerapkan berbagai macam cara untuk mengantisipasi kecurangan saat UTBK SNBT 2024

Baca Selengkapnya

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

4 hari lalu

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

4 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

5 hari lalu

ITB Siap Gelar UTBK SNBT 2024, Peserta Disarankan Datang Pakai Angkutan Umum

ITB siap 100 persen menggelar UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

6 hari lalu

Ketua RT Palugada di Balik Rekor MURI Jalan Gang 8 Malaka Jaya Duret Sawit

Salah satu Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta Timur kini tercatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

Baca Selengkapnya