Makna di Balik Google Doodle Tino Sidin: Guru dan Dukungan untuk Anak

Rabu, 25 November 2020 16:24 WIB

Google Doodle bergambar Tino Sidin. Foto: Google

TEMPO.CO, Jakarta - Google Doodle hari ini merayakan ulang tahun ke-95 pelukis legendaris Indonesia Tino Sidin. Pak Tino biasa dia disapa cukup dikenal melalui serial televisinya Gemar Menggambar, di mana dia mengajarkan anak-anak menggambar dan memelihara bakat kreatifnya.

Berdasarkan laman resmi Google, 25 November 2020, Doodle diilustrasikan oleh seniman Indonesia-Amerika Shanti Rittgers. Doodle tersebut menggambar seorang Pak Tino yang muncul dari layar televisi dan berkomunikasi dengan lima orang anak yang menggambar dengan medianya masing-masing.

Baca juga:
Google: Jumlah Lowongan Kerja Meningkat di Aplikasi Kormo Jobs

Dalam gambar Doodle tersebut, Pak Tino Sidin memberikan komentarnya yang juga legendaris: “Bagus”. Dan lima orang anak tersebut digambarkan terlihat bahagia dengan aktivitas menggambarnya.

Google memilih Tino Sidin karena dianggap menginspirasi para siswa untuk tidak takut membuat kesalahan. Tino Sidin juga mengangkat semangat anak-anak yang menonton pertunjukan secara nasional, menunjukkan dukungan untuk karya seni yang mereka kirimkan dengan penilaiannya, "Ya, bagus."

Advertising
Advertising

Tino Sidin lahir tepat hari ini pada 1925 di Tebing Tinggi di Sumatera Utara. Dia pertama kali mengajar di kampung halamannya pada usia 20-an tahun dan pada 1960 melakukan perjalanan ke Yogyakarta untuk menimba ilmu di Akademi Seni Indonesia—sekarang Institut Seni Indonesia.

Pada 1969, Gemar Menggambar pertama kali tayang di stasiun TV lokal TVRI Yogyakarta, dan pada 1979 berpindah ke siaran TVRI nasional. Setiap Minggu sore selama dekade berikutnya, Pak Tino Sidin mengenalkan kesenangan dan kegembiraan menggambar kepada anak-anak yang tak terhitung jumlahnya.

Secara kebetulan pada hari ini pula, 25 November, diakui di Indonesia sebagai Hari Guru Nasional. Ini terkait hari berdirinya Persatuan Guru Republik Indonesia, 75 tahun silam. Seperti banyak guru yang dirayakan saat ini, Pak Tino Sidin dinilai mengasuh siswanya melalui dorongan positif.

Karya Pak Tino Sidin sendiri sering kali terinspirasi oleh kehidupan sehari-hari. Salah satu lukisannya, Empat Anak Main, misalnya, yang menggambarkan empat orang putrinya.

Pada 2017, sebuah museum didirikan di bekas kediaman Pak Tino Sidin di Yogyakarta. Museum itu mengabadikan warisan seniman pengajar di Indonesia.

Baca juga:
Resmi, Sekolah Tinggi Sandi Negara jadi Politeknik Siber dan Sandi Negara

“Selamat Ulang Tahun untuk seorang pendidik yang telah membantu mencetuskan kreativitas dan mencetak masa depan yang lebih cerah bagi generasi anak Indonesia, dan terima kasih kepada semua guru yang tanpa lelah membina generasi penerus,” kata Google.

Berita terkait

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

21 jam lalu

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.

Baca Selengkapnya

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

22 jam lalu

Jajal Dua Jenis Paket Wisata Naik Kano Susuri Hutan Mangrove Bantul Yogyakarta

Wisatawan diajak menjelajahi ekosistem sepanjang Sungai Winongo hingga muara Pantai Baros Samas Bantul yang kaya keanekaragaman hayati.

Baca Selengkapnya

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

1 hari lalu

Cari Lobster di Pantai Gunungkidul, Warga Asal Lampung Jatuh ke Jurang dan Tewas

Masyarakat dan wisatawan diimbau berhati-hati ketika beraktivitas di sekitar tebing pantai Gunungkidul yang memiliki tebing curam.

Baca Selengkapnya

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

1 hari lalu

Jogja Art Books Festival 2024 Dipusatkan di Kampoeng Mataraman Yogyakarta

JAB Fest tahun ini kami mengusung delapan program untuk mempertemukan seni dengan literasi, digelar di Kampoeng Mataraman Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

2 hari lalu

Mengenang Penyair Joko Pinurbo dan Karya-karyanya

Penyair Joko Pinurboatau Jokpin identik dengan sajak yang berbalut humor dan satir, kumpulan sajak yang identik dengan dirinya berjudul Celana.

Baca Selengkapnya

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

2 hari lalu

Tutup Sampai Juni 2024, Benteng Vredeburg Yogya Direvitalisasi dan Bakal Ada Wisata Malam

Museum Benteng Vredeburg tak hanya dikenal sebagai pusat kajian sejarah perjuangan Indonesia tetapi juga destinasi ikonik di kota Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

4 hari lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

4 hari lalu

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

KPK menyita aset yang diduga milik bekas Bupati Labuhanbatu, Erik Atrada Ritonga, di Kota Medan

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

5 hari lalu

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

Edy Rahmayadi adalah bakal calon gubernur pertama yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 di PKB Sumut.

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

5 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya